24 Jan 2022

KETUA DPW PARTAI BERKARYA SAMBANGI SEKRETARIAT DPD KAB. CIREBON

INDOMEDIANEWSC - Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Jawa Barat Ir. H. Gunawan Hasan beserta jajaran pengurus DPW sambangi Sekretariat DPD Partai Berkarya Kabupaten Cirebon, yang beralamat di Jl. Raya Sunan Gunung Jati No. 1 Desa Wanakaya Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon.

Dalam kunjungannya, Ir. H. Gunawan Hasan disambut langsung  oleh Ketua DPD Partai Berkarya Kabupaten Cirebon Mustamid, A.M, S.Pd., S.H., M.H., C.L.A.  bersama jajaran kepengurusan Partai Berkarya.

Gunawan Hasan, dalam kesempatan tersebut  memberikan pembekalan terhadap para pengurus DPD Kabupaten dan Kota. Menurutnya, era demokrasi dengan sistem membagi-bagikan uang sudah tidak efektif lagi karena tidak ada batasnya siapa yang terbanyak itu yang mendapat perhatian, itu juga masih belum bisa jadi jaminan untuk memilih calon tersebut. 

begitu juga, menggunakan daya magnet mengandalkan ketokohan atau kharismatik seseorang sudah tidak lagi bisa digunakan oleh para calon legislatif atau calon kepala daerah. 

Dijelaskannya, hancurnya tatanan demokrasi yang sehat disebabkan oleh maney politik, kecurangan secara tersturktur dan masif dalam meloloskan calon tersebut, selain itu  adanya keberpihakan penyelenggaraan pemilu terhadap calon tertentu, sehingga apabila pola seperti ini masih tetap dipelihara maka akan mengghasilkan para pemimpin yang tidak amanah dan koruptor. 

Karena dalam benaknya bukan tugas pengabdian pada bangsa dan rakyatnya melainkan kepentingan pribadinya atau kelompoknya lebih diutamakan.

Gunawan,  menekankan 

"pada para calon legislatif dari Partai Berkarya Kabupaten / Kota Cirebon untuk menanamkan tidak lagi menggunakan Konsep Konpensional mendatangi dalam suatu acara kemudian mengenalkan diri, atau mengumpulkan disuatu tempat dengan mengundang dari beberapa kelompok dengan latar belakang yang berbedah itu hasilnya tidak maksimal terbukti banyak sia-sia nya." Jelasnya.

Lebih lanjut dirinya memaparkan

"Konsep yang ampuh adalah membuat jaringan dari mulai kekerabatan, pertemanan intinya perbanyak jalin tali silaturrahmi uang tidak menjadi ukuran masih banyak rakyat yang cerdas dalam memilih calonya pasti yang diutamakan orang yang dia kenal atau orang yang dianggap dekat," ungkapnya 

Dirinya menyampaikan, untuk pelantikan DPD Partai Berkarya se-Jawa Barat,  direncanakan akan dilaksanakan pada 23 Pebruari 2022 mendatang di Kota Bandung, dan nantinya pelantikan tersebut  akan dihadiri oleh Ketua Umum Partai Berkarya Mayor Jendral Muchdi Purwoprandjono mantan Komandan Jendral Kopassus.

Sementara Ketua DPD Partai Berkarya Kota Cirebon , Bambang, SH. Dalam pandangannya Kota Cirebon terdiri 5 Kecamatan dan sebagai pengurus telah melakukan pembentukan ditingkat Kecamatan.

" Insyaallah,  untuk Kota Cirebon solid," ungkapnya

Menurutnya,  memang diakuinya,  ada sedikit  kesulitan ketika menemui konsituen karena adanya anggapan dari masyarakat bahwa partai  politik pasti ada uangnya, dan itu yang kerap ditanyakan oleh masyarakat

" Siap maju sebagai calon Legislatif di Kota Cirebon, meskipun hanya satu periode,  ya karena  faktor usia," tandasnya

Sedangkan  Ketua DPD Partai Berkaya Kabupaten Cirebon, Mustamid,  sekaligus sebagai Ketua Kongres Advokat Kabupaten Cirebon menuturkan, apa yang disampaikan oleh Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Jawa Barat Gunawan Hasan, menurutnya cukup logis dan patut menjadi dasar  untuk meraih simpati rakyat. Namun ada hal yang penting juga disampaikan kepada masyarakat khususnya bagi umat muslim untuk memahami  arti politik.

" Pada saat itu ada doktrin agar  para ustadz, atau  Kiai tidak usah berpolitk, dan  cukup mengajar ngaji di masjid, langgar dan pesantren saja, menurutnya,  hal ini merupakan pembodohan dan bentuk ketakutan kepada para ustad dan kiyai karena mereka punya banyak simpatisan," ujar Mustamid.

