4 Apr 2021

Masih banyak warga tak pakai masker“ Pemdes Lebak Mekar maksimalkan PPKM Mikro “

Indomedianewsc- Masih banyaknya warga Masyarakat yang tidak mematuhi Protokol Kesehatan, menjadi perhatian khusus Pemerintah Desa Lebak mekar, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon.
Salah satunya dengan memaksimalkan  Program Pemerintah melalui pelaksanaan PPKM Mikro yang melibatkan berbagai unsure, dari mulai Satgas Desa  Covid-19 yang dibantu jajaran TNI/Polri, dan elemen terkait lainnya.

Dalam Pelaksanaan PPKM Mikro yang digelar di empat titik dengan disaksikan langsung Kuwu  Desa Lebak Mekar, Alek Setiawan, Sabtu, 3/04/2021, diharapkan mampu meningkatkan kesadaran Masyarakat dalam melaksanakan Protokol kesehatan,  seperti yang dituturkan kepada IM saat melaksanakan kegiatan tersebut

“ Pelaksanaan PPKM Mikro ini diharapkan menjadi salah satu pemutus mata rantai penyebaran Pandemi covid-19, oleh karenanya kami bersama beberapa unsur terkait, baik itu Satgas Desa yang dibantu TNI/Polri , pada hari ini melaksanakan penyemprotan disinfektan sekaligus membagikan masker kepada Masyarakat yang kedapatan tidak menggunakan masker saat berkendara, selain itu, kami pun melaksanakan kegiatan war-war  atau himbauan melalui pengeras suara secara berkeliling, dengan harapan peran kami dalam memaksimalkan penanganan Corona  bisa dipahami oleh seluruh lapisan Masyarakat dan semua pihak turut secara bersama-sama ikut berperan agar Corona ini segera berakhir “ ujarnya.

Lebih lanjut Alex, menuturkan
“ saya selaku pimpinan di Desa ini, mengajak dan menghimbau kepada seluruh warga Masyarakat agar tetap melaksanakan protocol kesehatan dan menerapkan 5M, yaitu membiasakan mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menghindari kerumunan, menjaga jarak dan mengurangi mobilitas, dengan ditaatinya Prokes ini diharapkan tidak akan ada lagi Masyarakat yang terkena Corona, yang terpenting adalah jaga pola hidup sehat dan bersih, jaga Kesehatan diri sendiri, Keluarga, dan Orang sekeliling .kita harus saling peduli dan saling mengingatkan, karena sehebat apapun kami berusaha tanpa adanya dukungan dan kesadaran dari semua pihak, maka hasilnya tidak akan maksimal, dan yang perlu menjadi catatan, saya mengharapkan seluruh Warga Masyarakat Desa Lebak mekar selalu diberikan kesehatan dan senantiasa dalam lindungan Allah SWT, mari kita lebih mendekatkan pada Sang kholiq, semoga wabah atau virus ini segera berakhir dan kita semua kembali menikmati dan merasakan hidup normal seperti sediakala “ pungkas Alex. ( 1c )

3 Apr 2021

Pemdes Karangasem " Maksimalkan PPKM Mikro"

Indomedianewsc-Terus berupaya untuk memutus mata rantai penyebaran pandemi covid-19. Salah satunya melalui penerapan PPKM mikro.
Hal ini yang dilakukan Pemerintahan Desa Karangasem, Kec Karangwareng, Kab Cirebon. 

Dalam keterangannya, Kuwu Desa Karangasem, Heriyanto, menjelaskan, dengan adanya penerapan PPKM Mikro, diharapkan benar benar bisa meminimalisir terjadinya penyebaran corona. 

" ini merupakan salah satu upaya untuk memutus mata rantai penyebaran pandemi covid -19. Alkhandulillah, kami dari pihak Pemdes dan satgas covid -19 telah melaksanakan berbagai kegiatan PPKM Mikro,  seperti halnya melakukan penyemprotan disinfektan di beberapa fasilitas umum, pembagian masker dan terus memberikan imbauan kepada warga Masyarakat agar tetap melaksanakan protokol kesehatan " ujarnya. 

