14 Des 2021

Serbu Vaksinasi Kodim 0620 " Warga Desa Sampih sambut baik"

INDOMEDIANEWSC- Kodim 0620/Kabupaten Cirebon mengadakan 'Serbu' vaksin di Desa Sampih Kecamatan Susukanlebak Kabupaten Cirebon, dengan target sekitar 750 orang.

Menurut Danramil Sindanglaut, Kapten Inf. Jama'ah Sodik, program 'Serbu' vaksin yang diinisiasi Kodim untuk mempercepat vaksinasi Covid 19 pada masyarakat. 

"Ditargetkan hari ini 750 orang, baik masyarakat desa maupun anak sekolah, harapan kami Masyarakat bisa memanfaatkan vaksinasi ini sebaik mungkin" tuturnya

Lebih lanjut dirinya  menjelaskan, sasaran vaksin tidak hanya dari masyarakat akan tetapi dari anak sekolah. 

"Serbu vaksinasi untuk anak sekolah, antara lain di SMK Muhammadiyah Lemahabng dan MTS Al Ishlah, Kecamatan Sedong. Alhamdulillah wajib vaksin sangat antusias, sehingga ketika dibuka pendaftaran langsung diserbu. Jenis vaksinasi yang tidak hanya sinovak namun astrazeneca dan pfizer. Ditargetkan hingga akhir Desember kisaran 70 persen warga yang sudah divaksin," jelasnya.

Sementara itu, Kuwu Desa Sampih, Suherman memaparkan, vaksinasi sangat diperlukan guna mencegah terpapar Covid 19. 

"Vaksinasi massal gencar dilaksanakan pihak desa dengan bekerjasama Puskesmas, Kodim, Polres dan pihak terkait lainnya. Hal ini bertujuan, untuk meningkatkan imunitas tubuh seseorang dari Covid 19," paparnya.

Suherman menambahkan, untuk capaian vaksinasi sudah kisaran 80 persen.

 Percepatan program vaksinasi massal saat ini dari Kodim 0620/Kabupaten Cirebon dan akan terus dilaksanakan pihak terkait.

 "Untuk pelaksanaan vaksin, tergantung dari pihak penyelenggara. Misalnya, hari ini dari Puskesmas dan kalau ada kegiatan vaksinasi di tempat, kami infomasikan ke warga," imbuhnya

Dirinya menghimbau pada seluruh masyarakat untuk menerapkan prokes 5M yakni, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas. Selain itu, pihak desa harus terus aktif lakukan sosialisasi pada warga, akan pentingnya mencegah Covid 19. 

"Yang perlu diingat, Meski sudah divaksin, tetap laksanakan prokes. Karena lebih baik mencegah, daripada mengobati, terlebih lagi kita harus membiasakan hidup bersih dan sehat itu yang utama" pungkasnya ( 1c)

Losari Bersalawat " Kecintaan akan Agama"

INDOMEDIANEWSC- Losari bersholawat di hadiri oleh habib syech bin  Abdul kodir assegaf mengobati masyarakat pecinta sholawat
 Acara Losari bersholawat yang di hadiri oleh Habib syech Bin Abdul Kodir Assegaf , Selasa, 14/12/2021.

Acara tersebut  dihadiri pula oleh ribuan masyarakat pecinta sholawat . masyarakat  yang hadir di Losari Bersholawat  tersebut berasal  dari berbagai daerah , diantaranya dari kabupaten  cirebon , kota cirebon, kabupaten Kuningan serta kabupaten brebes dan kota tegal 

Sudah 1 tahun lamanya , " sedulur selawase " (Komunitas Desa Panggang sari Kecamatan Losari) menunggu kehadiran Habib syech Bin Abdul Kodir Assegaf untuk bisa hadir di Desa Panggang sari Kecamatan Losari tersebut

Proses perjalanan yang sangat panjang mendatangkan habib syech Bin Abdul Kodir Assegaf di karenakan situasi covid 19 

Sejak pagi hari sampai sore hari sebelum pelaksanaan , semua panitia yang berasal dari komunitas " sedulur selawase , banser , TNI , Polri , pemdes Desa Panggang sari berjibaku dalam mensukseskan acara " Losari bersholawat " bersama Habib syech Bin Abdul Kodir Assegaf 

