1 Feb 2025

Sekolah larang tahan Izajah " Akankah aturan dipatuhi? "

Merujuk pada surat Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Nomor: 3597/PK.03.04/SEKRE Tanggal 23 Januari 2025 Perihal: Percepatan Penyerahan Ijazah jenjang SMA/SMK/SLB Tahun Pelajaran 2023 / 2024 atau sebelumnya, surat tersebut ditanda tangani oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Drs. WAHYU MIJAYA, S.H., M.Si.  Dalam surat dimaksud ditujuka kepada Kepala Sekolah SMA/SMK/SLB  Negeri dan Swasta se-Jawa Barat.
Adapun isinya adalah instruksi kepada Kepala SMA/SMK/SLB Negeri dan Swasta se-Jawa Barat  tidak diperkenankan untuk menahan atau tidak memberikan Ijazah tahun 2023/2024  atau tahun pelajaran sebelumnya kepada pemilik Ijazah yang sah dengan alasan apapun.  Yang belum diserahkan kepada lulusan yang berhak menerimanya Ijazah paling lambat tanggal 3 Pebruari 2025. Apabila sampai batas waktu sebagaimana angka 1 tidak terealisasi, maka pihak sekolah menyerahkan ijazah tersebut kepada kepala cabang dinas pendidikandi masing-masing wilayah, dan selanjutnya kepala cabang dinas menyerarahkan ijazah tersebut kepada lulusan yang berhak menerima ijazah. 
Hal tersebut mendasarkan pada Permendikbud Nomor:58 Tahun 2024 Tentang Ijazah jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah dan Persesjen Kemendikbudristek No. 3 Tahun 2022 Tentang Perubahan Atas Persesjen Kemendikbudristek No. 1 Tahun 2022 Tentang Spesifikasi Teknis dan Bentuk, serta Tata Cara Pengisian, Penggantian, dan Pemusnahan Blangko Ijazah Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah  Lampiran II huruf A, huruf h dinyatakan bahwa Satuan Pendidikan , dinas pendidikan kabupaten/Kota /Provinsi.
Dengan adanya surat Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat , para orang tua murid merasa  terbantu dapat meringankan beban ekonomi. Dan akhirnya  orang tua murid mendatangi sekolah dimana anaknya disekolahkan diwilayah kecamatan kedawung dan pihak orang tua telah menemui pihak sekolah diantaranya TU, Wakil Kepala Sekolah dan Kepala Sekolah.  Intinya dari keterangan mereka Ijazah tersebut tidak bisa diambil terkeculai telah melunasi tunggakan yang belum terbayarkan
Melihat dari fakta dilapangan yang ada,  yang jelas surat kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat  yang ditanda tangani oleh Drs. WAHYU MIJAYA, S.H., M.si. tidak dihargai oleh pihak SMA/SMK/SLB ? atas pembangkangan pihak sekolah apa sanksinya ?

Polsek Lemahabang sigap tanggap laporan warga

INDOMEDIANEWS - Mendapatkan aduan dari masyarakat bahwa ada salah satu warga Desa Sindanglaut Kecamatan Lemahabang Kabupaten Cirebon yang mengamuk di rumahnya dan membahayakan orang lain, yang duga mengalami gangguan kejiwaan.
terkait adanya aduan tersebut personil Polsek Lemahabang Polresta Cirebon respon cepat dengan mendatangi warga masyarakat tersebut ke rumahnya. Jum'at siang 31/01/2025.

Dalam keterangannya, Kapolsek Lemahabang, AKP Suhada, menuturkan 

"Bermula adanya laporan dari masyarakat bahwa ada salah satu warga Desa Sindanglaut Kecamatan Lemahabang Kabupaten Cirebon yang bernama Jamari mengamuk di rumahnya dan membahayakan orang lain, di duga mengalami gangguan kejiwaan, kemudian anggota kami langsung mendatangi warga tersebut dan mengamankan serta membawanya ke RSUD Waled untuk mendapatkan pelayanan medis kejiwaan." Tuturnya. 

