24 Jan 2022

Di Duga Pemasangan Billboard di Desa Citemu Tidak Sesuai

INDOMEDIANEWSC -  12 Desa di Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon yang telah melaksanakan pemasangan Billboard, dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebesar Rp.17,5 juta dengan Speck 3x4x1.

Sayangnya, Pemasangan Billboard di Desa Citemu, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, di duga Tidak Sesuai Speck RAB.

Semua pemerintahan tingkat Desa di seluruh Jawa Barat termasuk kabupaten Cirebon, mendapat anggaran sebesar Rp.17,5 juta untuk melakukan pemasangan pengadaan Billboard di setiap halaman desa yang berfungsi sebagai media informasi ke masyarakat luar. 

Dari adanya program tersebut, sangat disayangkan, pasalnya pemasangan Billboard di Desa Citemu, diduga menyalahi ketentuan speck dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebesar Rp.17,5 juta dengan Speck 3x4x1.

Menyikapi hal tersebut, beberapa awak media meminta konfirmasi ke Kuwu Citemu Herintiano .

membenarkan bahwa SPJ bilbord masih di Kuwu PJ Rohmat, dan sampai berita ini diterbitkan belum diterima kuwu." Tegasnya. Minggu (23/01/22).

Dari permasalahan tersebut, kata Kuwu Herintiano atau yang akrab dipanggil kuwu Are, dirinya sudah menginstruksikan kepada Sekdes desa Citemu untuk menyelesaikan administrasi dan SPJ bilboard dengan transparansi, agar roda pemerintahan desa ke depan tidak ada ganjalan dari permasalahan pemerintah yang dulu. Ungkapnya.

Akibat SPJ Billboard belum selesai, saat di konfirmasi ke Camat Mundu H. Anwar Sadat M.Si, melalui sambungan telp WhatsAppnya. Dirinya tidak menggubris. 

Seharusnya dalam pelaksanaan menunjuk pihak ketiga untuk mengerjakan bilbord tersebut. Dengan melalui mekanisme yang tertuang dalam perka LKKP No.13 Tahun 2013 tentang pedoman tatacara pengadaan barang dan jasa didesa. Akan tetapi pada pelaksaan dilapangan pengerjaan tidak sepenuhnya dikerjakan oleh pihak ke tiga. Karena yang membeli bahan – bahan untuk bilbord itu Pejabat (PJ) desa Citemu, sementara untuk pemasangan oleh pihak ke tiga.

Melihat pemasangan Billboard di Desa Citemu tersebut diduga telah menyimpang dari Speck dan mekanisme penunjukan pihak ketiga, yang tidak memakai aturan dalam pedoman pengadaan barang dan jasa pemerintah Desa yang telah ditetapkan pemerintah pusat. (Red)

PKB Kabupaten Cirebon Buka Posko " Peduli Banjir Waled"

INDOMEDIANEWSC - Banjir yang menggenang di wilayah Kecamatan Waled Kabupaten Cirebon menyita banyak perhatian masyarakat, tak terkecuali dari elemen pengurus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Cirebon. 

Dengan gerak cepat, sehari setelah mendengar kabar di wilayah tersebut terkena banjir. DPC PKB Kabupaten Cirebon membentuk posko peduli banjir di Gedung KOBER (kelompok belajar) Miftahul Akhyar, Desa Karangsari, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, Sabtu 22/1/2022.

Ketua DPC PKB Kabupaten Cirebon Raden Hasan Basori mengatakan, dibentuknya posko peduli banjir  diharapkan dapat meringankan dan memenuhi kebutuhan korban banjir.

"Di posko ini kami sediakan dapur umum, tempat evakuasi warga serta ruang aman bagi semua korban banjir,"tuturnya 

Selain itu kata Hasan posko penanggulangan banjir ini berangkat dari kepedulian PKB terhadap seluruh masyarakat Kabupaten Cirebon. 