Dikatakan oleh ketua panitia pelaksana  losari bersholawat , Ahmad Kastolani  

" kami beserra panitia  mempersiapkan secara matang  acara Losari bersholawat bersama Habib Syech dari mulai keamanan, panggung , konsumsi ,parkir kendaraan serta mendirikan pos pos panitia dari pintu masuk Desa Panggang sari, sampai di titik tempat pelaksaan  acara di lapangan Desa Panggang sari , alhamdulilah panitia yang tergabung di " sedulur selawase bersinergi dengan semua unsur , baik TNI , POlRI , petugas Kesehatan , Banser , pemdes Desa panggang sari Kecamatan Losari" ujarnya
Lebih lanjut dirinya menjelaskan

" Alhamdulilah acara  memperingati maulid nabi muhamad saw di Desa Panggang sari yang di hadiri oleh Habib Syech Bin Abdul Kodir Assegaf bisa berjalan dengan lancar dan sukses ,
Ribuan masyarakat menyaksikan acara " Losari Bersholawat  " dengan khusu dan hikmah , Masyarakat yang menghadiri acara tersebut bersama sama bersholawat  , sehingga membuat situasi sejuk dan damai " imbuhnya

Di tambahkan pula oleh kuwu Desa panggang sari , Rudi dalam memperingati acara maulid nabi muhamad saw serta haul sesepuh Desa Panggang sari di hadiri oleh Habib Syech Bin Abdul Kodir Assegaf  

" kami pemdes panggang sari Kecamatan Losari bersinergi dengan komunitas " sedulur selawase , TNI ,Polri ,Dinas Kesehatan ,para tokoh agama serta alim ulama" tuturnya

Pemdes Panggang sari Kecamatan Losari meminta kepada masyarakat yang ingin menghadiri pengajian tersebut harus menerapkan prokes sehingga bisa mencegah penularan covid 19, Pengunjung

 " losari bersholawat wajib dan  harus memakai masker, Masyarakat Pengunjung " Losari Bersholawat " harus di tes suhu   tubuh, sehingga steril dalam memasuki acara maulid nabi muhamad  saw yang di gagas oleh komunitas " sedulur selawase  
kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua panitia pelaksanaa acara maulid nabi muhamad saw , TNI serta Polri, Dinas kesehatan yang telah mensukseskan  acara maulid nabi muhamad saw pungkasnya (3a)

Pemkab Terima Bantuan dari Baznas Kabupaten Cirebon untuk Disalurkan ke Masyarakat

INDOMEDIANEWSC - Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon kembali menerima bantuan dari Baznas untuk masyarakatnya. 

Penyerahan bantuan tersebut dilakukan di Pendopo Bupati Jalan Kartini Kota Cirebon, Senin (13/12/2021). 

Dalam sambutannya Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag mengatakan, Baznas mempunyai peran penting dalam membantu pemerintah daerah. 

Menurutnya, Baznas selalu hadir dalam penyelesaian permasalahan yang ada di Kabupaten Cirebon. 

"Baznas ini lininya banyak, baik sosial, budaya, kesehatan, rutilahu dan lainnya semuanya bisa dilakukan baznas," katanya. 

Imron menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Cirebon sangat terbatas dalam hal bantuan. Sebab, setiap pengajuan bantuan membutuhkan proses yang cukup panjang. 

"Kalau lewat Pemkab Cirebon mengajukan sekarang belum tentu bulan depan dapat, karena butuh proses yang panjang. Tetapi kalau lewat Baznas kalau persyaratan sudah cukup bisa langsung disalurkan bantuannya," kata Bupati Imron. 

Imron mengungkapkan, untuk Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di Kabupaten Cirebon mencapai 10 ribu lebih. Bahkan, setiap tahunnya baru bisa 700 rutilahu yang terselesaikan. 

"Sekarang masih pandemi Covid-19,  sehingga anggaran semuanya terkena recofusing. Jadi penanganan bantuan untuk rutilahu jadi terkendala," katanya.

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Cirebon, Budiman Mahfudz mengatakan, pada tahun 2021 Baznas telah menyalurkan kurang dari Rp 14 miliar untuk warga Kabupaten Cirebon. 

Menurutnya, ini capaian yang sangat luar biasa. Sebab, lima tahun ke belakang penyaluran Baznas hanya dua miliar saja. 

"Tahun 2021 ada Rp 13.983.000.000 untuk bantuan keagamaan, sosial, budaya, kesehatan dan rutilahu ," katanya. 

