1 Mar 2021

Pemdes Losari Kidul Bersama PT. Dwikarya Primajaya, Gelar Pengundian Kupon Berhadiah Bagi Pedagang Pasar

Indomedianewsc - Pemdes Losari Kidul bersama PT. Dwikarya Primajaya, melakukan pengundian Kupon Berhadiah bagi para pedagang dengan  hadiah utama  1 unit sepeda Motor. Acara  tersebut dilaksanakan di terminal Losari  sebagai Tempat Pasar Sementara (TPS). Senin (1/03/2021).

Untuk mendapatkan hadiah, sekitar 220 pedagang mengumpulkan kupon undian dari PT. Dwikarya Primajaya sebagai tanda talikasih bagi para pedagang yang ada di Losari.

Adapun hadiah yang diundikan dalam periode tahun 2021 ini yaitu hadiah utama berupa 1 unit sepeda motor dan hadiah hiburan lainnya. Acara berlangsung meriah yang di hadiri oleh para pedagang sambil melakukan transaksi jual beli dengan para pembeli. Undian di gelar pada hari Senin, tanggal 1 Maret 2021 di tengah lokasi pedagang pasar Losari.

Disampaikan Pendi, dari perwakilan PT. Dwikarya Primajaya, bahwa pengundian ini dilaksanakan bagi mereka yang telah mendaftar sebagai pembeli kios pasar Losari. Kegiatan pengundian tersebut diselenggarakan oleh pasar yang telah menjalankan standar protokol kesehatan COVID-19 dengan baik.

"Tahun ini kegiatan pengundian berhadiah  dilaksanakan sebagai tanda bukti keseriusan dan peduli kepada para pedagang." jelasnya.

Sementara itu, Kuwu  Desa Losari Kidul, Ghofar Ismail , menjelaskan, adanya Acara ini bertujuan untuk menjaga dan menjalankan roda ekonomi khususnya di Losari yang merupakan salah satu sebagai pintu masuk provinsi Jawa Barat, untuk menjadi icon Pasar moderen yang maju dan bersih di Wilayah Timur Cirebon"ujarnya

Ia berharap, dengan adanya undian belanja berhadiah ini dapat meningkatkan citra belanja di pasar Losari Kidul. 

Diapun mengungkapkan, sekitar 220 pedagang telah menempati TPS. Dan dari perpindahan pasar lama ke tempat pasar sementara para pedagang sangat antusias mengikut pengundian yang dilakukan oleh Pemdes dan PT. Dwikarya Primajaya. 

"Saya menghimbau para pedagang dan pengunjung pasar, untuk saat ini masyarakat tetap harus  menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Jadi walaupun banyak pengunjung tetap aman dan tidak terjadi penularan atau transmisi lokal," Kata Kuwu Ghofar Ismail.

Sementara itu, panitia penyelenggara undian pasar Losari Munadi memaparkan, kegiatan undian berhadiah tersebut merupakan bentuk perhatian PT. Dwikarya Primajaya untuk mendorong tingkat belanja masyarakat terhadap pasar Losari yang sedang dilakukan revitalisasi.

Selain itu ia berharap, melalui kegiatan ini dapat menimbulkan efek ganda, yakni peningkatan konsumen pasar, serta berpengaruh dalam meningkatkan rasa cinta dan bangga menggunakan produk lokal. (1c)

Jalan Poros Desa di Kecamatan Mundu Rusak Berat. " kapan diperbaiki " ?

Indomedianewsc -Kondisi jalan poros desa antara Desa Pamengkang hingga Bandengan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, kondisinya rusak berat dan berlubang,  tentunya dengan kondisi tersebut  dikhawatir membahayakan pengguna jalan.

Hal tersebut dikeluhkan salah seorang pedagang keliling, warga kalijaga Kota Cirebon Manto, bahwa dengan kondisi jalan seperti ini sangat membahayakan pengguna jalan, khususnya pengendara kendaraan roda dua, pasalnya hampir sepanjang jalan tersebut mengalami rusak dan berlubang, tentunya  sebagai pedagang keliling yang setiap hari melintasi jalan tersebut harus ekstra hati hati.

"Banyak yang berlubang mas, dengan kedalaman bervariatif, kalau menggunakan sepeda motor akan berbahaya, apalagi saat hujan lubangnya tertutup air," ujar Manto ,Sabtu (27/02)

Sebagai pengguna jalan, tentunya mengharapkan  adanya perbaikan jalan tersebut, sehingga mendapatkan kenyamanan dan keselamatan saat beraktifitas, dengan demikian sebagai pedagang dapat mengais rezeki dengan aman tidak lagi dihantui  ketakutan dengan kondisi jalan yang rusak.

"Sebagai pedang kecil, kami tentunya  sangat rugi, karena waktu tempuh semakin lama, harus memilih jalan yang tidak rusak" ungkapnya

Dia pun mengingatkan agar pengendara kendaraan roda dua, untuk berhati-hati saat melintasi jalan antara Pamengkang hingga Bandengan, banyak jalan yang rusak, dan berlubang.

