27 Jun 2023

Bupati Cirebon Ajak Masyarakat Lebih Mencintai Budaya Lokal

INDOMEDIANEWSC -- Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag menghadiri gelaran Mapag Sri di Desa Gunungsari, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, Senin (26/6/2023). 

Gelaran tersebut merupakan bentuk syukur masyarakat terhadap hasil panen padi yang melimpah. Imron menyebutkan, budaya Mapag Sri harus terus dilestarikan oleh masyarakat. 

Sejak zaman dahulu, Kabupaten Cirebon disebut sebagai pusat peradaban yang didalamnya terkandung nilai-nilai baik.

"Atas nama Pemerintah Kabupaten Cirebon, saya senang dengan adanya acara Mapag Sri ini. Budaya ini harus terus dipertahankan," kata Imron.

Imron menyebutkan, nilai-nilai baik ini harus terus ditanamkan kepada generasi penerus. Menurutnya, generasi terkini lebih mencintai budaya luar dibandingkan dengan budaya lokal.

"Anak sekarang cenderung lebih mencintai budaya luar, salah satunya Korea," ujar Imron.

Camat Waled Kabupaten Cirebon, Atat Hartati menyebutkan, Mapag Sri merupakan bentuk syukur para petani kepada Allah SWT, lantaran hasil panen sesuai dengan apa yang diharapkan dan memuaskan.

Menurut Atat, Kecamatan Waled merupakan daerah yang memiliki lahan pertanian padi seluas 144.588 hektare dan tersebar di 12 wilayah desa.

"Berdasarkan luas wilayah itu, sebagian besar mata pencaharian warga di Kecamatan Waled adalah petani," ujar Atat.  

"Kami masyarakat Waled, tentunya punya kewajiban bersyukur kepada Allah SWT melalui Mapag Sri ini. Dalam acara ini, diisi juga dengan berbagai bentuk keramaian, mulai dari kesenian burok, hadroh, jaipong, arak-arakan, sampai dangdutan," imbuhnya. (Lisdis)

25 Jun 2023

BPD Empat Desa dilantik serentak

INDOMEDIANEWSC- Empat pengurus Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kanci, Munjul, Japurakidul dan Desa Mertapadawetan Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon, dilantik secara bersamaan.Sabtu 24/06/2023.

Dalam pemaparannya, Camat Astanajapura, HM. Suharto mengatakan, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) harus turut membangun desa. Salah satunya dengan mencari anggaran dari pemerintah maupun swasta. 

"Selama ini, BPD hanya terpaku pada anggaran desa. Sementara anggaran lain dari dinas maupun swasta, sangat banyak. Misalnya, CSR perusahaan," tuturnya usai acara pelantikan BPD di kantor kecamatan setempat.

Suharto menjelaskan, perusahaan yang berdiri di berbagai desa, besar kemungkinan ada dana untuk desa. Salah satunya, CSR. Maka, BPD harus turut berperan untuk mendapatkan dana tersebut. "Bila pihak perusahaan membutuhkan legalitas desa dan kecamatan, silahkan ajukan," jelasnya.

Masih dikatakan Suharto, BPD memiliki tanggung jawab dalam membangun dan menyejahterakan masyarakat. Maka peran aktif BPD sangat diperlukan, untuk memajukan desa. 

"Terus menjalin Komunikasikan dengan BPD kecamatan lain dan Muspika, bilamana ada yang kurang mengerti," jelasnya.

Dirinya mengharapkan, BPD yang baru dilantik dapat bersinergi dengan kuwu dan perangkat, dalam melaksanakan roda pemerintahan. 

"Jaga kondusivitas dan utamakan musyawarah untuk mufakat," ucapnya.

Sementara itu, Kuwu Desa Munjul, Chaeruddin mengungkapkan, pelantikan BPD ini dikarenakan kepengurusan lama berakhir masa baktinya. 

"Koordinasi dan komunikasi dengan lembaga desa, salah satunya BPD sangat diperlukan dalam membangun desa," ungkapnya.

Masih dikatakan Chaeruddin, sinergitas antara kuwu dan perangkat dengan lembaga desa sangat diperlukan guna terwujudnya pelayanan dan pembangunan yang maksimal. Sebagai mitra kerja, sangat diperlukan kerjasama yang baik seluruh pihak. Termasuk, BPD. 

