28 Sep 2024

Forum Pemred SMSI Dikukuhkan: Dorong Independensi dan Standar Pers Indonesia.

INDOMEDIANEWS— Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) resmi mengukuhkan pengurus pusat masa bakti 2024-2029 dalam sebuah acara yang berlangsung di Hall Dewan Pers, Jakarta, Kamis (26/10/2024). 

Pada kesempatan ini juga dilantik pengurus Perkumpulan Pemimpin Redaksi Media Siber Indonesia (Forum Pemred SMSI), yang diharapkan dapat memperkuat peran media siber di Tanah Air.

Acara pelantikan ini merupakan bagian dari Konvensi Nasional SMSI 2024, yang mengusung tema "Mengukuhkan Keberagaman dalam Kebersamaan". 

Ketua Umum SMSI, Firdaus, dalam sambutan pelantikan menekankan pentingnya kebebasan dan independensi media. Ia juga berharap SMSI mampu menjaga standar pers sesuai ketentuan Dewan Pers.

SMSI, yang berdiri sejak 7 Maret 2017, merupakan organisasi perusahaan media daring dengan lebih dari 2.670 anggota di 34 provinsi di Indonesia. Organisasi ini telah tercatat sebagai konstituen Dewan Pers dan dinyatakan sebagai organisasi media siber terbesar di dunia oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).

Firdaus menyoroti semakin tingginya ketergantungan masyarakat pada media siber sebagai sumber informasi utama. "Media massa harus terus berinovasi dan tetap profesional dalam penyampaian berita yang sehat," ujarnya. Oleh karena itu, dibentuklah Forum Pemred SMSI sebagai wujud tanggung jawab profesional para pemimpin redaksi media daring di Indonesia.
Acara ini didukung Google News Initiative, TADEX, BRI, dan Krakatau Steel.

Dengan susunan kepengurusan baru ini, SMSI diharapkan mampu menjaga profesionalitas dan terus berperan aktif dalam perkembangan media siber di Indonesia.(Nas) 

27 Sep 2024

Pemdes Picung pugur Rehab kantor desa secara bertahap

INDOMEDIANEWS - Pemerintah Desa Picungpugur,  kecamatan Lemahabang,  Kabupaten Cirebon,  saat ini tengah melaksanakan rehab pembangunan  Kantor Desa setempat dengan memanfaatkan Anggaran Bantuan Gubernur Tahun Anggaran 2024.

Dalam keterangannya,  Kuwu Picung pugur,  Saki menjelaskan bahwa proses pembangunan  ataupun rehab kantor desa dilaksanakan secara bertahap. 

"Karena keterbatasan anggaran,  maka proses pembangunan kantor desa dilaksanakan secara bertahap,  namun demikian harapan kami kantor desa dapat terselesaikan dengan baik yang berdampak pada peningkatan pelayanan terhadap Masyarakat,  juga memberikan kenyamanan dalam kinerja jajaran perangkat yang tentunya berdampak juga pada etos kerja secara maksimal" Tuturnya, Jum'at 27/09/2024.

Senada hal tersebut disampaikan Sekretaris Desa Picungpugur,  Kosim. Dirinya berharap segala bentuk program yang telah dirancang mampu terealisasi dengan baik dan sesuai harapan. 

"Kami berupaya maksimal dalam memanfaatkan anggaran,  baik DD,  ADD maupun Banprov dan lainnya,  yang terpenting adalah seluruh pihak untuk secara bersama sama memiliki rasa kecintaan terhadap pengembangan desa,  yang terpenting lagi adalah adanya kesadaran bersama untuk menjaga dan merawat apapun yang telah desa lakukan,  baik infrastruktur maupun hal lainnya" Jelasnya. (1c)

26 Sep 2024

Jingle Pilkada Susukanlebak "Sosialisasi pesta demokrasi"

INDOMEDIANEWS -Ratusan masyarakat dari tiap PPS mengikuti lomba senam jungle Pilkada 2024, di halaman kantor Kecamatan Susukanlebak Kabupaten Cirebon. Selasa, 24/09/2024.

Dalam keterangannya, Ketua PPK Susukanlebak, Ibrohim Maulana  mengatakan, lomba senam jungle Pilkada nanti bertujuan mensosialisasikan pelaksanaan pilkada pada 27 Nopember mendatang. 

"Lomba senam jingle Pilkada ini mensosialisasikan Pilkada bupati dan wakil juga gubernur dan wakilnya," kata pria yang biasa dipanggil Baim ini menuturkan. 

Lebih lanjut Baim menjelaskan, sosialiasi melalui senam jingle Pilkada ini sangat diperlukan guna suksesnya pemilihan bupati dan wakil bupati Cirebon, gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat. Karena dengan meningkatkan partisipasi masyarakat (parmas) saat pencoblosan, tentu Pilkada dinilai sukses. 

"Dalam pelaksanaan ini' pemenang senam akan mendapatkan hadiah dan door prize juga tersedia bagi warga yang hadir " jelasnya.

