26 Mar 2021

Kebersihan sebagian dari iman " pemdes Sidamulya rutin laksanakan jum'at bersih"

Indomedianewsc -Membudayakan hidup sehat dan bersih terus digalakan pemerintahan Desa Sidamulya, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, dengan cara melaksanakan kegiatan rutin jum'at bersih. 

Hal ini disampaikan Kuwu Desa Sidamulya, Dudi M Zakaria usai melaksanakan giat jum'at bersih bersama seluruh jajaran perangkat Desa setempat, Jum'at 26/03/2021.

" kebersihan sebagian dari pada iman, hal inilah yang mendasari kami untuk berupaya semaksimal mungkin untuk menjadikan kita agar terbiasa dalam menjadikan lingkungan yang tetap bersih, diharapkan dengan  diawali lingkungan yang bersih dapat berpengaruh pada budaya hidup sehat dan terus untuk berupaya berfikir maunpun bertindak yang positif" ujarnya.

Lebih lanjut Dudi menuturkan, bahwa diawali dengan hal yang dianggap kecil, bisa menghasilkan sesuatu yang besar

" bersih bersih mungkin dianggap hal yang kecil dan biasa, namun dibalik semua itu, selain membiasakan kita untuk tetap peduli akan kesehatan yang bermula dari kebersihan lingkungan, juga ada faedah lainnya yang tidak kalah pentingnya, yaitu gotong royong dan silaturahmi tetap bisa terjalin dengan baik,  dan hal inilah yang saya tanamkan kepada seluruh jajaran perangkat Desa Sidamulya untuk terus berupaya melaksanakan giat jum'at bersih dengan harapan akan menularkan kegiatan ini kepada warga Desa secara keseluruhan,  karna apa yang kita lakukan minimalnya bisa ditiru oleh Masyarakat dan yang terpenting lagi bisa menjadikan kita saling peduli dalam hal yang positif, tentunya" pungkas Kuwu Dudi. (1c)

24 Mar 2021

Wakil ketua FKKC Kabupaten Cirebon " imbau semua perangkat Desa lakukan Vaksinasi"

Indomedianewsc -Terealisasinya vaksinasi diharapkan mampu mengakhiri adanya masyarakat yang terkonfirmasi corona. 
Hal ini seperti yang disampaikan wakil Ketua FKKC Kabupaten Cirebon, H. Lili S.Saat mengikuti pelaksanaan Vaksinasi di kantor Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Rabu, 24/03/2021.

Dirinya menghimbau dan berharap kepada seluruh jajaran perangkat Desa untuk mengikuti vaksinasi sesuai anjuran Pemerintah.

" Saya selaku wakil ketua FKKC Kabupaten Cirebon, sekaligus Kuwu Desa Cipeujeuh kulon sangat mengharapkan kepada seluruh kuwu maupun perangkat Desa untuk melaksanakan vaksinasi,  karena hal ini merupakan salah satu upaya untuk memutus mata rantai penyebaran pandemi covid-19" ujarnya.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, bahwa dengan adanya vaksinasi ini berharap bahwa tahun 2021 merupakan tahun terakhir adanya pandemi covid-19

" vaksinasi ini merupakan upaya kita untuk mengakhiri adanya corona, dan langkah pemerintah sudah sangat tepat dengan merealisasikan vaksinasi secara bergilir, namun demikian tentunya kita harus tetap menerapkan protokol kesehatan, semoga dengan langkah ini kehidupan kita kembali normal dan tetap lah kita memohon kepada Allah SWT" pungkas Kuwu Lili. 

Sementara itu, Kuwu Desa Picungpugur, Saki,  sangat berharap corona ini segera berakhir. 

" corona ini sangat berdampak pada sendi kehidupan kita,  khususnya perekonomian maupun kehidupan sosial lainnya,  oleh karenanya sudah menjadi kewajiban kita semua untuk secara bersama sama melawan corona dengan tetap melaksanakan prokes sesuai aturan Pemerintah, termasuk mendukung pelaksanaan vaksinasi"ujarnya.(1c) 

Pangdam III Siliwangi sosialisasi komponen cadangan

Indomedianewsc-Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto mendampingi Dirjen Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan RI Mayjen TNI Dadang Hendrayudha memberikan sosialisai Komponen Cadangan  yang bertempat di Ruang Silihwangi Makodam III/Siliwangi Jalan Aceh No. 69 Kota Bandung, Selasa (23/3/2021).

Pemerintah melalui Kementerian Pertahanan RI memberikan sosialisasi program Komponen Cadangan untuk memperkuat TNI dalam menjaga pertahanan negara. Program ini terbuka untuk umum bagi warga negara Indonesia yang berusia 18 sampai 35 tahun yang ingin secara sukarela menjadi komponen cadangan.