Kalau ini dibiarkan maka kekuasaan akan diambil oleh orang lain dan apalah artinya umat Islam di Indonesia mayoritas namun tidak berdaya, hanya sebagai penonton di negerinya sendiri. Banyak hal-hal yang dipertontonkan kita semua namun hanya bisa diam dan diam saja tanpa bisa berbuat apa-apa sungguh sangat miris sekali hidup di negara yang merdeka kebebasan dan hak-hak Azasinya di batasi.

"Imam Gozali saja mewajibkan umat islam harus berpolitik, bahkan Nabi Muhammad pun ternyta berpolitik, menentukan pilihan dapat menentukan nasib bangsa lima tahun mendatang," terangnya 

Dia pun  berharap Para tokoh agama maupun  Kiai yang mempunyai pesantren untuk ikut mencalonkan sebagai anggota legislatif dari partai berkarya Kabupaten Cirebon.

"Karena Partai berkarya terbuka untuk umum, tujuanya adalah mari kita bangun Cirebon sebagai kota wali yang bermartabat," pungkasnya ( 1c)

22 Jan 2022

LSM Barak Kritisi " Anggaran tak sesuai " siap -siap dilaporkan

INDOMEDIANEWSC- Perbaikan jalan berupa pengaspalan yang menghubungkan antara Desa Karangsambung-Desa Karangtengah, Kecamatan Karangsembung Kabupaten Cirebon, terkesan asal-asalan. Terlihat, jalan tersebut baru sekitar dua bulan diaspal kembali berlubang.

Keterangan yang disampaikan  Sekjen LSM Barisan Rakyat Indonesia (Barak Indonesia) Kabupaten Cirebon, To'at Hidayat, kondisi jalan yang baik merupakan dambaan masyarakat dan pengguna jalan, agar dapat beraktivitas dengan nyaman. Namun dengan adanya perbaikan yang terkesan asal-asalan, akan berdampak buruk.

 "Sangat disayangkan, anggaran yang mencapai kisaran ratusan juta rupiah kurang maksimal hasilnya. Bagaimana pengawasan dari dinas terkait untuk proyek tersebut. Masa Baru sekitar dua bulan sudah kembali berlubang," katanya usai peresmian Sekretariat Barak Desa Kubangdeleng, Sabtu (22/01/2022)

To'at menjelaskan, sebagai kontrol sosial masyarakat LSM Barak tak hanya mengkritisi kebijakan pemerintah daerah yang terkesan tak berpihak pada masyarakat. Akan tetapi, pemerintah desa yang tergolong fantastis anggaran dana desanya.

 "Sesuai amanat Ketua Umum, D. Sutedjo, LSM Barak Indonesia harus menjadi pemersatu dan penyejuk bagi masyarakat. Salah satunya, dengan realisasi anggaran yang digelontorkan pemerintah pusat pada pemerintah desa. Misalnya, tak sesuai dengan aturan dan mekanisme yang berlaku, akan kami kritisi dan bila perlu dilaporkan ke pihak berwajib, baik kepolisian, inspektorat maupun Kejaksaan," jelasnya.

Masih dikatakan To'at, anggaran yang digelontorkan pemerintah, tentunya untuk kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan pembangunan desa. Tapi bila ada indikasi penyelewengan anggaran, akan dikritisi dan melaporkan pada dinas terkait untuk ditindaklanjuti. 

"Kami akan selalu hadir di tengah masyarakat yang memerlukan bantuan," tegasnya.

Dirinya mengharapkan pemerintah desa dan daerah untuk melaksanakan tugas dengan baik juga sesuai aturan, agar pembangunan dapat dirasakan masyarakat secara merata. 

"Pengawasan dinas terkait sangat diperlukan, guna pengerjaan proyek menjadi lebih baik. Begitu juga pengawasan pada pemerintah desa, supaya anggaran yang ada dilaksanakan sesuai peruntukkannya," pungkas To'at. (3a)

21 Jan 2022

Kuwu Cipeujehwetan " adakan tes bagi Perangkat Desa Baru"

INDOMEDIANEWSC - Berharap adanya perubahan ke arah yang lebih baik, Pemdes Cipeujeh wetan, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, menyelenggarakan program rekrutmen Perangkat Desa Baru dengan cara tes dan wawancara secara langsung.

Hal tersebut dituturkan Kuwu Cipeujeuh wetan, Cecep, saat pelaksanaan tes bagi calon perangkat Desa Baru di Aula Desa setempat, Jum'at  21/01/2022.