Sementara, adapun bantuan yang diberikan pengurus DPC PKB hari ini, berupa makanan siap saji sebanyak 4000 paket makanan.

"Sebanyak 4000 paket makan siap hidang sudah kami bagikan ke masyarakat. Ke depannya posko yang kami bentuk bisa difungsikan,"jelas Hasan.

Untuk diketahui, akibat intensitas hujan yang tinggi di wilayah Cirebon Timur, mengakibatkan banjir di 10 desa Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon. Desa yang paling parah diantaranya, Desa Cibogo, Karangsari, dan Mekarsari.

Amir (39), selaku koordinator POSKO penanggulangan banjir menuturkan, bahwa banjir kali ini merupakan banjir terparah dalam kurun waktu 3 tahun kebelakang.

"Banjir kali ini terparah, karena 10 desa, terdampak banjir," tuturnya. (1b)

KETUA DPW PARTAI BERKARYA SAMBANGI SEKRETARIAT DPD KAB. CIREBON

INDOMEDIANEWSC - Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Jawa Barat Ir. H. Gunawan Hasan beserta jajaran pengurus DPW sambangi Sekretariat DPD Partai Berkarya Kabupaten Cirebon, yang beralamat di Jl. Raya Sunan Gunung Jati No. 1 Desa Wanakaya Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon.

Dalam kunjungannya, Ir. H. Gunawan Hasan disambut langsung  oleh Ketua DPD Partai Berkarya Kabupaten Cirebon Mustamid, A.M, S.Pd., S.H., M.H., C.L.A.  bersama jajaran kepengurusan Partai Berkarya.

Gunawan Hasan, dalam kesempatan tersebut  memberikan pembekalan terhadap para pengurus DPD Kabupaten dan Kota. Menurutnya, era demokrasi dengan sistem membagi-bagikan uang sudah tidak efektif lagi karena tidak ada batasnya siapa yang terbanyak itu yang mendapat perhatian, itu juga masih belum bisa jadi jaminan untuk memilih calon tersebut. 

begitu juga, menggunakan daya magnet mengandalkan ketokohan atau kharismatik seseorang sudah tidak lagi bisa digunakan oleh para calon legislatif atau calon kepala daerah. 

Dijelaskannya, hancurnya tatanan demokrasi yang sehat disebabkan oleh maney politik, kecurangan secara tersturktur dan masif dalam meloloskan calon tersebut, selain itu  adanya keberpihakan penyelenggaraan pemilu terhadap calon tertentu, sehingga apabila pola seperti ini masih tetap dipelihara maka akan mengghasilkan para pemimpin yang tidak amanah dan koruptor. 

Karena dalam benaknya bukan tugas pengabdian pada bangsa dan rakyatnya melainkan kepentingan pribadinya atau kelompoknya lebih diutamakan.

Gunawan,  menekankan 

"pada para calon legislatif dari Partai Berkarya Kabupaten / Kota Cirebon untuk menanamkan tidak lagi menggunakan Konsep Konpensional mendatangi dalam suatu acara kemudian mengenalkan diri, atau mengumpulkan disuatu tempat dengan mengundang dari beberapa kelompok dengan latar belakang yang berbedah itu hasilnya tidak maksimal terbukti banyak sia-sia nya." Jelasnya.

Lebih lanjut dirinya memaparkan

"Konsep yang ampuh adalah membuat jaringan dari mulai kekerabatan, pertemanan intinya perbanyak jalin tali silaturrahmi uang tidak menjadi ukuran masih banyak rakyat yang cerdas dalam memilih calonya pasti yang diutamakan orang yang dia kenal atau orang yang dianggap dekat," ungkapnya 

Dirinya menyampaikan, untuk pelantikan DPD Partai Berkarya se-Jawa Barat,  direncanakan akan dilaksanakan pada 23 Pebruari 2022 mendatang di Kota Bandung, dan nantinya pelantikan tersebut  akan dihadiri oleh Ketua Umum Partai Berkarya Mayor Jendral Muchdi Purwoprandjono mantan Komandan Jendral Kopassus.

