20 Nov 2021

Bupati Cirebon Buka Cirebon Creative Festival

INDOMEDIANEWSC- Bupati Cirebon Drs. H. Imron, M.Ag membuka acara Cirebon Creative Festival (CCF) 2021 di Cirebon Super Block (CSB), Jalan Cipto Mangunkusumo, Kota Cirebon, Jumat (19/11/2021). 

Acara yang diselenggarakan oleh  Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kabupaten Cirebon ini, berlangsung mulai 19-24 November 2021.

Bupati Cirebon mengatakan, selama hampir dua tahun, sektor perekonomian dunia termasuk Kabupaten Cirebon terpuruk akibat pandemi covid-19. Beberapa pengusaha mengalami stagnan  dan gulung tikar.

Pada situasi saat ini, kata Imron, masyarakat dituntut untuk melakukan sejumlah inovasi. Hal tersebut dilakukan agar pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Cirebon bisa kembali menggeliat. 

"Acara yang diselenggarakan oleh Disperdagin Kabupaten Cirebon ini, bisa menggali potensi pelaku industri kreatif," kata Imron.

Bupati Cirebon mengungkapkan, kalau para pelaku ekonomi tidak mampu melahirkan inovasi, dikhawatirkan sektor perekonomian di Kabupaten Cirebon tidak akan berkembang.

Ditambahkan bupati, kondisi melandainya penyebaran kasus Covid-19 di Indonesia dinilai memberikan keuntungan untuk semua pelaku ekonomi, lantaran pemerintah melonggarkan beberapa kebijakan.

"Mudah-mudahan akhir tahun ini tidak terjadi penambahan kasus," kata Imron.(Lisdis)

Ada perusakan gambar dan kisruh DPT " Panwascam Lemahabang " sigap

INDOMEDIANEWSC-  Pemilihan Kuwu (Pilwu) serentak 2021 di Kabupaten Cirebon, 21 November mendatang tinggal beberapa hari lagi. Berbagai persiapan dilakukan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di desa yang akan menyelenggarakan pesta enam tahunan tersebut, antara lain penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT), distribusi surat suara dan undangan bagi pemilih juga mendirikan Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Setelah ditetapkan menjadi calwu, para calon langsung bermanuver dengan melibatkan tim sukses masing-masing. Bahkan saat kampanye, terkesan abaikan protokol kesehatan (prokes) dengan berkeliling desa bersama pendukung dan simpatisan. Selain itu, sempat terjadi perusakan tanda gambar dan kisruh DPT. 

Menurut Tim Panitia Pengawas (Panwas) Pilwu serentak Kecamatan Lemahabang, Mustaqim, lima desa yang akan menyelenggarakan pilwu serentak tahun ini, yaitu Desa Lemahabangkulon, Sindanglaut, Cipeujeuhwetan, Asem dan Desa Belawa.

 "Desa Belawa dua calon dengan DPT sekitar, 4.227 pemilih, Cipeujeuhwetan, empat calon dengan DPT kosaran 6.141 pemilih, Sindanglaut, lima calon dengan sekitar DPT 3.565 pemilih, Asem dua calon dengan DPT sekitar 2.405 dan Desa Lemahabangkulon, lima calon dengan DPT sekitar 3.405 pemilih," tuturnya, Jum'at  19/11/2021

Kepala Seksi Pemerintahan (Kasi Pem) kecamatan ini menjelaskan, berbagai permasalahan bisa saja terjadi. Namun dapat diselesaikan di tingkat PPS.
 
"Sempat terjadi ada perusakan tanda gambar dan kisruh DPT, kemudian melaporkan ke timwas. Lalu musyawarah di desa dan selesai dengan ditandatangani masing-masing calwu. Untuk masa kampanye, telah dibuatkan jadwal dan sebagian besar calwu di rumah. Kalau pun ada simpatisan maupun pendukung yang silaturahmi ke calon dibatasi sekitar 10 orang dan hanya beberapa menit saja. Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan (SK) bupati," jelasnya.

Masih dikatakan Mustaqim, saat ini memasuki hari tenang dan kemarin telah ditertibkan alat peraga kampanye (apk) di tiap desa yang menyelenggarakan pilwu serentak. 

"Sekitar 135 desa se-Kabupaten Cirebon yang akan melaksanakan polwu serentak dan kami dari timwas kecamatan terus monitor desa yang akan  melaksanakan pilwu, guna antisipasi kerawanan yang terjadi. Salah satunya, money potilik. Masyarakat bisa melaporkan calwu yang diduga melakukan money politik dan kami akan tindaklanjuti ke tingkat kabupaten, asalkan data lengkap. Sanksi bisa saja didiskualifikasi, setelah masuk ke meja sengketa," ujarnya.

Ketika ditanya, bagaimana antisipasi kerawanan pilwu, Mustaqim menjawab, koordinasi dengan tim panwas lainnya. 

"Akan ada bantuan personil dari Polresta dan Brimob juga Satpol PP kabupaten dan elemen lainnya. Sekitar 300 personil yang akan disiagakan," jawabnya.