Budiman mengungkapkan, untuk tahun 2022, pihaknya berharap pemasukan dari sumber ASN bisa lebih meningkat. 

"Kalau semua ASN menyetorkan zakatnya ke Baznas kemungkinan anggaran kita semakin tinggi dan penyaluran bantuan kepada masyarakat lebih maksimal. Misalkan anggaran tiga bulan sudah terkumpul Baznas bisa langsung menyalurkan kepada masyarakat," ucapnya. (Lisdis)

13 Des 2021

Masyarakat kian peduli kesehatan " Akhiri Pandemi melalui Vaksinasi"

INDOMEDIANEWSC- Giat vaksinasi menuju Indonesia bebas Corona terus dilakukan berbagai pihak melalui program Vaksinasi masal.
Ini pula yang dilaksanakan pihak Desa dengan melibatkan berbagai pihak, baik Unsur TNI/Polri, Nakes dan satgas Desa.
 
Dengan digalakannya vaksinasi diharapkan kehidupan normal kembali dapat dilaksanakan dengan tetap melaksanakan prokes.

Seperti yang dituturkan Kuwu Desa Tuk Karangsuwung, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Azis, dirinya mengajak kepada seluruh pihak untuk mendukung program vaksinasi.

" kami mengajak semua pihak untuk sukseskan program vaksinasi, ini perlu kita lakukan sebagai salah satu upaya mengakhiri pandemi" jelasnya.

Senada hal tersebut disampaikan Kuwu Desa Sarajaya, Rudi, dirinya menegaskan Vaksinasi merupakan program yang harus didukung semua pihak.

" menjaga kesehatan dalam situasi pandemi sangat diutamakan, dan salah satunya dengan melaksanakan vaksin, Alkhamdulillah,,saat ini Masyarakat semakin peduli untuk menjaga kesehatan, terbukti dengan antusias warga yang datang ke desa untuk melaksanakan vaksin, semoga upaya ini membuahkan hasil yang menggembirakan" tuturnya.

Sementara itu, kuwu Desa picungpugur,,Saki,,mengharapkan peranserta semua pihak untuk terus berupaya secara maksimal dalam penanganan pandemi.

" pandemi ini bukan saja tanggung jawab Pemdes, TNI/Polri maupun Nakes, namun harus diperangi secara bersama dengan tujuan yang sama, sehebat apapun kami melaksanakan progran yang dicanangkan Pemerintah, tidak akan menghasilkan sesuatu yang maksimal tanpa adanya dukungan dari Masyarakat khususnya, oleh karenanya mari kita dukung program ini dengan cara melaksanakan vaksinasi" harap Saki.

Dalam pelaksanaan vaksinasi yang terus digalakan telah membuahkan hasil yang memuaskan,, dari pantauan IM, para Lansia dan Anak-anak yang telah berusia diatas 12 tahun semakin banyak yang telah melakukan vaksin, ini menandakan Masyarakat semakin sadar akan perlunya vaksin sebagai upaya menjaga kesehatan dan terhindar dari Corona. (3a)






KH Zamzami Amin Pimpin MUI Kabupaten Cirebon

INDOMEDIANEWSC - Bupati Cirebon Drs. H. Imron, M.Ag menghadiri musyawarah daerah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cirebon di Hotel Apita, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Minggu (12/12/2021).

Pada acara tersebut, hadir pula Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Uu Ruzhanul Ulum, S.E.

Bupati Imron mengatakan, peran ulama sangat penting untuk kemajuan negara. Beberapa pengamat menyebutkan, adanya ulama, negara Indonesia bisa menguasai wilayah lainnya.

Imron menambahkan, di Jawa Barat, Kabupaten Cirebon mampu menopang pembangunan dan peningkatan wawasan masyarakat, meskipun saat ini dihadapkan dengan berbagai permasalahan.

"Kehadiran ulama juga bisa mengatasi permasalahan kemiskinan, hingga pengangguran. Hal ini perlu kita bangkitkan kembali," kata Imron dalam sambutannya.

Wakil Gubernur Jawa Barat mengatakan, pemerintah provinsi memiliki tagline 'Jabar Juara Lahir dan Batin'. Kehadiran para ulama merupakan salah satu upaya agar Jawa Barat bisa juara batin.

"Kalau kami mengejar juara dalam bidang duniawi, kami sudah ahlinya. Tetapi kami tidak punya kemampuan untuk menjadi juara SDM. Oleh karena itu, hanya para ulama dan pimpinan ponpes jabar juara dlm bidang batin," kata Uu.