" kami mengharapkan roda pemerintahan Desa yang lebih baik dengan tenaga yang profesional dan memiliki SDM yang memadai, oleh karenanya saya selaku Kuwu membuka kesempatan bagi seluruh warga Desa Cipeujeuh wetan yang berminat untuk menjadi perangkat Desa baru, termasuk bagi Perangkat Desa yang lama untuk mendaftar dan mengikuti Tes dan Wawancara secara langsung" jelasnya.

Dalam keterangannya, Cecep menuturkan, selama dibukanya kesempatan tersebut, ada 30 warga Desanya yang berminat dan mendaftar menjadi perangkat Desa.

" pada awal pendaftaran ada 30 warga kami yang mendaftar, setelah dilakukan tes dan wawancara tersisa 20 Orang, dari dua puluh tersebut nantinya dipilih 10 Orang  berdasarkan hasil tes dan  wawancara  yang memenuhi persyaratan untuk menjadi Perangkat Desa, hal ini pun kami tawarkan kepada perangkat Desa yang lama, namun dari perangkat yang lama tidak ada yang mendaftar, dan saat ini Perangkat Desa yang lama sebanyak 9 Orang secara tertis sudah mengundurkan diri " tuturnya.

Cecep berharap, dengan perangkat Desa yang baru diharapkan pelayanan maupun kinerja jajarannya akan semakin baik.

" harapan kami tentunya perangkat Desa yang terpilih mampu mengemban amanat dan menjalankan tugas sesuai tupoksi dengan maksimal, saya hanya berpesan, layani Maayarakat dengan penuh keramah tamahan,,jangan berat untuk tersenyum, selain itu,,harapan kepada seluruh warga Masyarakat untuk melupakan perbedaan disaat Pilwu, kini saatnya kita membangun Desa secara bersama-sama, mari kita bersatu padu untuk menjadikan Desa Cipeujehwetan lebih baik dari yang sudah baik" pungkas Cecep. (1c)

Ponpes Gedongan " Peran Pesantren dalam Peningkatan Kesehatan"

INDOMEDIANEWSC - Keberadaan Pondok pesantren  memiliki peran yang sangat sentral dan juga memiliki tanggung jawab moral terhadap kepentingan-kepentingan kemasyarakatan sekaligus kebangsaan dan kewarganegaraan serta menjamin kesehatan masyarakat.

Hal tersebut dituturkan Pengasuh Ponpes Gedongan, KH. Ahmad Hayi Imam, saat kegiatan Vaksinasi  anak usia 6 - 11 tahun di lingkungan Ponpes Gedongan, Rabu 19/1/22.

Menurutnya kegiatan  tersebut sebagai bukti nyata sinergitas pesantren dengan pemerintah terjalin dengan sedemikian  baiknya, dan senirgitas tersebut diprakarsai langsung Polri melalui  Wakapolda Jabar Brigjen Pol. Bariza Sulfi, S.I.K bersama jajarannya, dengan mengunjungi kegiatan tersebut.

"Kedatangan Wakapolda beserta rombongan ini 
menunjukan bahwa sinergisitas pesantren dengan pemerintah berjalan dengan baik," tutur tokoh Ulama yang akrab di sapa Kiai Ayi .

Lebih lanjut dirinya menuturkan, dengan sinergitas yang baik Ini  juga akan berimbas kepada terjaminnya ukhuwah persaudaraan antar ulama dan umaro, dengan demikian  akan  berimbas terjadinya kestabilan Pertahanan Keamanan Nasional  (Hankamnas)

" dalam hal ini pesantren memiliki peran yang sangat penting terlebih terhadap kepentingan-kepentingan kemasyarakatan,  sekaligus kebangsaan dan kewarganegaraan, menjamin  kesehatan bagi masyarakat," ujarnya.

Oleh karena  itu, dikatakan Kiai ayi, dalam menunjang sinergitas tersebut, ipoleksosbud  menurutnya menjadi hal yang sangat  penting, apabila ada  sinergitas  dengan ulama,dan umaro, dan juga  Polri dan TNI, tentunya ini akan semakin kuat stabilitas  keamanan, seperti  apa yang kita harapkan.

Lebih lanjut,  adanya kegiatan vaksinasi  ini menunjukkan bahwa Ponpes Gedongan ikut berperan aktif dalam menanggulangi  dan memutus mata rantai penyebaran wabah  Covid-19, khususnya di kalangan pesantren. 

Dirinya menyampaikan jika  pesantren itu  sudah terisolir dari kemungkinan-kemungkinan penyebaran virus Corona, namun  pesantren  tidak bisa menjamin, saat wali santri atau santri yang baru datang dari berbagai daerah, untuk itu dalam mengantisipasi adanya lonjakan Covid-19 di kalangan pesantren, Ponpes Gedongan sendiri telah melakukan upaya penerapan Protokoler Kesehatan yang ketat.