Dirinya mengharapkan masyarakat untuk menjaga kondusivitas, agar pelaksanaan pilwu aman, damai dan tentram. 

"Untuk surat suara sudah ada di masing-masing PPS dan akan dibagikan pagi hari, sebelum pemilihan. Sedangkan bagi pemilih yang tidak masuk DPT, tidak bisa memilih, meski menggunakan KTP. Karena telah melalui tahapan sebelum penetapan DPT," Pungkasnya. (1c)

18 Nov 2021

Pilwu semakin dekat " TPS mulai dibangun" prokes tetap prioritas

INDOMEDIANEWSC- Pilwu serentak hanya tinggal menghitung Hari, berbagai persiapan telah dilakukan oleh seluruh  Panitia Pemilihan Suara agar pada pelaksanaannya tidak terjadi hal tidak diharapkan, diantaranya adalah kesiapan Surat Suara maupun Tempat Pemungutan Suara (TPS- red)

Ini pula yang dilakukan PPS Desa Asem, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon.

Dalam.keterangannya, Ketua PPS Desa Asem, Asyari, menuturkan kepada IM, Kamis, 18/11/2021.

" secara keseluruhan persiapan pilwu telah kami laksanakan, dari mulai pendataan calon hak pilih yang telah terdaftar menjadi pemilih tetap atau Daftar Pemilih Tetap sebanyak 2405 jiwa, termasuk pembangunan Tempat Pemungutan Suara sebanyak 6 TPS yang terbagi di beberapa Blok dengan jumlah kotak suara sebanyak 15" tuturnya.

Asyari menjelaskan, TPS tersebut berada di Blok Manis, Pahing, Puhun, Wage dan Blok keliwon.

" TPS yang saat ini tengah dibangun diharapkan bisa selesai secepatnya, karena pilwu akan dilaksanakan pada Tanggal 21/11/2021. Kami berharap Masyarakat akan datang ke tiap-tiap TPS guna menentukan Hak pilihnya dengan tetap mematuhi prokes, oleh karenanya dari semua TPS yang ada kami sediakan fasilitas prokes, seperti tempat mencuci tangan dan tes suhu tubuh, intinya kami berusaha semaksimal mungkin agar Pilwu ini berjalan aman, damai , kondusif dengan tetap melaksanakan prokes dengan baik" pungkasnya. (1c)

17 Nov 2021

Kampanye terbuka " Kondusifitas mengalahkan aturan" Pilwu Curugwetan

INDOMEDIANEWSC- Aturan dan tahapan pelaksanaan pilwu pada kenyataannya tidak sesuai dengan apa yang telah ditentukan.
Hal ini disebabkan tidak adanya sangsi tegas terhadap pelanggaran yang dilakukan Calon Kuwu dengan dalih simpatisan.

Salah satunya terjadi saat calon kuwu di Desa Curugwetan, Kecamatan Susukan lebak, Kabupaten Cirebon, melakukan pawai atau kampanye terbuka dengan melibatlan ratusan simpatisan.
 
Dari keterangan yang disampaikan ketua PPS Desa Curugwetan, Asep Budiono. ST. kepada IM,  Rabu, 17/11/2021 bahwa pihaknya telah menegur kepada yang bersangkutan.

" kami sudah memaparkan tata cara pilwu kepada seluruh calon, mengenai adanya kampanye yang melibatkan ratusan massa tentunya hal tersebut diluar dugaan, dan kami sudah melakukan teguran" jelasnya.

Terkesan adanya pembiaran terkait pelanggaran yang lebih mengutamakan kondusifitas, Asep, menjelaskan

" yang terpenting adalah tetap kondusif, walaupun pelanggaran ya tetap merupakan sebuah pelanggaran,  kami sebatas melakukan teguran karena tidak ada sangsi" lanjutnya.

Sangat disayangkan memang, kondusifitas lebih diutamakan walau terjadi pelanggaran, ironisnya kampanye para calon kuwu yang dinyatakan telah melakukan pelanggaran sudah tersebar benas di media sosial FB,  jika memang aturan dibuat untuk dipatuhi, lantas batasan mana saja wewenang PPS untuk menegakan aturan, sementata sangsi bagi pelanggar tidak ada. Bukankah prokes harus ditaati selama pelaksanaan Pilwu ? (1c)

Calon Kuwu Jaenudin " berikan santunan Anak Yatim"

INDOMEDIANEWSC- Tidak ada istilah dan batasan waktu untuk berbuat baik, termasuk dalam hal penyaluran santunan bagi Anak Yatim.

Hal ini seperti yang dilakukan Calon Kuwu Desa Curugwetan, Kecamatan Susukanlebak, Kabupaten Cirenon, Jaenudin.

" kami beserta keluarga telah berniat untuk menyisihkan sebagian rijki untuk Anak Yatim piatu, walau nilainya tidak seberapa, harapannya dapat sedikit berbagi bahagia dan mendapat ridlo dari Allah Tuhan yang maha memiliki segalanya" tuturnya.