Dirinya menghimbau, pada seluruh masyarakat yang memiliki hak pilih untuk datang ke TPS yang ditunjuk dan tepat waktu. 

"Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan lancar dan partisipasi masyarakat sangat diperlukan, guna suksesnya pelaksana Pilkada," pungkasnya.

Sementara itu, Camat Susukanlebak, Carmin menghimbau pada seluruh masyarakat untuk menjaga kondusivitas dan penyelenggara Pilkada, agar melaksanakan tugas dengan baik. 

"Wajar saja perbedaan dalam pesta demokrasi, akan tetapi harus tetap dalam bingkai kebhinekaan, supaya aman dan kondusif," ungkapnya.

Hal lainnya disampaikan Ketua Panwas Pilkada Kecamatan Susukanlebak, Bagya menambahkan, senam jingle Pilkada ini tentunya harus berdampak positif saat pelaksanaan. Salah satunya, meningkatkan partisipasi pemilih ketika pencoblosan. 

"Diharapkan, peran aktif dari seluruh penyelenggara Pilkada untuk mengajak pemilih agar datang ke TPS. Disamping, pesta demokrasi ini untuk menentukan nasib kita pada masa yang akan datang,  oleh karenanya gunakan hak pilih dengan baik sesuai hati nurani" Jelasnya.  (1c) 

25 Sep 2024

Dicemarkan nama baik " Kuwu Karangasem akan tempuh proses hukum"

INDOMEDIANEWS - Merasa dicemarkan, Kuwu Desa Karangasem Kecamatan Karangwareng Kabupaten Cirebon, Budi Ledlawan, akan malaporkan para pihak yang diduga telah memperkeruh kondusivitas desa.

Menurut Budi, dugaan perselingkuhan yang disangkakan terdapat dirinya tidak benar. Karena, dirinya sudah melakukan nikah siri dengan yang bersangkutan. Maka, dalam waktu dekat akan melaporkan para pihak yang diduga telah membuat suasana desa tidak kondusif. 

"Dimana letak asusilanya. Toh saya dengan Kadus berinisial E, sudah melakukan pernikahan, walaupun hanya bersifat nikah siri dan itu, ada bukti surat nikahnya," katanya, Selasa 24/9/2024.

Budi menjelaskan, kedatangan warga ke balai desa yang menuntut mundur dari jabatan, tentu ada mekanisme dan aturan yang harus ditempuh. Sedangkan, tidak terbukti telah melakukan perselingkuhan. 

"Sekarang saya sedang menyelesaikan permasalahan dengan keluarga, jika nanti masalah dengan keluarga telah selesai,  maka langkah selanjutnya adalah akan melaporkan para pihak yang telah mencemarkan nama baik saya,  peristiwa ini adalah peristiwa saya dengan istri pertama dan keluarga tidak ada sangkut paut dengan pihak lain,  memang disayangkan ada beredar vidio dimana yang merekam vidio tersebut anak saya sendiri dan yang menyebarkannya pun anak saya sendiri hingga timbul polemik seperti sekarang ini" Tuturnya. 

Dirinya mengharapkan, masyarakat untuk tetap menjaga kondusivitas dan membangun desa, guna menjadi percontohan desa lain. 

"Pilwu telah usai dan mari kita bersama membangun desa agar lebih baik lagi" Pungkasnya

Sebelumnya, ratusan warga desa Karangasem mendatangi balai desa untuk menuntut kuwu desa setempat mundur dari jabatannya.

Dalam aksinya, warga setempat, Wartani mengungkapkan, dugaan perselingkuhan antara kuwu dan perangkat desa sudah terjadi sejak lama dan puncaknya, masyarakat datang ke balai desa untuk mendesak kuwu mundur dari jabatannya. 

"Aksi damai warga di depan balai desa tersebut sebagai bentuk kekecewaan masyarakat terhadap kuwu yang diduga telah melakukan asusila," ungkapnya.

Wartani menjelaskan, dugaan perselingkuhan antara kuwu dan perangkat desa telah membuat resah masyarakat dan nama desa tercemar dengan ulah yang bersangkutan. Sehingga kuwu diminta legowo untuk mengundurkan diri. 

"Kami meminta kuwu segera mundur dari jabatannya karena diduga telah merusak rumah tangga orang hingga bercerai dan mencemarkan nama baik desa," jelasnya. (1c) 

Pemdes Karangsuwung adakan sunatan Massal dalam peringatan Maulid Nabi SAW

INDOMEDIANEWS- Pemerintah Desa Karangsuwung, Kecamatan Karangsembung, Kabupaten Cirebon, menggelar kegiatan sosial berupa khitanan massal dalam rangka memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW. Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah anak yang berasal dari keluarga kurang mampu di desa tersebut. Selasa,  24/9/24.

Dalam penuturannya, Kuwu Karangsuwung, Arif Nurdiansyah, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemdes Karangsuwung terhadap masyarakat, terutama bagi anak-anak yang orang tuanya mengalami kesulitan ekonomi. 

