15 Des 2021

Pemkab Cirebon Bakal Siapkan Grand Desain Pembangunan Kependudukan

INDOMEDIANEWSC-  Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon berencana membuat Grand Desain Pembangunan Kependudukan. 

Hal tersebut diungkapkan Sekda Kabupaten Cirebon, Drs. H. Rahmat Sutrisno, M.Si saat membuka acara Rapat Lanjutan Orientasi Penyusunan  Grand Desain Pembangunan Kependudukan di Kantor DPPKBP3A,  Selasa (14/12/2021). 

Menurut Rahmat, data Kependudukan menjadi kunci utama dalam Desain Pembangunan Kependudukan. Sebab, pihaknya harus mengetahui secara rinci jumlah penduduk di Kabupaten Cirebon. 

"Kunci utama dalam Grand Desain ini adalah data. Sehingga nanti Disdukcapil melakukan analisa pertumbuhan penduduk di Kabupaten Cirebon, setiap tahun yang lahir berapa yang pindah dan yang datang berapa serta yang  meninggal berapa coba dianalisis," pintanya.

Rahmat mengatakan, dalam program Grand Desain Pembangunan Kependudukan ini tidak hanya dilakukan oleh satu lembaga saja melainkan  semua lembaga pemerintah harus ikut serta dalam program ini. 

"Pembangunan Kependudukan itu perlu Sinergi, Sinkronisasi, Harmonisasi seluruh unit kerja di Pemerintah Daerah Kabupaten Criebon. Di Kabupaten Cirebon ini kendalanya ada di keyakinan data sehingga ketika kita bisa meyakini data itu, maka itu analisanya sudah akan benar. Ketika analisanya benar tentu programnya juga akan benar," ujar Rahmat.

Namun demikian, kata Rahmat, dalam penyusunan Grand Desain Pembangunan Kependudukan perlu dilakukan beberapa perencanaan, agar hasilnya lebih maksimal. 

"Kita harus bisa mengendalikan pertumbuhan penduduk. Kalau pertumbuhan penduduk semakin cepat maka pemerintah juga harus mengimbangi dengan layanan krpendudukan dan layanan hak sipilnya.
Pemerintah daerah juga harus menjamin kesehatan, pendidikan, ekonomi warganya," katanya.

Rahmat mengajak seluruh OPD  di Pemerintahan Kabupaten Cirebon untuk bergerak dengan tugas serta fungsinya masing-masing dalam Program Grand Desain Pembangunan Kependudukan. 

Sebab, pengendalian pertumbuhan penduduk dan kualitasnya juga harus ditingkatkan. 

"Bagaimana kita menata persebaran dan mengarahkan mobilitas persebaran penduduk ini, ini menjadi penting. Artinya, ini soal kebijakan lokal untuk pemerataan penduduk. Oleh karena itu butuh kerjasama semua pihak agar program ini bisa tercapai," katanya. 

Tampak hadir dalam rapat tersebut, Kepala DPPKBP3A, Hj. Enny Suhaeni, SKM, M.Kes, Kepala Bappelitbangda, Suhartono, S.Sos, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Cirebon dan sejumlah perwakilan dari OPD. (Lisdis)

Wakil Rakyat siap tampung aspirasi " keluhan Anggaran Vaksinasi"

INDOMEDIANEWSC-Kegiatan vaksinasi Covid 19 di tingkat desa berdampak pada pemerintah desa (pemdes) itu sendiri. Hal ini mencuat saat diskusi publik, di aula Kecamatan Susukanlebak Kabupaten Cirebon. Acara yang diikuti para kuwu, BPD dan Karangtaruna kecamatan setempat, diisi dengan dialog interaktif.

Menurut Kuwu Desa Sampih, Suherman, kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan setiap pekan di balai desa berdampak pada pengeluaran anggaran. 

"Bayangkan, sekali kegiatan vaksinasi kisaran satu juta rupiah. Kalau 10 kali saja kegiatan tersebut, berapa banyak uang yang harus dikeluarkan. Sedangkan, anggaran tidak ada," katanya, Selasa 14/12/2021

Pria yang biasa dipanggil Herman ini menjelaskan, vaksinasi merupakan program pemerintah dan harus disukseskan. Sehingga, perlu kerjasama yang baik seluruh pihak, termasuk ketersediaan anggaran.