Lebih lanjut dirinya menuturkan harapannya. 

" kita semua berharap agar pandemi ini segera berakhir,  dan keinginan tersebut tentunya harus dibarengi dengan niat keinginan dan usaha maksimal,  salah satunya dengan tetap melaksanakan hidup sehat dan bersih,  pandemi ini bukan keinginan namun yang terjadi saat ini adalah sebuah kenyataan,  terlepas dari apapun anggapan kita mengenai pandemi. Yang terpenting adalah kita secara bersama sama mematuhi anjuran dan aturan Pemerintah,  yaitu melaksanakan 5M,  mencuci tangan,  menjaga jarak,  memakai masker, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas" pungkas Heriyanto.  (1c) 

BLT DD Curugwetan " Perioritaskan Jompo, Lansia dan Difabel"

Indomedianewsc-Laksanakan Musdesus ( Musyawarah Desa Khusus) BPD dan Pemdes Curugwetan, kecamatan Susukan Lebak, Kabupaten Cirebon, diselenggarakan pada Kamis, 01/04/2021 bertempat di kantor Desa setempat.

Dalam pelaksanaan Musdesus tersebut diharapkan program yang digulirkan Pemerintah tepat sasaran, walaupun pada realitanya tidak seperti apa yang diharapkan Masyarakat.

Dalam keterangan yang disampaikan Ketua BPD Curug wetan, Nurhasan, Musdesus dilaksanakan dalam rangka menetapkan penerima bantuan langsung tunai ( BLT DD)  Tahun Anggaran 2021

" dilaksanakannya musdesus ini bertujuan untuk menetapkan siapa saja yang berhak menerima BLT DD Tahun 2021, dan sesuai hasil Musyawarah, bahwa mereka yang masuk dalam kriteria penerima BLT DD adalah Jompo,  Lansia dan kaum difabel" ujarnya.

Saat IM menanyakan berapa banyak Jumlah Jompo, Lansia maupun Difabel yang menerima BLT DD,  Ketua BPD tidak dapat menerangkan secara rinci

" kami belum dapat menentukan berapa banyak jumlah penerimanya, karena dalam catatan yang ada masih banyak yang harus dilakukan pendataan ulang, apakah mereka benar-benar berhak atau tidak,  namun demikian kami tentunya sangat berharap bahwa data dan penerima benar benar sesuai, dalam artian jangan sampai terjadi adanya kesalahan yang berakibat tidak tepat sasaran" ujarnya.

Sementara itu,  Kuwu Desa Curugwetan,  Jaenudin, yang hadir dalam acara tersebut menuturkan.

" kami dari pihak Pemdes tentunya berharap dalam pelaksanaan penyaluran BLT DD ini tepat sasaran,  karena kami hanya bertugas melaksanakan sesuatunya berdasarkan hasil Rapat dan musyawarah yang diprakarsai oleh pihak BPD, yang terpenting bagi kami adalah mereka yang memang berhak untuk menerima BLT baik itu Jompo, Lansia maupun Difabel, benar -benar mendapatkan haknya,  itu yang terpenting,  menganai siapa dan berapa jumlah penerimanya ada ditangan BPD, kami sebatas melaksanakan hasil dari Musdesus" ujar jaenudin. (1c) 

1 Apr 2021

Menjelang Ramadhan " warga kanci kulon miliki Masjid baru"

Indomedianewsc-Berkah menjelang Ramadhan dirasakan warga Masyarakat Dusun 2,Desa Kanci Kulon, Kec Astanajapura, Kab Cirenon.

Betapa tidak, disaat menjelang datangnya Bulan yang penuh ampunan dan magfiroh,  kini warga Dusun 2 sudah memiliki masjid yang sudah memasuki tahap penyelesaian.

Hal tersebut disampaikan Kuwu Desa Kanci Kulon, Subandi, saat meninjau prlaksanaan pembangunan masjid yang jaraknya tidak jauh dari kantor Desa setempat,  kamis, 01/04/2021.