Artinya  setiap tamu yang datang atau pun wali santri dan juga para santri, harus melakukan rapid test, kalau ada indikasi mengarah adanya virus Corona, kita segerakan ambil tindakan karantina di tempat yang sudah Ponpes sediakan dengan demikian tidak akan berdampak buruk kepada lingkungan sekitar.

"Alhamdulillah, keluarga besar Ponpes Gedongan, semua dalam lindungan Allah dan semua dalam keadaan sehat, semoga Pandemi ini segera berakhir," pungkas  Kiai Ayi. ( 1b)

20 Jan 2022

Sunda pun Nusantara " jangan buat kami menangis"

Penulis : R. Agus Syaefuddin

Indonesia adalah sebuah Negeri yang kaya akan suku, Budaya dan Bahasa. Dengan kekayaan yang ada, Indonesia atau Nusantara ini menjadi sebuah Negeri yang sangat membanggakan.
Dengan ragam budaya dan Bahasa yang ada, menjadikan Indonesia bagai Negeri terindah yang ada di muka bumi.

Sayangnya, keragaman tersebut dinodai oleh Oknum wakil Rakyat, yang konon pandai dan cakap dalam bertutur kata, namun sayang tak cakap untuk menjaga keagungan sebuah Bahasa.

Indonesia memang bukan saja milik Sunda, Jawa, Batak ataupun suku lainnya, namun mau tidak mau, diakui atau tidak, Sunda.adalah salah satu yang ada didalamnya.

Betapa menyakitkan, jika seseorang yang pandai dan dipercaya menjadi wakil Rakyat, melontarkan kalimat yang menyakiti suku Sunda.

Hanya karena menggunakan Bahasa Sunda, pejabat harus diganti, apakah Sunda ini sangat membahayakan?  

Wakil Rakyat adalah corong bahasa Rakyat, jika Corong tersebut dinodai, maka bukan hanya individu yang tersakiti, mungkin juga bukan hanya Sunda yang merasa sakit, karena Sunda, Jawa, Batak, Padang, Sumatra hingga Papua adalah Indonesia.

Melalui bahasa kita dinilai beradab, malalui tutur kata kita dianggap Bijak, melalui bahasa pula Indonesia ada hingga saat ini.

Jangan sakiti Orang Sunda hanya karena menggunakan Bahasa Sunda.
Jangan seolah menjadi Orang Hebat jika kehebatan tidak membuat orang lain merasa ada.

Nusantara Bukan Sunda, namun Sunda ada di Nusantara.
Jadi salahkah jika menggunakan Bahasa Sunda ???

Tanggul kali Cimanis Jebol " Warga Desa Beringin was-was"

INDOMEDIANEWSC- Akibat hujan deras, Tanggul aliran kali Cimanis yang berada tidak jauh dari pemukiman warga Desa Beringin, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, Jebol.

Hal tersebut dituturkan Sekretaris Desa Beringin, Supriyadi, saat meninjau lokasi jebolnya tanggul, Kamis, 20/01/2022.

" jebolnya tanggul ini bukan saja kali ini, setiap musim  hujan sudah hampir dipastikan tanggul  tersebut akan jebol" jelasnya.

Lebih lanjut dirinya menuturkan, secara administrasi aliran kali Cimanis tersebut masuk di wilayah Desa Sigong, Kecamata  Lemahabang.

" memang jika dilihat dari kewilayahan, kali tersebut masuk di wilayah Desa Sigong, namun persoalannya adalah jika tanggul tidak diperbaiki secara permanen dan belum dilakukan penyodetan hingga menimbulkan bencana banjir, maka warga Beringin lah yang akan merasakan dampaknya, karena kalau warga sigong sangat jauh keberadaannya dari lokasi kali, hal inipun sudah seringkali kami laporkan kepada Dinas terkait, sayangnya hingga saat ini belum ada realisasi secara maksimal" tuturnya.

Saat ini tanggul tersebut hanya diperbaiki dengan pemasangan bambu dan penahan air dengan menggunakan pasir yang dibungkus karung.

" kami mengharapkan agar segera dilakukan penyodetan, acapkali hujan warga Beringin selalu dihantui rasa ketakutan, jangan sampai banjir dulu baru ada tindakan, selain adanya harapan untuk segera dilakukan penyodetan, kami pun berharap adanya perhatian dari Dinas terkait untuk segera melakukan perbaikan jalan usaha tani yang kondisinya sangat menghawatirkan, karena hal ini bisa menghambat laju perekonian warga" pungkas Supriyadi. (1c)