"Bukan tanpa sebab, Saya hampir mengalaminya, beruntung tidak mengalami kecelakaan saat melintasi jalan yang berlubang dan tergenang air," imbuhnya

Sementara menurut warga sekitar lokasi jalan rusak, Dadang ,mengatakan jalan sepanjang Desa Pamengkang hingga Bandengan saat ini mengalami rusak berat, bahkan di beberapa titik untuk dilalui kendaraan roda dua sangat berbahaya banyak lubang yang dalam, terlebih saat hujan dipastikan terendam Air, dikarenakan buruknya drainase disekitarnya jalan tersebut.

Diwilayah Kecamatan Mundu banyak potensi yang dapat menjadi sumber peningkatan ekonomi skala desa, salah satunya adanya Obyek Wisata danau Setupatok, dengan kondisi infrastruktur yang baik tentunya akan meningkatkan kunjungan masyarakat cirebon dan sekitarnya untuk datang ke Danau Setupatok.

"Kami sebagai masyarakat ingin adanya perbaikan permanen, pasalnya jalan tersebut sangat strategis sebagai pendongkrak ekonomi masyarakat, dan juga  kerap dilalui kendaraan besar," ujarnya

"Mudah -mudahan ini dapat segera direalisasikan di tahun sekarang, dan dilakukan  perbaikan permanen," harap Dadang (1c) 

Penerapan PPKM Mikro "Pemdes Buntet libatkan 66 Satgas hingga tingkat RT/RW"

Indomedianewsc - Uapaya memutus mata rantai penyebaran pandemi covid-19 terus digalakan oleh berbagai unsur, termasuk salah satunya dilakukan pemerintah Desa Buntet, Kecamatan Aatanajapura, Kabupaten Cirebon, Senin, 01/03/2021.

Melibatkan berbagai unsur,  baik dari jajaran perangkat Desa,  kader PKK dan Pol PP,  TNI,  Polri ,juga Nakes dari puskesmas Sidamulya yang termasuk didalamnya Satgas Pandemi Covid-19, Melaksanakan kegiatan PPKM sekala mikro dengan Cara pembagian masker dan penyemprotan disinfektan.

Dalam penuturannya, Kuwu Desa Buntet,  Edi Suhaedi,  menerangkan.

"pelaksanaan penerapan PPKM sekala mikro ini,  tidak saja hanya melibatkan unsur TNI, Polri,  Pol PP maupun Nakes,  namun kami libatkan seluruh jajaran Perangkat Desa ,Kader PKK termasuk RT/RW  yang tergabung dalam satgas penangan corona  dengan jumlah keseluruhan sebanyak 66 Orang,  dimana kegiatannya selain membagikan 5000 pic masker, kamipun melakukan penyemprotan ditempat-tempat fasilitas umum maupun tempat lainnya yang sekiranya memang harus dilakukan penyemprotan"ujarnya.

Lanjut Edi, menuturkan, secara pribadi, dirinya lebih setuju anggaran DD digunakan untuk peningkatan Infrastruktur

"secara pribadi, saya lebih setuju Dana Desa digunakan untuk infrastruktur, namun karena memang sudah menjadi aturan, bahwa sebesar 8 persen minimalnya harus dialokasikan untuk penanganan corona,  kami tidak bisa menolaknya,  ini bukannya tidak beralasan. Karena menurut hemat saya penerapan PPKM mikro ini kurang efektif, selain tidak adanya sangsi bagi yang tidak menerapkan prokes, juga Masyarakat sudah merasa jenuh dengan hiruk pikuknya permasalahan corona yang entah sampai kapan akan berakhir, namun demikian kami tetap mengimbau kepada seluruh Warga Masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan" pungkas Edi.

Sementara itu,  Kasatgas Pandemi covid-19  sekaligus Kasi trantrib Kecamatan Astanajapura, Herry. S. Menerangkan

"diharapkan dengan dilaksanakannya PPKM sekala mikro ini benar benar mampu memutus mata rantai penyebaran pandemi covid-19. Salah satunya adanya kesadaran dari semua pihak untuk tetap menerapkan dan melaksanakan prokes,  seperti membiasakan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak,  menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,  ini merupakan salah satu upaya yang harus dilakukan agar kita semua segera bisa mengakhiri persoalan pandemi yang telah menimbulkan banyak persoalan,  dan secepatnya kita kembali menikmati. Hidup normal seperti sebelumnya' tuturnya. (1c) 

28 Feb 2021

Pemdes Tegal Karang "gelar Musdesus"

Indomedianewsc -Dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 222/PMK.07/2020 Tentang Pengelolaan Dana Desa Tahun Anggaran 2021, pada Pasal 39 ayat (1) disebutkan bahwa Pemerintah Desa wajib menganggarkan dan melaksanakan BLT Dana Desa

Berdasarkan hal tersebut, Pemerintahan Desa Tegal Karang  mengadakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dengan agenda Validasi, Finalisasi, dan Penetapan Data Rumah Tangga Calon Penerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa Tahun 2021, Sabtu malam (27-02-2021).