Kapolsek Lemahabang melanjutkan 

"kami segera mengantar warga Desa Sindanglaut yang bernama sdr. Jamari tersebut ke RSUD Waled Kabupaten Cirebon kemudian sesampainya di sana Alhamdulillah di layani dengan baik dan di berikan tindakan medis yang semestinya." Tambahnya

Sementara itu, Nursari , keluarga dari sdr. Jamari merasa sangat terbantu dengan peran Polisi khususnya Kapolsek Lemahabang bersama jajaran, 

"Terima Kasih banyak Pak Kapolsek Lemahabang, atas bantuan bapak, saudara saya Jamari sudah mendapatkan pelayanan medis yang semestinya dan saat ini di rawat di RSUD Waled." Ucapnya

Kapolsek Lemahabang AKP H. Suhada, SH. MH. mengatakan 

"ini adalah salah satu program kepolisian yaitu merespon cepat setiap laporan dari warga, semoga warga masyarakat bisa terus aktif memberikan informasi kepada kami terkait hal apapun yang terjadi di lingkungannya." Himbau Kapolsek

(Lis hum 1c) 

30 Jan 2025

Ekspose Desa Lemahabang fokus stunting

INDOMEDIANEWS - Penanganan stunting menjadi program skala prioritas yang dilakukan Pemerintah Desa Lemahabang, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon. 
Hal tersebut disampaikan Kuwu Lemahabang, Toto Sugianto usai acara Ekspose yang dilaksanakan di aula kantor desa setempat, Kamis, 30/01/2025.

"Hari ini kami bersama pihak kecamatan menggelar acara Ekspose yang salah satunya membahas program pembangunan desa termasuk didalamnya adalah penanganan dan penanggulangan stunting" Tuturnya. 

Lebih lanjut dirinya menuturkan, bahwa progres atau program desa tidak semata hanya dalam hal kesehatan, namun tentunya ditunjang dengan program lainnya yang berpengaruh pada pengembangan atau kesejahteraan warga Masyarakat, namun demikian memang untuk saat ini yang menjadi program prioritas kami adalah penanganan  stunting, dengan harapan anggaran yang terserap dalam menunjang program stunting bisa berdampak baik dengan minimalnya tidak ada lagi bayi atau anak yang terkena stunting dalam hal lain zero stunting" Jelas Toto 

Sementara itu, Ketua BPD Lemahabang, Herlambang, menjelaskan perlunya kebersamaan dalam merealisasikan program pembangunan desa. 

"Kami berharap anggaran yang terserap bisa dimanfaatkan dengan baik, namun demikian tentunya program yang telah tersusun harus dibarengi dengan menyatukan keinginan yang sama untuk menjadikan desa Lemahabang lebih baik dan terus berkembang,  intinya mari kita bersama membangun desa dan terus berupaya memberikan yang terbaik dengan ditunjang tenaga profesional termasuk sumber daya manusia yang memadai, InsyaAllah dengan mengedepankan kepentingan Masyarakat secara umum, maka program pembangunan desa bis tercapai dengan baik" Tuturnya (1c)

Wihara Dharma loka " Imlek dengan kesederhanaan"

INDOMEDIANEWS -Sebagai salah satu tempat ibadah yang rawan banjir, wihara Dharma Loka (PO An Bio) Kecamatan Lemahabang Kabupaten Cirebon, memerlukan perhatian serius dari pihak terkait.

Lokasi yang bersebelahan dengan Sungai Singaraja, kerap terendam banjir jika musim penghujan  tiba, dan belum lama ini, wihara tersebut diterjang banjir di halamannya. Sehingga, berdampak kurang baik pada wilayah sekitar.

Wihara PO An Bio yang berdiri sekitar 1816 silam telah dijadikan cagar budaya, sehingga perlu adanya upaya dari pihak terkait agar mencegah banjir juga ramai jamaah. 

Menurut Pengurus Wihara Dharma Loka, Teguh Susilo, keberadaan wihara yang rawan banjir perlu adanya perhatian serius dari pihak terkait, guna memberikan kenyamanan jama'ah saat beribadah. 

"Beberapa waktu lalu, halaman tempat ini tergenang karena meluapnya Sungai Singaraja yang terletak di sebelah wihara," katanya, Rabu 29/1/2025.

Teguh menceritakan, banjir yang kerap terjadi saat penghujan membuat pihak wihara meninggikan depan wihara. Hal ini dilakukan, agar air tak masuk ke altar. Meski demikian, bila curah hujan tinggi, bisa jadi masuk ke halaman wihara. 

"Untuk perayaan Imlek, relatif sama dengan tempat lain. Namun di tempat ini, tidak begitu banyak jamaah, karena sudah pada meninggal dan merantau,namun demikian secara keseluruhan pelaksanaan ibadah tetap berjalan dengan baik " Tuturnya

Masih dikatakan Teguh, sebagai salah satu cagar budaya yang ada di kecamatan ini perlu adanya perhatian dari dinas terkait. Agar, banjir dapat diminimalisir dan ramai pengunjung. 

"Selain untuk tempat ibadah, wihara ini Bisa juga dijadikan tempat wisata religi atau sarana edukasi bagi generasi muda" Jelasnya

Dirinya mengharapkan, adanya peran serta seluruh pihak untuk melestarikan tradisi dan budaya Tionghoa di kecamatan ini, melalui berbagai kegiatan. 