Diawal kegiatan, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto pada sambutannya menyampaikan, " Pemerintah bersama DPR RI sudah melahirkan UU No. 23 TA. 2019 tentang pengelolaan sumber daya nasional dan Peraturan Pemerintah No. 3 TA. 2021 tentang kebijakan umum pertahanan negara TA. 2020-2024 salah satunya terkait dengan pelaksanaan komponen cadangan ".

Pangdam juga katakan, sesuai dengan UU No. 23 TA. 2019 khusus Bab 1 Ayat 1 dijelaskan bahwa, Komponen Cadangan adalah Sumber Daya Nasional yang telah disiapkan untuk dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan memperkuat kekuatan dan kemampuan  Potensi Komponen Utama ".

"Dalam pelaksanaannya, setidaknya ada 4 tahapan dalam proses pembentukan Komponen Cadangan ini, yaitu pendaftaran,  seleksi, pelatihan dasar ke militeran dan penetapan," jelasnya.

Dirjen Potensi pertahanan Kementerian Pertahanan RI, Mayjen TNI Dadang Hendrayudha  mengatakan bahwa, program Komponen Cadangan merupakan upaya dalam memperkuat kekuatan TNI dalam menjaga pertahanan NKRI.

"Dengan adanya pembentukan Komponen Cadangan, bisa menjaga NKRI yang besar, sehingga tidak diobok-obok oleh negara lain," ungkapnya pada Sosialisasi Program Komponen Cadangan.

Lebih jauh, keberadaan Komponen Cadangan tertuang dalam UU No. 23 TA. 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional (PSDN) dan Peraturan Pemerintah (PP) No. 3 TA. 2021 sebagai peraturan pelaksanaannya.

"Komponen cadangan bukan wajib Militer, tapi bersifat sukarela. Membangun Komponen Cadangan untuk memperkuat TNI dan Polri dalam mempertahankan Negara," terangnya. 

Dikatakannya Indonesia memiliki jumlah penduduk hampir 300 juta dan jumlah Tentara aktif sekitar 438 ribu. Namun tidak memiliki Komponen Cadangan, sementara negara lainnya memiliki komponen tersebut. 

Dalam program Komponen Cadangan (Komcad) ini, masyarakat diperbolehkan untuk mendaftar melalui Koramil setempat. Komponen Cadangan akan dikelompokkan menjadi Komcad Matra Darat, Matra Laut dan Matra Udara.

Pada kesempatan yang sama, Kasdam III/Siliwangi, Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo menerangkan bahwa komponen cadangan merupakan tindakan nyata dalam menjaga dan mempertahankan NKRI. "Kami mengimbau masyarakat, untuk berpartisipasi dalam Komponen Cadangan," tambahnya. (Pendam III/Siliwangi/1b)

Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Elkines Villando Dewangga K.S.A.silaturahmi kepada Bupati Kuningan

Indomedianewsc-Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Elkines Villando Dewangga K.S.A.P kembali mengunjungi Kabupaten Kuningan dalam rangka silaturahmi kepada Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH., MH di Pendopo Kuningan, Jl. Raya Siliwangi Kuningan, Selasa (23/3/2021).

Dalam kunjungannya yang bertepatan dengan vaksinasi tahap II tersebut, Danrem 063/SGJ yang didampingi Dandim 0615/Kuningan Letkol Czi David Nainggolan mengatakan, vaksinasi Sinovac ini sangat penting untuk meningkatkan imun ditengah pandemi Covid-19.

"Saya sudah beberapa kali diundang sama pak bupati untuk silaturahmi. Dan saya baru ada waktunya sekarang. Kebetulan waktu yang sekarang ini berbarengan dengan vaksinasi tahap II di Pendopo Kuningan. Dengan kegiatan vaksinasi kedua ini, itu kan akan meningkatkan imun sehingga kehidupan ekonomi yang ada di Kuningan akan meningkat," ujar Danrem Elkines 

Danrem menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di Kabupaten Kuningan, agar jangan takut untuk di vaksin. "Saya sudah vaksin kedua sampai sekarang alhamdulillah tidak ada efek samping apa-apa. Vaksin ini kan sudah uji klinis, halal dsb. Bahkan uji klinisnya pun dalam proses yang lama. Sehingga aman untuk kita. Jadi, tidak usah ada keraguan, dan tidak usah takut," tandasnya.

Elkines juga mengungkapkan rasa senangnya datang ke Kuningan. Ia mengatakan, Kuningan ini kota yang ngangenin. Sehingga dirinya merasa senang sekali jika datang ke Kuningan.