 "Memang, vaksinasi sangat diperlukan untuk menambah imunitas tubuh seseorang terhadap Covid 19, akan tetapi tidak adanya anggaran untuk kegiatan tersebut, sangat terpaksa berupaya maksimal guna mensukseskan vaksinasi di balai desa, hingga tingkat Posyandu," jelasnya 

Dirinya mengharapkan, ada anggaran untuk kegiatan vaksinasi dan ditempatkan satu titik, misalnya di kecamatan.

 "Sebagai desa yang baru saja mengadakan pilwu serentak, tentu seorang kuwu banyak pengeluaran. Maka alangkah baiknya, bila kegiatan vaksinasi dibarengi adanya anggaran," harap kuwu terpilih pilwu serentak 2021 ini 

Semebtara itu, Karangtaruna Desa Susukantonggoh, Toton mengungkapkan, perlu adanya ruang publik di kecamatan ini.

 "Belum adanya ruang publik di kecamatan ini, agar anak-anak dapat bermain dengan nyaman," ungkapnya.

Menanggapi keluhan tersebut, Anggota DPRD Kabupaten Cirebon, R. Cakra Suseno menuturkan, vaksinasi di tingkat desa yang belum ada anggaran, akan disampaikan ke dinas terkait dan mengenai ruang publik di kecamatan ini akan diusulkan ke instansi yang berwenang.

 "Aspirasi ini akan dibawa ke rapat dewan untuk direalisasikan," tuturnya.

Masih dikatakan Cakra, anggaran yang belum ada saat pelaksanaan vaksinasi Covid 19 di balai desa, pihaknya akan mendorong pemerintan agar membuatkan regulasi aturan supaya ada anggarannya.

 "Bisa saja dari anggaran desa maupun melibatkan pihak swasta dengan dana CSR, asalkan aturan yang jelas," imbuh politisi Gerindra ini.

Camat Susukanlebak, Juri Ashari mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang hadir pada kegiatan diskusi publik ini.

 "Mari jadikan kecamatan ini lebih maju dan lebih baik," ajaknya didampingi Sekretaris Camat (Sekcam) Waryono. (2b)

jalan poros rusak " Pemerintah diminta tanggap"

INDOMEDIANEWSC-  Memasuki musim Penghujan  tak hanya berdampak pada banjir dan longsor, namun kerusakan jalan. Salah satunya, jalan poros Desa Panonganlor Kecamatan Sedong Kabupaten Cirebon.

Menurut warga setempat, Wardi, salah satu jalan poros desa yang mengalami kerusakan berada di Blok  Sempong hingga Blok Cibogo dan semakin parah saat penghujan. Bahkan usai hujan, terjadi genangan air yang mengakibatkan kesulitan untuk transportasi.

 "Diharapkan, adanya perhatian dari pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk perbaiki jalan yang rusak tersebut," terangnya, Selasa, 14/12/2021

Senada dikatakan warga lainnya, Diding. Kondisi jalan berlubang dan digenangi air usai hujan, membuat kesulitan beraktivitas. 

"Jalan poros yang menuju desa tetangga, mengalami hal yang sama (rusak). Jalan tersebut akses utama masyarakat dan petani, sehingga perlu untuk segera diperbaiki," imbuhnya.

Sementara itu, Kuwu Desa Panonganlor, Agus Syamsah mengungkapkan, jalan rusak tersebut merupakan kewenangan kabupaten dan akses jalan penghubung antar desa, sehingga sangat vital bagi masyarakat kedua desa.

 "Kami sudah mengajukan untuk perbaikan, akan tetapi hingga sekarang belum realisasi," ungkapnya.

Kuwu dua periode ini menjelaskan, kondisi jalan yang baik menjadi dambaan masyarakat dan petani, tapi bila berlubang dan terjadi genangan air, akan membahayakan pengguna jalan. 

"Penghujan sangat berdampak pada kerusakan jalan yang lebih parah, maka alangkah baiknya saat kemarau dilaksanakan perbaikan jalan yang rusak. Khususnya di desa ini," ujarnya.

Dirinya mengharapkan, Dinas PUPR segera memperbaiki jalan yang rusak tersebut. "Semoga, awal tahun dapat direalisasikan perbaikan jalan yang rusak di desa ini," harap pria yang biasa dipanggil Agusyam. (3a)

14 Des 2021

Serbu Vaksinasi Kodim 0620 " Warga Desa Sampih sambut baik"

INDOMEDIANEWSC- Kodim 0620/Kabupaten Cirebon mengadakan 'Serbu' vaksin di Desa Sampih Kecamatan Susukanlebak Kabupaten Cirebon, dengan target sekitar 750 orang.