Atas nama pemerintah, kata Uu, meminta adanya sinergitas antara ulama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Saat ini pun, pihaknya sudah memiliki beberapa program yang berkaitan dengan keagamaan Islam.

Beberapa di antaranya, satu desa satu hafidz, program English for ulama, satu pesantren satu produk, serta program lainnya.

"Program ini sebagai daya dorong untuk suksesnya dalam bidang batin. Hal ini tidak ada apa-apanya kalau tidak ada kolaborasi dengan para ulama. Ummat butuh ulama. Fatwa ulama itu yang dijadikan dasar amaliah Jabar," katanya.

Perwakilan MUI Kabupaten Cirebon KH. Wawan Arwani mengatakan, ulama merupakan pewaris nabi yang diharapkan mampu meningkatkan peran untuk masyarakat.

Ia menambahkan, selain mengarahkan dan mengawal umat dalam melaksanakan hubungan vertikal dengan Allah Swt, MUI pun harus menjadi panutan dalam mewujudkan khoirul ummah. 

"Kalau dahulu menurut Buya Hamka, MUI itu corong masyarakat kepada pemerintah dan MUI juga corong pemerintah kepada umatnya," katanya.

Dalam musyawarah daerah tersebut, dipilih KH Zamzami Amin, pengasuh Pondok Pesantren Babakan Ciwaringin Kabupaten Cirebon. (Lisdis)

12 Des 2021

Ketua Komisi 2 DPRD Kab Cirebon " keritikan dan pesimisme sesuatu yang wajar"

INDOMEDIANEWSC- Ketua komisi 2 DPRD Kabupaten Cirebon, Mad Saleh,  tepis adanya anggapan wakil Rakyat tidak serius.

Hal ini terkuak saat pelaksanaan diskusi publik di pendopo kantor Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Sabtu, 11/12/2021.

Sorotan ketidak keseriusan Anggota Dewan ini disampaikan salah seorang Anggota BPD Desa Sigong, Maman.

Dalam pemaparannya, maman merasa pesimis dengan kinerja Dewan.

" kami merasa pesimis dengan apa yang diwacanakan wakil Rakyat dalam hal pembahasan sampah maupun pengelolaan Bumdes dalam pembahasan Diskusi publik, ini bukannya tidak beralasan, rasa pesimis ini dikarenakan pelaksanaan diskusi publik saja molor sampe 3 jam, jadi bagaimana kami bisa yakin, intinya kami minta diskusi ini bukan hanya dijadikan sebuah diskusi yang sifatnya seremoni, kami minta keseriusan dari para pemangku kebijakan" tegas Maman.

Dalam diskusi yang hanya dihadiri oleh segelintir Orang tersebut , bahkan hanya seorang Kuwu dari Desa Picung pugur yang hadir dalam Acara tersebut , salah satu penyebabnya adalah undangan pelaksanaan yang dijadwalkan dimulai pukul 08.00 wib, sementara pada kenyataannya baru dimulai pukul 11.00 wib, diharapkan tetap menghasilkan sesuatu sesuai harapan .

Terkait adanya rasa oftimis dan kesangsian dari Masyarakat, Mad Saleh, dengan tegas menuturkan.

" kami tegaskan, rasa oftimis dan kesangsian Masyarakat sesuatu hal yang wajar, namun demikian perlu kami tegaskan, apa yang diharapkan Masyarakat tentunya menjadi pemicu bagi kami untuk bisa mewujudkan apa yang menjadi harapan semua pihak, kami sangat serius dalam hal penanganan sampah khususnya, namun untuk menentukan sebuah program harus melibatkan banyak pihak, jadi kami berharap Masyarakat pun harus paham" tuturnya 

Saat ditanya terkait pelaksanaan acara diskusi publik yang terlambat sampai 3 jam, Mad Saleh, menjelaskan

"Kami tentunya menghaturkan permohonan maaf atas keterlambatan tersebut, namun perlu untuk diketahui, acara kami sangat padat, jadi mohon pengertiannya, yang pasti hasil dari Diskusi publik ini akan dijadikan sesutu yang bermanfaat bagi semua pihak,  perlu untuk dicatat, kritik itu sesuatu yang lumrah, dan kami akan jadikan kritikan sebagai pemicu agar kinerja kami lebih baik lagi" pungkasnya. (1c)