" Alkhamdulillah,  kami sangat bersyukur dengan berdirinya Masjid yang bernama Al-Ikhlas,  dimana masjid tersebut merupakan bantuan dari Yayasan Alemar Group (Timur Tengah-Red) sebesar kurang lebih satu milyar ditambah swadaya sebesar RP. 200.000.000, ini merupakan berkah bagi warga kami, terlebih tidak lama lagi akan memasuki Bulan Ramadhan" ujarnya.

Lebih lanjut, Subandi, menuturkan, bahwa saat ini pembangunan masjid Al-ikhlas sudah hampir rampung

" saat ini pembangunan masjid Al-Ikhlas sudah masuk tahap penyelesaian (85 persen-red)  kami berharap disaat Bulan Ramadhan Masjid ini bisa dipergunakan secara maksimal, dan dengan adanya Masjid ini tentunya diharapkan kegiatan Agama akan semakin maksimal, jadi tidak hanya sebatas untuk solat saja, namun kegiatan Agama lainnya dapat dilaksanakan dimasjid ini,  baik itu pengajian rutin atau hal lainnya" tuturnya.(1c) 

30 Mar 2021

Desa Munjul Siap menjadi Desa Digital

Pelatihan Pengelolaan Website dan Medsos Desa 

Indomedianewsc - Pelatihan Pengelolaan Website desa berbasis SID dan pengoptimalan sosial media yang diadakan oleh Pemerintah Desa Munjul berjalan dengan lancar (29/03/2021). Peserta terdiri dari Tim IT desa munjul dan segenap perangkat desa. Muhammad Arifin, S.Kom selaku pemateri menegaskan potensi Desa Munjul menjadi desa digital sangat besar, selain SDM yang mumpuni beberapa fasilitas juga sudah tersedia, "saya yakin Desa Munjul bisa menjadi desa digital yang maju" begitu ujarnya di sela penyampaian materi.

Selaras dengan program pemerintah  Provinsi Jawa Barat terkait program desa digital, Pemerintah Desa Munjul menyambut baik dan dibuktikan dengan kegiatan ini. Desa digital merupakan program pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi digital dan internet dalam pengembangan potensi desa, percepatan akses desa, dan pelayanan informasi. Kang Emil Gubernur Jawa Barat merencanakan nantinya seluruh pelayanan publik di desa akan didigitalisasi sehingga mampu memberdayakan potensi desa melalui banyak cara.

Selain menambah wawasan pelatihan ini diharapkan dapat memupuk semangat dan kekompakan seluruh tim. Pembangunan Desa Munjul menjadi desa digital pun semakin di depan mata.  "Insya Allah Munjul akan menjadi desa yang maju dengan program desa digital ini" ucap Bapak CHAERUDIN selaku kuwu Desa Munjul.

(Sofy Hayyin)(1d).

Satgas Yonif Para Raider 432 Kostrad Bangkitkan Ekonomi Rakyat

Indomedianewsc -Ekonomi rakyat merupakan hal yang mendasar dalam perekonomian suatu negara, oleh karena itu Satgas Yonif Para Raider 432/3/3 Kostrad berusaha untuk membangkitkan perekonomian rakyat di wilayah Distrik Bolakme, Kab. Jayawijaya, Prov. Papua. (29/03/2021) 

Letda Inf Nirwan selaku Danpos Bolakme menuturkan, untuk memenuhi keperluan dapur pos kami selalu belanja di pasar tradisional yang berada tidak jauh dari pos. Hal ini kami lakukan karena untuk membangkitkan daya beli masyarakat di wilayah Distrik Bolakme dan untuk membangkitkan semangat masyarakat setempat untuk mengolah kekayaan alam Papua dengan bercocok tanam. Selain itu sayur dan buah-buahan yang dijual di pasar tradisional ini murah dan sangat sehat, karena dalam proses penanaman masyarakat tidak menggunakan pupuk anorganik dan pestisida. 

"Anggota Pos Bolakme sangat rajin belanja sayur dan buah di tempat saya bahkan bisa di bilang sudah jadi langganan, dan baru kali ini ada pos satgas yang sering belanja di pasar." ujar Mama Meitina Tabuni (49/1b)