Sementara Ketua DPD Partai Berkarya Kota Cirebon , Bambang, SH. Dalam pandangannya Kota Cirebon terdiri 5 Kecamatan dan sebagai pengurus telah melakukan pembentukan ditingkat Kecamatan.

" Insyaallah,  untuk Kota Cirebon solid," ungkapnya

Menurutnya,  memang diakuinya,  ada sedikit  kesulitan ketika menemui konsituen karena adanya anggapan dari masyarakat bahwa partai  politik pasti ada uangnya, dan itu yang kerap ditanyakan oleh masyarakat

" Siap maju sebagai calon Legislatif di Kota Cirebon, meskipun hanya satu periode,  ya karena  faktor usia," tandasnya

Sedangkan  Ketua DPD Partai Berkaya Kabupaten Cirebon, Mustamid,  sekaligus sebagai Ketua Kongres Advokat Kabupaten Cirebon menuturkan, apa yang disampaikan oleh Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Jawa Barat Gunawan Hasan, menurutnya cukup logis dan patut menjadi dasar  untuk meraih simpati rakyat. Namun ada hal yang penting juga disampaikan kepada masyarakat khususnya bagi umat muslim untuk memahami  arti politik.

" Pada saat itu ada doktrin agar  para ustadz, atau  Kiai tidak usah berpolitk, dan  cukup mengajar ngaji di masjid, langgar dan pesantren saja, menurutnya,  hal ini merupakan pembodohan dan bentuk ketakutan kepada para ustad dan kiyai karena mereka punya banyak simpatisan," ujar Mustamid.

Kalau ini dibiarkan maka kekuasaan akan diambil oleh orang lain dan apalah artinya umat Islam di Indonesia mayoritas namun tidak berdaya, hanya sebagai penonton di negerinya sendiri. Banyak hal-hal yang dipertontonkan kita semua namun hanya bisa diam dan diam saja tanpa bisa berbuat apa-apa sungguh sangat miris sekali hidup di negara yang merdeka kebebasan dan hak-hak Azasinya di batasi.

"Imam Gozali saja mewajibkan umat islam harus berpolitik, bahkan Nabi Muhammad pun ternyta berpolitik, menentukan pilihan dapat menentukan nasib bangsa lima tahun mendatang," terangnya 

Dia pun  berharap Para tokoh agama maupun  Kiai yang mempunyai pesantren untuk ikut mencalonkan sebagai anggota legislatif dari partai berkarya Kabupaten Cirebon.

"Karena Partai berkarya terbuka untuk umum, tujuanya adalah mari kita bangun Cirebon sebagai kota wali yang bermartabat," pungkasnya ( 1c)

22 Jan 2022

LSM Barak Kritisi " Anggaran tak sesuai " siap -siap dilaporkan

INDOMEDIANEWSC- Perbaikan jalan berupa pengaspalan yang menghubungkan antara Desa Karangsambung-Desa Karangtengah, Kecamatan Karangsembung Kabupaten Cirebon, terkesan asal-asalan. Terlihat, jalan tersebut baru sekitar dua bulan diaspal kembali berlubang.

Keterangan yang disampaikan  Sekjen LSM Barisan Rakyat Indonesia (Barak Indonesia) Kabupaten Cirebon, To'at Hidayat, kondisi jalan yang baik merupakan dambaan masyarakat dan pengguna jalan, agar dapat beraktivitas dengan nyaman. Namun dengan adanya perbaikan yang terkesan asal-asalan, akan berdampak buruk.