"Saya sering ke Kuningan. Kuningan ini kota yang mengangeni kalau orang bilang. Kangennya kenapa? Karena yang pertama udaranya enak, sejuk, kedua pertaniannya, terus pariwisatanya luar biasa. Apalagi dibawah pimpinan Pak Acep ini banyak sekali perubahan-perubahan. Makanya saya sering intip-intip Kuningan," puji Elkines.

Usai menemui Bupati Kuningan, Danrem Elkines pun melanjutkan kunjungannya ke Kejaksaan Negeri Kuningan. Ia menemui Kajari Kuningan L. Tedjo Sunarno, SH., MH dengan berjalan kaki dari Pendopo Kuningan.

"Ini hanya silaturahmi biasa saja. Hanya ingin ngobrol-ngobrol saja sama Pak Kajari," ujarnya singkat.

Kedatangan Danrem 063/SGJ ke Kejaksaan Negeri Kuningan bertepatan dengan Aksi Unjuk Rasa dari Forum Masyarakat Peduli Keadilan Kuningan yang menuntut keadilan atas kasus yang menimpa Habib Riziq Sihab, di Halaman Kejaksaan setempat (1b) 

23 Mar 2021

Vaksinasi di Kec Lemahabang " berjalan baik"

Indomedianewsc -Pegawai kecamatan dan perangkat Pemerintahan Desa se Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon antusias mengikuti vaksinasi yang dilaksanakan di Kantor Kecamatan Lemahabang, Selasa, 23/03/2021.

Dalam keterang yang disampaikan kepala Puskesmas Sindanglaut,  Dr. Sutara, bahwa pelaksanaan Vaksinasi gelombang pertama diikuti oleh sebanyak 140 peserta dari unsur Pemerintahan Kecamatan maupun Pemerintahan Desa.

"secara keseluruhan Vaksinasi ini berjalan dengan baik, bahkan terlihat semua yang mengikuti vaksinasi ini sangat antusias, jika dipersentaikan yang mengikuti paksinasi gelombang pertama ini mencapai angka 100 persen, hal ini dikarenakan sosialisasi yang kami lakukan secara terus menerus" ujar Dr Sutara.

Senentara itu, Kasi trantrib kecamatan Lemahabang, Rian Aryanto,  menuturkan harapannya

" Kami sangat berharap kepada semua pihak,  walaupun sudah melakukan vaksinasi, namun prokes tetap dilaksanakan, ini sebagai salah satu bentuk ikhtiar kita dalam memutus mata rantai penyebaran pandemi covid -19. Yang perlu diperhatikan adalah menjaga pola hidup sehat dan jangan takut untuk dipaksin, kita sebagai manusia wajib untuk berikhtiar,  dan vaksinasi maupun prokes merupakan salah satu bentuk ikhtiar kita" jelas Rian. (1c) 

Sumur Wasiat Desa Panambangan " Dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit"

Indomedianewsc-Salah satu situs peninggalan sejarah yang berada di Desa Panambangan, Kecamatan Sedong, Kabupaten Cirebon adalah Sumur wasiat.

Konon menurut keterangan yang disampaikan salah seorang Perangkat Desa Panambangan. Adi Setiadi, Bahwa Sumur tersebut pernah dikunjungi oleh Presiden pertama Republik Indonesia ( Soekarno-red)

"dari beberapa informasi yang disampaikan para tetua,  katanya presiden Soekarno pernah mendatangi Sumur Wasiat ini, karena konon dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit dan memenuhi hazat seseorang " ujar Adi. Senin, 22/03/2021.

Bahkan Adi menjelaskan, bahwa setiap malam jum'at kliwon tidak sedikit Masyarakat yang mendatangi Sumur Wasiat tersebut.

" kalau malam jum'at keliwon banyak warga yang datang kesumur ini sambil mengambil air yang ada di sumur wasiat, mereka datang dengan berbagai maksud, dan mereka meyakini bahwa air sumur wasiat memiliki khasiat khususnya untuk menyembuhkan penyakit. Memang secara zhohir yang mengabulkan segala permintaan adalah Allah,  namun air sumur ini hanya salah satu pelantaranya,  yang penting niat kita baik,  makanya bagi warga yang datang dan ingin mengambil air di sumur ini dianjurkan terlebih dahulu membaca fatekahah,  ayat kursi dan surat Al-ikhlas, insyaAllah hazat kita akan dikobul" tuturnya.

Sumur wasiat menjadi salah satu peninggalan yang harus terpelihara dan dilestararikan sebagai bekal untuk generasi muda.  Sayangnya akses jalan menuju sumur yang letaknya hanya berjarak kurang lebih 200 meter dari kantor Desa panambangan tersebut kurang memadai. (1c)