"Jangan melupakan sejarah, karena biar bagaimanapun di wilayah ini terdapat wihara yang perlu diperhatikan,agar sejarah ini tetap terpelihara dengan baik dan dapat diketahui oleh seluruh generasi muda" Pungkasnya (1c) 

29 Jan 2025

Jajaran Polsek Lemahabang lakukan pengamanan Tahun Baru Imlek 2025

INDOMEDIANEWS - Jajaran Polsek Lemahabang Kabupaten Cirebon melakukan sterilisasi di Wihara Dharma Loka. Kegiatan tersebut dalam upaya mencegah keamanan dan kenyamanan bagi jamaah.

Dalam pemaparannya, Kapolsek Lemahabang, AKP Suhada mengatakan sterilisasi di wihara pada perayaan Tahun Baru Imlek 2576 ini sebagai upaya memberikan keamanan dan kenyamanan pada jama'ah yang beribadah. 

"Alhamdulillah, perayaan berlangsung aman dan kondusif, secara keseluruhan perayaan tahun baru imlek ini berjalan sesuai dengan harapan" Tuturnya, Rabu, 29/01/2025.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, berbagai upaya dilakukan untuk mencegah hal yang tidak diinginkan. Termasuk jamaah yang merayakan Imlek. 

"Seluruh personil di kerahkan untuk sterilisasi wihara dan memberikan keamanan juga kenyamanan," jelasnya didampingi Kanit Propam, Aiptu Entis Sutiman.

Masih dikatakan Suhada, dalam menjaga keamanan dan ketertiban menjadi tanggung jawab seluruh pihak, termasuk diri sendiri. Guna tercipta suasana kondusif di lingkungan masing-masing. 

"Dengan adanya kebersamaan, kondusivitas lingkungan dapat terwujud, terlebih lagi toleransi antar Ummat sangat terlihat jelas" ujarnya didampingi Kanit Intel, Aiptu Sukma.

Suhada mengharapkan, adanya peran serta masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan. 

"Laporkan hal yang mencurigakan dan akan kami tindaklanjuti, karena dengan adanya kebersamaan kondusivitas dapat terwujud, yang terpenting utamakan komunikasi dan saling peduli lingkungan" pungkasnya didampingi Kanit Reskrim, Iptu Budi Rahmanto. (1c) 

24 Jan 2025

Ekspose Desa Asem " Harus serius "

INDOMEDIANEWS - Ekspose Desa Asem Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon dilaksanakan Jum'at 24/01/2025.
Acara yang dihadiri Sekretaris Kecamatan, Ekbang Kecamatan dan kasi pemerintahan Kecamatan Lemahabang membahas terkait penggunaan anggaran dan tata kelola keuangan desa. 
Dalam pemaparan tersebut, ada beberapa program perioritas yang harus dilaksanakan, diantaranya ketahanan pangan dan keberadaan BUMDes ( badan usaha milik desa) 
Sayangnya dalam acara tersebut, terlihat perangkat desa setempat tidak begitu serius mengikuti acara hingga ditegur oleh kasi pemerintahan kecamatan Lemahabang, H. Rian. 

"Kami meminta keseluruh yang hadir dalam acara ini untuk serius, tolong hormati dan saling intropeksi, jika acara belum selesai jangan sampai ada yang sibuk dengan kesibukannya sendiri, apalagi meninggalkan ruang rapat" Tuturnya. 

Salah satu poin tentang BUMDes, diakui memang di Desa Asem belum memiliki BUMDes, hal ini dibenarkan oleh Sekretaris Desa Asem, Arief Rachman. 

"Memang kami belum memiliki BUMDes, namun InsyaAllah akan segera dibentuk BUMDes, tentunya hal ini pun harus melalui pembahasan yang kongkrit agar keberadaannya bisa berjalan sesuai dengan harapan" Jelasnya. 

Acara yang dihadiri BPD dan perangkat desa Asem tersebut diharapkan mampu melaksanakan aturan dan memanfaatkan anggaran sesuai dengan ketentuan. 

"Kami sangat berharap, tata kelola keuangan dan program desa bisa berjalan dengan baik dan selalu mentaati segala aturan dan ketentuan, jangan sampai niat yang baik tapi tidak benar dalam pelaksanaannya, utamakan program prioritas, seperti Ketahanan pangan, kesehatan dan skala prioritas lainnya sesuai dengan yang ditetapkan oleh Pemerintah" Ujar Sekretaris Kecamatan Lemahabang, Martin Bhutto. (1c)