Menurut Danramil Sindanglaut, Kapten Inf. Jama'ah Sodik, program 'Serbu' vaksin yang diinisiasi Kodim untuk mempercepat vaksinasi Covid 19 pada masyarakat. 

"Ditargetkan hari ini 750 orang, baik masyarakat desa maupun anak sekolah, harapan kami Masyarakat bisa memanfaatkan vaksinasi ini sebaik mungkin" tuturnya

Lebih lanjut dirinya  menjelaskan, sasaran vaksin tidak hanya dari masyarakat akan tetapi dari anak sekolah. 

"Serbu vaksinasi untuk anak sekolah, antara lain di SMK Muhammadiyah Lemahabng dan MTS Al Ishlah, Kecamatan Sedong. Alhamdulillah wajib vaksin sangat antusias, sehingga ketika dibuka pendaftaran langsung diserbu. Jenis vaksinasi yang tidak hanya sinovak namun astrazeneca dan pfizer. Ditargetkan hingga akhir Desember kisaran 70 persen warga yang sudah divaksin," jelasnya.

Sementara itu, Kuwu Desa Sampih, Suherman memaparkan, vaksinasi sangat diperlukan guna mencegah terpapar Covid 19. 

"Vaksinasi massal gencar dilaksanakan pihak desa dengan bekerjasama Puskesmas, Kodim, Polres dan pihak terkait lainnya. Hal ini bertujuan, untuk meningkatkan imunitas tubuh seseorang dari Covid 19," paparnya.

Suherman menambahkan, untuk capaian vaksinasi sudah kisaran 80 persen.

 Percepatan program vaksinasi massal saat ini dari Kodim 0620/Kabupaten Cirebon dan akan terus dilaksanakan pihak terkait.

 "Untuk pelaksanaan vaksin, tergantung dari pihak penyelenggara. Misalnya, hari ini dari Puskesmas dan kalau ada kegiatan vaksinasi di tempat, kami infomasikan ke warga," imbuhnya

Dirinya menghimbau pada seluruh masyarakat untuk menerapkan prokes 5M yakni, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas. Selain itu, pihak desa harus terus aktif lakukan sosialisasi pada warga, akan pentingnya mencegah Covid 19. 

"Yang perlu diingat, Meski sudah divaksin, tetap laksanakan prokes. Karena lebih baik mencegah, daripada mengobati, terlebih lagi kita harus membiasakan hidup bersih dan sehat itu yang utama" pungkasnya ( 1c)

Losari Bersalawat " Kecintaan akan Agama"

INDOMEDIANEWSC- Losari bersholawat di hadiri oleh habib syech bin  Abdul kodir assegaf mengobati masyarakat pecinta sholawat
 Acara Losari bersholawat yang di hadiri oleh Habib syech Bin Abdul Kodir Assegaf , Selasa, 14/12/2021.

Acara tersebut  dihadiri pula oleh ribuan masyarakat pecinta sholawat . masyarakat  yang hadir di Losari Bersholawat  tersebut berasal  dari berbagai daerah , diantaranya dari kabupaten  cirebon , kota cirebon, kabupaten Kuningan serta kabupaten brebes dan kota tegal 

Sudah 1 tahun lamanya , " sedulur selawase " (Komunitas Desa Panggang sari Kecamatan Losari) menunggu kehadiran Habib syech Bin Abdul Kodir Assegaf untuk bisa hadir di Desa Panggang sari Kecamatan Losari tersebut

Proses perjalanan yang sangat panjang mendatangkan habib syech Bin Abdul Kodir Assegaf di karenakan situasi covid 19 

Sejak pagi hari sampai sore hari sebelum pelaksanaan , semua panitia yang berasal dari komunitas " sedulur selawase , banser , TNI , Polri , pemdes Desa Panggang sari berjibaku dalam mensukseskan acara " Losari bersholawat " bersama Habib syech Bin Abdul Kodir Assegaf 

Dikatakan oleh ketua panitia pelaksana  losari bersholawat , Ahmad Kastolani  

" kami beserra panitia  mempersiapkan secara matang  acara Losari bersholawat bersama Habib Syech dari mulai keamanan, panggung , konsumsi ,parkir kendaraan serta mendirikan pos pos panitia dari pintu masuk Desa Panggang sari, sampai di titik tempat pelaksaan  acara di lapangan Desa Panggang sari , alhamdulilah panitia yang tergabung di " sedulur selawase bersinergi dengan semua unsur , baik TNI , POlRI , petugas Kesehatan , Banser , pemdes Desa panggang sari Kecamatan Losari" ujarnya
Lebih lanjut dirinya menjelaskan