"Alangkah baiknya, komunikasikan dengan pihak desa apabila ada keluhan warga. Karena dengan komunikasi yang baik dan sinergitas, akan sangat mudah untuk menuju desa yang lebih baik," papar kuwu dua periode menjelaskan.

Dirinya mengharapkan, sinergitas dengan BPD terus terjalin, supaya kondusivitas lebih terjaga. 

"Kami sarankan pada BPD agar utamakan musyawarah, bilamana ada permasalahan," harap Chaeruddin.


Kuwu Japurakidul, Dawud menambahkan, kerja bersama dalam melaksanakan roda pemerintahan dan pembangunan desa. 

"Mari kita bersama membangun desa dan utamakan musyawarah dari berbagai permasalahan yang ada, diharapkan dengan adanya jalinan kerjasama yang baik , harapan untuk.membabgun desa mampu terealisasi" tuturnya. (1c)

22 Jun 2023

Sungkeman tandai pelepasan Siswa/i SDN 3 Sigong " sebagai wujud penghormatan"

INDOMEDIANEWSC- Keharuan terjadi saat pelaksanaan pelepasan siswa didik SDN 3 Sigong, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Kamis, 22/06/2023.

40 Siswa yang telah berhasil menyelesaikan  jenjang pendidikannya di bangku Sekolah Dasar tersebut harus melakukan sungkeman dan membersihkan atau mencuci telapak kaki Ibunya, sebagai tanda pengabdian dan ucapan terimakasih.

Derai air mata mengalir membasahi pipi wali murid dan seluruh tamu undangan yang hadir, mereka takuasa menahan haru terlebih diiringi alunan lagu tentang ibu dan narasi pembawa acara yang semakin membawa suasana penuh dengan  penghayatan tentang kasih sayang sosok seorang ibu.

Tidak terbatas pada acara sungkeman, berbagai kreasi seni dipertunjukan siswa dari kelas 1 hingga 6.
Karnaval, sendra tari, alunan kalam illahi semakin menambah kemeriahan acara tersebut.

Dalam sambutannya, kepala SDN 3 Sigong,Castra Ali Anwar, S.pd menuturkan kepada IM, bahwa acara tersebut dilaksanakan atas dukungan dan sokongan dari seluruh wali murid.

"Alkhamdulillah, kami mengucapkan terimakasih yang tidak terhingga kepada seluruh wali murid dan pihak terkait lainnya yang telah menyukseskan jalannnya pelaksanaan pelepasan Siswa/i angkatan tahun 2023 sebanyak 40 siswa, semoga ilmu yang telah mereka dapat bisa bermanfaat untuk masa depan dengan tetap semangat dalam menggapai mimpi juga harap" tuturnya.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, bahwa saat ini jumlah siswa keseluran sebanyak 221 dengan tenaga pendidik sebanyak 9 Orang, 1 Ops dan satu penjaga sekolah.

"Kami sangat bangga bisa menjadi pendidik bagi kereka, terlebih adanya dukungan penuh dari seluruh Orang tua murid, dengan adanya kerjasama pihak sekolah dan orang tua siswa, maka hasilnyapun dapat dirasakan, diantaranya adalah diraihnya beberapa prestasi atau juara, dari mulai Lomba pidato, nyanyi solo, dongeng,pencak silat, anyam,Calistung dan membaca bahasa sunda, tentunya ini merupakan suatu kebanggaan yang tiada terhingga, insyaAllah, kedepannya kami mampu menggelar acara seperti ini semakin meriah lagi, oleh karenanya, kami beserta komite mengajak kepada seluruh pihak untuk terus mendukung pelaksanaan belajar mengajar yang ada di SDN3 Sigong,untuk siswa yang telah lulus, kami mengucapkan teruslah semangat dan jangan berhenti belajar, gapai harapan dan mimpi, jangan mudah putus asa, dan untuk siswa yang telah naik kelas dari kelas 1 sampai 5, kejar terus cita-cita  jadilah Anak yang mampu membanggakan keluarga, Sekolah, Masyarakat, Agama, Bangsa dan Agama, kami para pendidik akan terus berupaya memberikan yang terbaik" pungkasnya. (1c)

21 Jun 2023

Wisuda & pelepasan PAUD AZ-ZAHRA dan RA HANIFAH " cetak generasi Islami

INDOMEDIANEWSC - Wisuda dan pelepasan 23 Siswa Siswi PAUD Az-zahra  Desa Sigong, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon. Dilaksanakan di halaman sekolah setempat,  Rabu, 21/06/2023.