 "Sangat disayangkan, anggaran yang mencapai kisaran ratusan juta rupiah kurang maksimal hasilnya. Bagaimana pengawasan dari dinas terkait untuk proyek tersebut. Masa Baru sekitar dua bulan sudah kembali berlubang," katanya usai peresmian Sekretariat Barak Desa Kubangdeleng, Sabtu (22/01/2022)

To'at menjelaskan, sebagai kontrol sosial masyarakat LSM Barak tak hanya mengkritisi kebijakan pemerintah daerah yang terkesan tak berpihak pada masyarakat. Akan tetapi, pemerintah desa yang tergolong fantastis anggaran dana desanya.

 "Sesuai amanat Ketua Umum, D. Sutedjo, LSM Barak Indonesia harus menjadi pemersatu dan penyejuk bagi masyarakat. Salah satunya, dengan realisasi anggaran yang digelontorkan pemerintah pusat pada pemerintah desa. Misalnya, tak sesuai dengan aturan dan mekanisme yang berlaku, akan kami kritisi dan bila perlu dilaporkan ke pihak berwajib, baik kepolisian, inspektorat maupun Kejaksaan," jelasnya.

Masih dikatakan To'at, anggaran yang digelontorkan pemerintah, tentunya untuk kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan pembangunan desa. Tapi bila ada indikasi penyelewengan anggaran, akan dikritisi dan melaporkan pada dinas terkait untuk ditindaklanjuti. 

"Kami akan selalu hadir di tengah masyarakat yang memerlukan bantuan," tegasnya.

Dirinya mengharapkan pemerintah desa dan daerah untuk melaksanakan tugas dengan baik juga sesuai aturan, agar pembangunan dapat dirasakan masyarakat secara merata. 

"Pengawasan dinas terkait sangat diperlukan, guna pengerjaan proyek menjadi lebih baik. Begitu juga pengawasan pada pemerintah desa, supaya anggaran yang ada dilaksanakan sesuai peruntukkannya," pungkas To'at. (3a)

21 Jan 2022

Kuwu Cipeujehwetan " adakan tes bagi Perangkat Desa Baru"

INDOMEDIANEWSC - Berharap adanya perubahan ke arah yang lebih baik, Pemdes Cipeujeh wetan, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, menyelenggarakan program rekrutmen Perangkat Desa Baru dengan cara tes dan wawancara secara langsung.

Hal tersebut dituturkan Kuwu Cipeujeuh wetan, Cecep, saat pelaksanaan tes bagi calon perangkat Desa Baru di Aula Desa setempat, Jum'at  21/01/2022.

" kami mengharapkan roda pemerintahan Desa yang lebih baik dengan tenaga yang profesional dan memiliki SDM yang memadai, oleh karenanya saya selaku Kuwu membuka kesempatan bagi seluruh warga Desa Cipeujeuh wetan yang berminat untuk menjadi perangkat Desa baru, termasuk bagi Perangkat Desa yang lama untuk mendaftar dan mengikuti Tes dan Wawancara secara langsung" jelasnya.

Dalam keterangannya, Cecep menuturkan, selama dibukanya kesempatan tersebut, ada 30 warga Desanya yang berminat dan mendaftar menjadi perangkat Desa.

" pada awal pendaftaran ada 30 warga kami yang mendaftar, setelah dilakukan tes dan wawancara tersisa 20 Orang, dari dua puluh tersebut nantinya dipilih 10 Orang  berdasarkan hasil tes dan  wawancara  yang memenuhi persyaratan untuk menjadi Perangkat Desa, hal ini pun kami tawarkan kepada perangkat Desa yang lama, namun dari perangkat yang lama tidak ada yang mendaftar, dan saat ini Perangkat Desa yang lama sebanyak 9 Orang secara tertis sudah mengundurkan diri " tuturnya.

Cecep berharap, dengan perangkat Desa yang baru diharapkan pelayanan maupun kinerja jajarannya akan semakin baik.