Bahkan jaenudin menuturkan, dengan diawali niat untuk berbagi, berharap apa yang menjadi niat akan  mendapat imbalan pahala yang setimpal

" Saya hanya mengharap adanya Ridlo dari Allah, semoga cita -cita saya mencalonkan diri kembali memimpin Desa Curugwetan bisa terkobul, sebagai Manusia tentunya tidak sedikit kesalahan yang telah saya perbuat, namun sebagai manusia pula tentunya saya mengharap maaf dan dukungan dari semua pihak, yang pasti harapan dan keinginan saya hanya ingin mengabdi dan berbuat yang lebih baik lagi" jelasnya.

Dengan dihadiri oleh berbagai kalangan Masyarakat, Kuwu Jaenudin menyalurkan santunan kepada 71 Anak Yatim piatu yang dilaksanakan dikediamannya, Rabu, 17/11/2021. (1c)



Sejumlah Bahan Pokok Alami Kenaikan, Pemda Gelar Bazar Murah

INDOMEDIANEWSC-  Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon terus berupaya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sejumlah bahan pokok sehari-hari. Mengingat, akhir-akhir ini sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan yang cukup signifikan. 

Oleh karena itu, Pemda Cirebon melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan  (Disperdagin) menggelar Bazar Murah di Halaman GOR Ranggajati Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon, Selasa (16/11/2021). 

Kegiatan Bazar murah tersebut dibuka Wakil Bupati Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE, M.Si dan dihadiri Sekda Drs. H. Rahmat Sutrisno, M.Si, perwakilan Forkopimda dan OPD, serta para camat. 

Dalam sambutannya, Wabup Ayu sapaan akrabnya mengatakan, kegiatan Bazar Murah ini merupakan wujud dan tanggung jawab Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon untuk memberikan  harga kebutuhan pokok kepada masyarakat dengan harga terjangkau. Sebab, selama ini ada sejumlah kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan. 

"Kami berupaya agar masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga di bawah pasaran. Sehingga melalui penyediaan, pemenuhan dan pengaturan distribusi barang kebutuhan pokok masyarakat hingga di tangan konsumen dengan harga yang terjangkau," kata Wabup Ayu. 

Ayu mengungkapkan, pihaknya merasa bangga karena selama kegiatan bazar ini selalu mendapatkan perhatian dan respon begitu besar dari masyarakat. 

"Ini dibuktikan dengan jumlah pengunjung dan peserta bazar yang terus mengalami peningkatan. Karena kegiatan Bazar Murah dinanti nanti oleh pelaku usaha dan masyarakat. Sebab, di masa pandemi Covid-19 yang sudah hampir dua tahun, bukan saja berdampak pada Indonesia tetapi juga dunia, maka kegiatan bazar tidak bisa dilaksanakan saat itu. Sehingga, pada bazar sekarang antusiasme warga sangat tinggi," katanya. 

Ayu menjelaskan, selama ini ada sejumlah kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan. Sehingga, apabila dibiarkan dalam jangka waktu panjang maka akan memicu terjadinya inflasi. 

"Tugas pemerintah sekarang adalah menjaga agar kenaikan tersebut secara wajar sehingga tetap terjangkau oleh masyarakat dan tidak merugikan para konsumen serta para pelaku pasar lainnya," ucapnya. 

Ayu berharap, dengan adanya Bazar Murah bisa membangun masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari.

Sementara itu, Kepala Disperdagin Kabupaten Cirebon, Dadang Suhendra mengatakan, Bazar Murah ini merupakan rangkaian Peringatan HUT-50 Korpri tingkat Kabupaten Cirebon tahun 2021. 

"Jumlah peserta Bazar Murah ini mencapai 100 persen. Ini hanya 50 persennya saja karena mengingat masih pandemi Covid-19," katanya. 

Dadang menjelaskan, tujuan diadakannya acara Bazar Murah ini untuk meningkatkan kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat pada momentum naiknya harga kebutuhan pokok. 

"Dalam kegiatan ini kami menyediakan kebutuhan pokok masyarakat dengan harga yang lebih murah dan terjangkau dari harga pasar pada umumnya," katanya. 

Selain itu, Bazar Murah ini juga untuk meningkatkan daya beli masyarakat dan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk berbelanja barang-barang kebutuhan dengan harga yang terjangkau. 

"Bazar ini dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 16 sampai 17 November 2021 dengan berbagai kebutuhan pokok, sandang dan sebagainya dengan harga yang tejangkau," kata Dadang. 

Dadang menjelaskan, program Bazar Murah ini bisanya dilakukan dua kali dalam satu tahun. Namun dengan adanya pandemi Covid-19 semuanya tidak bisa dilaksanakan. 

"Selama dua tahun lebih, baru sekarang Bazar Murah kembali dibuka ini juga bertepatan HUT ke-50 Korpri tingkat Kabupaten Cirebon sekaligus pemulihan ekonomi masyarakat," katanya. (Lisdis)