Dalam acara tersebut, hadir Korwil Kecamatan Lemahabang, Casma , yang menyambut baik diadakannya acara pelepasan sekakigus wisuda bagi 23 Siwa Paud yang akan memasuki jenjang pendidikan lebih tinggi.

"Diharapkan, bekal yang didapat dalam menuntut ilmu di PAUD ( Pendidikan Anak Usia Dini )  Az-zahra  mampu diejawajahkan atau menjadi bekal dalam menuntut pendidikan di jenjang selanjutnya atau SD ( Sekolah Dasar) karena pada dasarnya, di PAUd lah pendidikan yang sangat menentukan motoris siswa, tidak mudah untuk mendidik Anak Usia Dini, nanun dengan ketelatenan dan kesabaran para guru mampu mencetuskan generasi muda yang diharapkan mampu membanggakan baik untuk keluarga, almamater maupun Bangsa, Negara dan Agama " tuturnya.

Senada hal tersebut disampaikan Penilik PAUD Kec Lemahabang, Eti Budiwati.

"Kami apresiasi dan penghargaan yang tidak terkira kepada seluruh guru atau pendidik PAUD Az-zahra maupun RA Hanifah, karena dengan keikhlasan dan penuh kasih sayang, mereka mampu memberikan perhatian kepada Anak anak agar mampu mandiri dan berkarya sesuai kemampuan atau bakat yang dimiliki, untuk itu, kami mengucapkan selamat kepada siswa-siswi yang saat ini telah diwisuda, semoga ilmunya bermanfaat dan menjadi Anak soleh solehah" jelasnya.

Sementara itu, Kepala PAUD Az-zahra, Nunung Nurhayati, menyampaikan rasa terimakasih atas kepercayaan yang diberikan seluruh wali murid yang mempercayakan putra-putrinya untuk belajar dan menuntut ilmu di sekolah yang dibinanya sejak tahun 2012.

"Kami atas nama pendidik menghaturkan terimakasih kepada seluruh Orang tua siswa yang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk mendidik putra-putrinya, semoga apa yang telah kami curahkan bisa menghasilkan sesuatu yang sangat membanggakan, selain itu, kami mengajak kepada seluruh Orang tua untuk kembali mendaftarkan putra-putrinya dalam menuntut ilmu, baik di PAUD Az-zahra maupun RA Hanifah" jelasnya.

Hal serupa disampaikan kepala RA Hanifaf, Siti Hanifah.

"Kami selaku pendidik dengan serba leterbatasan akan berusaha semaksimalmungkin untuk memberikan yang terbaik bagi seluruh siswa-siswi, harapan kami tidaklah berlebihan, semoga apa yang telah kami curahkan bisa menjadi sesuatu yang terbaik bagi seluruh siswa didik, yang utama lagi, doa kami selalu tercurahkan semoga siswa-siswi kami menjadi anak yang soleh dan solehah, insyaAllah kelak kemudian hari jerih payah para orang tua maupun pendidik akan mendapa pahala yang setimpal dari Allah SWT" tuturnya.

Pelepasan dan wisuda PAUD maupun RA yang berada dalam satu naungan Yayasan Hanifah Al-mutalib diisi dengan berbagai acara, seperti Kreasi dan seni, pembacaan kalam Illahi dan doa-doa pendek, juga dimeriahkan dengan berbagai acara lainnya, termasuk didalamnya adalah pemberian santunan kepada anak yatim/piatu, diharapkan dengan digelarnya acara tersebut semakin menarik minat Orang tua untuk mendaftarkan putra putrinya baik di PAUD AZ-ZAHRA maupun RA HANIFAF.(1)

20 Jun 2023

Hasan Basori " Pengusaha muda siap maju di pilwu Mertapadawetan

INDOMEDIANEWSC - Berkeinginan untuk memajukan dan melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, Hasan Basori pria kelahiran 1979 suami dari Leni Marlina , siap maju menjadi Kuwu Desa Mertapadawetan, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon.

Pengusaha muda ini berkeinginan agar Desanya semakin maju dan berkembang dalam berbagai hal positif yang mengutamakan kepentingan Rakyat.

"Saya berharap adanya perubahan yang lebih baik dari yang sudah baik, tentunya hal tersebut mampu terwujud dengan adanya doa dan dukungan dari semua pihak, oleh karenanya, InsyaAllah jika Allah meridloi saya akan maju menjadi Kuwu di Desa Mertapadawetan" tuturnya kepada IM di sela kesibukannya , Selasa, 20/06/2023.