"Kami berharap kegiatan ini sedikitnya dapat meringankan beban keluarga dan menjadi manfaat besar bagi anak-anak di masa mendatang,"tuturnya 

Digelarnya acara tersebut mendapat sambutan positif dari warga setempat, dan diharapkan akan terus menjadi agenda rutin dalam setiap tahunnya sebagai upaya mendukung kesejahteraan masyarakat.  (1c) 

24 Sep 2024

Kuwu Karangasem diduga asusila "perlihatkan bukti nikah"

INDOMEDIANEWS -Merasa nama desanya tercemar karena prilaku Oknum kuwu yang diduga melakukan asusila terhadap seorang warga sekaligus bawahanya ( Perangkat desa-red)  warga desa karangasem, Kecamatan karangwareng, Kabupaten Cirebon melurug kantor desa setempat dan meminta agar kuwu karangasem,  Budi Ledlawanan, segera mengundurkan diri. 
Kegusaran warga tersebut berawal dari beredarnya vidio yang berisi kuwu keluar bersama seorang wanita hingga pukul 04.00 dinihari. Selain itu warga mempersoalkan kedekatan kuwu dengan bawahannya hingga mengakibatkan perceraian yang walaupun menurut kuwu saat ini sudah dinikahinya secara sirih. 

Dalam aksi demo tersebut,  salah seorang warga setempat,  Yanto,  meminta Kuwu Budi segera mundur karena telah melakukan hal yang tidak patut 

"Kami meminta Kuwu segera mundur dari jabatannya karena telah merusak rumahtangga orang hingga bercerai dan merusak nama desa, memang saat ini Kuwu mengaku telah melakukan nikah siri dengan bawahannya,  namun kan ada sebab akibat,  wanita itu atau bawahannya yang merupakan seorang kadus awalnya masih punya suami,  tapi karena ada main antara Kuwu dan kadus tersebut,  akibatnya rumah tangga si kadus dengan suaminya berahir,  setelah rame beredar kabar yang tidak baik,  barulah Kuwu mengakui bahwa dirinya telah melakukan nikah siri dengan kadus tersebut yang saat ini sudah mengundurkan diri ( Kadus-red) " Tuturnya yang diamini oleh warga dengan tuntutan agar Kuwu Budi segera mundur. 

Lebih lanjut Yanto menuturkan,  bahwa pihaknya akan melakukan aksi kembali jika tuntutan warga tidak diindahkan. 

"Kuwu ini panutan,  jika kelakuannya begini kan memalukan,  terlepas dari secarik kertas yang diperlihatkan Kuwu bahwa pihaknya telah melakukan nikah siri,  kami akan mencari tahu lebih lanjut,  apakah surat itu benar,  siapa yang menikahkan dan siapa saksinya,  intinya apa yang dilakukan Kuwu sangat tidak patut untuk dijadikan panutan,  bukan kami saja yang merasa kecewa dengan prilaku Kuwu Budi,  keluarga istrinya pun sangat malu atas prilakunya yang memang tidak patut untuk di tauladan" Tuturnya. Senin, 23/09/2024.

Sementara itu,  ketua BPD Karangasem, M. Sanusi,  saat ditanya apa tindakannya terkait tuntutan warga, pihaknya akan berdiskusi dengan berbagai pihak terkait langkah apa yang harus dilakukan. 

" Sebelumnya memang antara Kuwu Budi dan kadus Eti Juhaeti yang saat ini menjadi buah bibir telah membuat surat pernyataan tidak akan melakukan sesuatu yang kurang terpuji,  namun surat pernyataan  itu dibuat tanpa diketahui oleh pihak kami, hingga akhirnya saat ini timbul persoalan yang menurut warga sangat kurang baik,  terkait ibu Eti saat ini yang bersangkutan telah mengundurkan diri,  dan kalau ditanya apakah benar saudari Eti sudah bercerai dari suaminya,  mungkin saja benar karena saya belum melihat secara langsung surat cerainya,  dan terkait tuntutan warga agar Kuwu segera mundur,  tentunya akan kami bahas dengan beberapa pihak,  karena menurunkan Kuwu itu ada prosesnya" Jelasnya. 

Ditempat terpisah saat aksi demo belum digelar,  Kuwu Budi Ledlawan, membantah bahwa dirinya telah melakukan asusila. 

"Dimana letak asusilanya.  Toh saya dengan Eti sudah melakukan pernikahan,  walaupun hanya bersifat nikah siri,  dan itu ada bukti nikahnya,  jadi kalaupun mau dibawa kemana dan jam berapa menurut saya tidak ada salahnya,  karena yang saya bawa adalah istri saya,  terkait tuntutan warga atau keinginan warga dalam hal apapun,  silahkan tempuh sesuai aturan,  yang pasti saya dengan Eti secara agama telah syah sebagai suami istri" Ujar Kuwu Budi sembari memperlihatkan secarik kertas bukti pernikahannya yang telah dilakukan pada tgl 14,Juli 2024.(1c)