" harapan kami tentunya perangkat Desa yang terpilih mampu mengemban amanat dan menjalankan tugas sesuai tupoksi dengan maksimal, saya hanya berpesan, layani Maayarakat dengan penuh keramah tamahan,,jangan berat untuk tersenyum, selain itu,,harapan kepada seluruh warga Masyarakat untuk melupakan perbedaan disaat Pilwu, kini saatnya kita membangun Desa secara bersama-sama, mari kita bersatu padu untuk menjadikan Desa Cipeujehwetan lebih baik dari yang sudah baik" pungkas Cecep. (1c)

Ponpes Gedongan " Peran Pesantren dalam Peningkatan Kesehatan"

INDOMEDIANEWSC - Keberadaan Pondok pesantren  memiliki peran yang sangat sentral dan juga memiliki tanggung jawab moral terhadap kepentingan-kepentingan kemasyarakatan sekaligus kebangsaan dan kewarganegaraan serta menjamin kesehatan masyarakat.

Hal tersebut dituturkan Pengasuh Ponpes Gedongan, KH. Ahmad Hayi Imam, saat kegiatan Vaksinasi  anak usia 6 - 11 tahun di lingkungan Ponpes Gedongan, Rabu 19/1/22.

Menurutnya kegiatan  tersebut sebagai bukti nyata sinergitas pesantren dengan pemerintah terjalin dengan sedemikian  baiknya, dan senirgitas tersebut diprakarsai langsung Polri melalui  Wakapolda Jabar Brigjen Pol. Bariza Sulfi, S.I.K bersama jajarannya, dengan mengunjungi kegiatan tersebut.

"Kedatangan Wakapolda beserta rombongan ini 
menunjukan bahwa sinergisitas pesantren dengan pemerintah berjalan dengan baik," tutur tokoh Ulama yang akrab di sapa Kiai Ayi .

Lebih lanjut dirinya menuturkan, dengan sinergitas yang baik Ini  juga akan berimbas kepada terjaminnya ukhuwah persaudaraan antar ulama dan umaro, dengan demikian  akan  berimbas terjadinya kestabilan Pertahanan Keamanan Nasional  (Hankamnas)

" dalam hal ini pesantren memiliki peran yang sangat penting terlebih terhadap kepentingan-kepentingan kemasyarakatan,  sekaligus kebangsaan dan kewarganegaraan, menjamin  kesehatan bagi masyarakat," ujarnya.

Oleh karena  itu, dikatakan Kiai ayi, dalam menunjang sinergitas tersebut, ipoleksosbud  menurutnya menjadi hal yang sangat  penting, apabila ada  sinergitas  dengan ulama,dan umaro, dan juga  Polri dan TNI, tentunya ini akan semakin kuat stabilitas  keamanan, seperti  apa yang kita harapkan.

Lebih lanjut,  adanya kegiatan vaksinasi  ini menunjukkan bahwa Ponpes Gedongan ikut berperan aktif dalam menanggulangi  dan memutus mata rantai penyebaran wabah  Covid-19, khususnya di kalangan pesantren. 

Dirinya menyampaikan jika  pesantren itu  sudah terisolir dari kemungkinan-kemungkinan penyebaran virus Corona, namun  pesantren  tidak bisa menjamin, saat wali santri atau santri yang baru datang dari berbagai daerah, untuk itu dalam mengantisipasi adanya lonjakan Covid-19 di kalangan pesantren, Ponpes Gedongan sendiri telah melakukan upaya penerapan Protokoler Kesehatan yang ketat.

Artinya  setiap tamu yang datang atau pun wali santri dan juga para santri, harus melakukan rapid test, kalau ada indikasi mengarah adanya virus Corona, kita segerakan ambil tindakan karantina di tempat yang sudah Ponpes sediakan dengan demikian tidak akan berdampak buruk kepada lingkungan sekitar.

"Alhamdulillah, keluarga besar Ponpes Gedongan, semua dalam lindungan Allah dan semua dalam keadaan sehat, semoga Pandemi ini segera berakhir," pungkas  Kiai Ayi. ( 1b)