Lebih lanjut, pengusaha muda yang telah dikaruniai tiga orang putra ini berkeinginan agar dalam mewujudkan niat baiknya tersebut senantiasa mendapat perlindungan dan keridloan dari Allah SWT.

"Tidak mudah untuk menjadi seorang pemimpin, diperlukan adanya kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak, utamanya dari keluarga dan orang-orang terdekat, tokoh Masyarakat maupun tokoh pemuda dan tokoh Agama, saya secara pribadi sangat yakin bahwa niat baik akan menghasilkan sesuatu yang baik, intinya jika memang Allah menghendaki, kami akan melaksanakan amanat dengan segenap kemampuan dengan tetap memohon perlindungan kepada Allah Tuhan pemilik segalanya, sekali lagi saya hanya mampu memohon doa dan dukungan dari semua warga masyarakat mertapadawetan untuk mewujudkan apa yang diinginkan, semoga kedepannya Desa Mertapadawetan akan benar-benar menjadi desa yang patut untuk dibanggakan" pungkasnya. ( 1c)

Rekam Medis Elektronik, Bupati Cirebon Apresiasi Inovasi Terbaru RSUD Waled

INDOMEDIANEWSC -- RSUD Waled Kabupaten Cirebon terus berinovasi dalam rangka mempermudah dan memberikan pelayanan yang terbaik, salah satunya dengan melaunching Rekam Medis Elektronik, Senin (19/6/2023).

Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag sangat mengapresiasi konsep yang digagas direktur RSUD Waled Kabupaten Cirebon ini. Pasalnya, konsep ini sangat memangkas waktu, khususnya dalam hal pelayanan kesehatan.

"Sistem informasi pasien terintegrasi ini sangat bagus sekali. Saya mengapresiasi konsep yang dikembangkan oleh Direktur RSUD Waled ini," ujar Imron.

"Karena dengan konsep ini, akan menghemat waktu juga menghemat biaya. Sehingga, pelayanan terhadap masyarakat lebih efektif lagi dari segi waktunya," lanjut Imron.

Dirut RSUD Waled Kabupaten Cirebon, dr. H. Mohammad Luthfi, Sp.PD.,KHOM.,FINASIM.,MMRS mengatakan, di era digital saat ini menjadi sebuah keharusan melakukan suatu terobosan. 

Salah satunya adalah dengan memberikan pelayanan kesehatan kepada warga dengan lebih cepat dan praktis melalui sistem informasi pelayanan pasien terintegrasi di RSUD Waled ini.

Dijelaskannya, sistem informasi yang terintegrasi ini menjadi salah satu andalan RSUD Waled dalam memberikan pelayanan yang prima.

Terlebih bagi tenaga medis untuk mempermudah proses pendaftaran, pencatatan medis pasien, cek laboratorium, dan treatment kesehatan untuk pasien.

"Launching Rekam Medis Elektronik ini merupakan sistem informasi pelayanan pasien terintegrasi di RSUD Waled. Yaitu, untuk mempermudah proses pendaftaran masyarakat," jelas Luthfi.

Ia mengatakan, bahwa sistem informasi pelayanan pasien yang terintegrasi dalam genggaman ini, ada dalam aplikasi Siramah. 

Aplikasi ini sangat mudah diakses oleh masyarakat saat melakukan pelayanan di RSUD Waled. Karena, sistem ini sudah terintegrasi dengan seluruh klinik dan laboratorium radiologi, sehingga pelayanan jadi lebih efektif, cepat, serta efesien, baik operasionalnya maupun pelayanannya. 

"Jadi pasien tidak lagi repot saat ingin mendapatkan pelayanan di RSUD Waled. Artinya, sangat dimudahkan sekali, cukup mendaftar lewat aplikasi saja," ungkapnya. 

Di tempat yang sama, Widya Iswara Badan Pengembangan SDM Provinsi Jawa Barat, Drs. Yayat Supriatna, M.Si juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas inovasi yang dilakukan RSUD Waled ini.

"Pelayanan semakin cepat, mudah-mudahan ikut mendorong insan kesehatan di Kabupaten Cirebon lebih giat melakukan inovasi. Karena masalah kesehatan itu semakin menumpuk, perlu langkah inovatif dan kreatif dari tenaga kesehatan," tutupnya. (Lisdis)