" Alhamdulilah acara  memperingati maulid nabi muhamad saw di Desa Panggang sari yang di hadiri oleh Habib Syech Bin Abdul Kodir Assegaf bisa berjalan dengan lancar dan sukses ,
Ribuan masyarakat menyaksikan acara " Losari Bersholawat  " dengan khusu dan hikmah , Masyarakat yang menghadiri acara tersebut bersama sama bersholawat  , sehingga membuat situasi sejuk dan damai " imbuhnya

Di tambahkan pula oleh kuwu Desa panggang sari , Rudi dalam memperingati acara maulid nabi muhamad saw serta haul sesepuh Desa Panggang sari di hadiri oleh Habib Syech Bin Abdul Kodir Assegaf  

" kami pemdes panggang sari Kecamatan Losari bersinergi dengan komunitas " sedulur selawase , TNI ,Polri ,Dinas Kesehatan ,para tokoh agama serta alim ulama" tuturnya

Pemdes Panggang sari Kecamatan Losari meminta kepada masyarakat yang ingin menghadiri pengajian tersebut harus menerapkan prokes sehingga bisa mencegah penularan covid 19, Pengunjung

 " losari bersholawat wajib dan  harus memakai masker, Masyarakat Pengunjung " Losari Bersholawat " harus di tes suhu   tubuh, sehingga steril dalam memasuki acara maulid nabi muhamad  saw yang di gagas oleh komunitas " sedulur selawase  
kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua panitia pelaksanaa acara maulid nabi muhamad saw , TNI serta Polri, Dinas kesehatan yang telah mensukseskan  acara maulid nabi muhamad saw pungkasnya (3a)

Pemkab Terima Bantuan dari Baznas Kabupaten Cirebon untuk Disalurkan ke Masyarakat

INDOMEDIANEWSC - Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon kembali menerima bantuan dari Baznas untuk masyarakatnya. 

Penyerahan bantuan tersebut dilakukan di Pendopo Bupati Jalan Kartini Kota Cirebon, Senin (13/12/2021). 

Dalam sambutannya Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag mengatakan, Baznas mempunyai peran penting dalam membantu pemerintah daerah. 

Menurutnya, Baznas selalu hadir dalam penyelesaian permasalahan yang ada di Kabupaten Cirebon. 

"Baznas ini lininya banyak, baik sosial, budaya, kesehatan, rutilahu dan lainnya semuanya bisa dilakukan baznas," katanya. 

Imron menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Cirebon sangat terbatas dalam hal bantuan. Sebab, setiap pengajuan bantuan membutuhkan proses yang cukup panjang. 

"Kalau lewat Pemkab Cirebon mengajukan sekarang belum tentu bulan depan dapat, karena butuh proses yang panjang. Tetapi kalau lewat Baznas kalau persyaratan sudah cukup bisa langsung disalurkan bantuannya," kata Bupati Imron. 

Imron mengungkapkan, untuk Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di Kabupaten Cirebon mencapai 10 ribu lebih. Bahkan, setiap tahunnya baru bisa 700 rutilahu yang terselesaikan. 

"Sekarang masih pandemi Covid-19,  sehingga anggaran semuanya terkena recofusing. Jadi penanganan bantuan untuk rutilahu jadi terkendala," katanya.

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Cirebon, Budiman Mahfudz mengatakan, pada tahun 2021 Baznas telah menyalurkan kurang dari Rp 14 miliar untuk warga Kabupaten Cirebon. 

Menurutnya, ini capaian yang sangat luar biasa. Sebab, lima tahun ke belakang penyaluran Baznas hanya dua miliar saja. 

"Tahun 2021 ada Rp 13.983.000.000 untuk bantuan keagamaan, sosial, budaya, kesehatan dan rutilahu ," katanya. 

Budiman mengungkapkan, untuk tahun 2022, pihaknya berharap pemasukan dari sumber ASN bisa lebih meningkat. 

"Kalau semua ASN menyetorkan zakatnya ke Baznas kemungkinan anggaran kita semakin tinggi dan penyaluran bantuan kepada masyarakat lebih maksimal. Misalkan anggaran tiga bulan sudah terkumpul Baznas bisa langsung menyalurkan kepada masyarakat," ucapnya. (Lisdis)