Musdesus yang diselenggarakan di Balai Desa Tegal Karang ini dihadiri oleh Kepala Desa, Perangkat Desa, BPD, Ketua PKK, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Pendamping Lokal Desa, serta unsur lain yang terkait di desa.

Musdesus ini mengacu pada Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2020 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021, Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 222/PMK.07/2020 tentang Pengelolaan Dana Desa Tahun Anggaran 2021

 Surat Edaran Menteri Desa PDTT Nomor 17 Tahun 2020 tentang Percepatan Penggunaan Dana Desa Tahun 2021, dan Pedoman Penyaluran Dana Desa Tahun 2021  tentang Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Tahun 2021.

Juhari BPD Mengatakan ," Alhamdulillah ,Setelah dilakukan pembahasan dan diskusi terhadap agenda di atas, seluruh peserta musdesus menyetujui serta memutuskan data rumah tangga penerima BLT-DD tahun 2021 sebanyak 120 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Adapun besaran BLT-DD yaitu Rp. 300.000,- per KPM yang akan disalurkan selama 12 bulan terhitung dari bulan Januari hingga Desember 2021.Tahap satu langsung diberikan Sekaligus Lima bulan ,Tahap Ke 2 , (5 bulan ),tahap ke 3 sekaligus 2 bulan,"papar Juhari

Yoris menambahkan,"Oleh karena itu, beberapa kegiatan yang pendanaannya bersumber dari Dana Desa, seperti kegiatan fisik hingga pemberdayaan dikurangi guna menyediakan anggaran BLT-DD ini,"katanya

 Bhabinkamtibmas Desa Tegalkarang Bripka Suharto Anggota Polsek Gempol mengatakan Kepada awak Media,"Alhamdulillah Dalam  Musdesus Desa Tegal Karang Ini berjalan Kondusif Hingga Akhir Rapat ,"Pungkas nya (Pg 1c) 

Kontak Tembak TNI Dengan KSB Di Hitadipa, 1 KSB Tewas.

Indomedianewac -Kontak tembak prajurit TNI dengan KSB (Kelompok Sipil Bersenjata) kembali terjadi pada Minggu dinihari sekitar pukul 00.15 WIT, di distrik Hitadipa kabupaten Intan Jaya - Papua (28/2/2021) 

Kepala Penerangan (Kapen) Kogabwilhan III, Kolonel Czi IGN Suriastawa mengatakan kejadian ini menunjukan bahwa KSB terus aktif mengganggu pos dan aktivitas TNI termasuk ditengah malam.

Menurut Kapen kejadian ini terjadi saat perpindahan pasukan dimana 2  orang KSB menembak dari arah belakang sehingga terjadi kontak tembak. "1 orang berhasil dilumpuhkan sedangkan 1 orang lagi lari meninggalkan temannya sambil membawa senjata dan dari pihak TNI tidak ada korban" ujar Kapen Kogabwilhan III.

Lebih lanjut Kapen mengatakan bahwa aksi mereka selalu seperti itu, "yang selamat selalu membawa kabur senjata temannya dan di posting di media sosial, bahwa korban adalah warga sipil dan motifnya selalu begitu"ungkap Kapen.

Pagi ini korban sudah diserahkan kepada tokoh masyarakat kp Titigi, saat ditanya korban dari kelompok siapa, Kapen Kogabwilhan III mengatakan bahwa hal ini sedang didalami karena tidak ada identitas dan tidak dikenal oleh masyarakat kp Titigi.

"Ini menambahkan keyakinan bahwa yang bersangkutan adalah dari KSB, selain tak dikenal warga dilokasi kejadian, tidak mungkin warga yang baik menembaki pergerakan aparat TNI di tengah malam" pungkas Kolonel Czi IGN Suriastawa.(***)

Indomedianewsc -Kontak tembak prajurit TNI dengan KSB (Kelompok Sipil Bersenjata) kembali terjadi pada Minggu dinihari sekitar pukul 00.15 WIT, di distrik Hitadipa kabupaten Intan Jaya - Papua (28/2/2021) 

Kepala Penerangan (Kapen) Kogabwilhan III, Kolonel Czi IGN Suriastawa mengatakan kejadian ini menunjukan bahwa KSB terus aktif mengganggu pos dan aktivitas TNI termasuk ditengah malam.

Menurut Kapen kejadian ini terjadi saat perpindahan pasukan dimana 2  orang KSB menembak dari arah belakang sehingga terjadi kontak tembak. "1 orang berhasil dilumpuhkan sedangkan 1 orang lagi lari meninggalkan temannya sambil membawa senjata dan dari pihak TNI tidak ada korban" ujar Kapen Kogabwilhan III.

Lebih lanjut Kapen mengatakan bahwa aksi mereka selalu seperti itu, "yang selamat selalu membawa kabur senjata temannya dan di posting di media sosial, bahwa korban adalah warga sipil dan motifnya selalu begitu"ungkap Kapen.

Pagi ini korban sudah diserahkan kepada tokoh masyarakat kp Titigi, saat ditanya korban dari kelompok siapa, Kapen Kogabwilhan III mengatakan bahwa hal ini sedang didalami karena tidak ada identitas dan tidak dikenal oleh masyarakat kp Titigi.

"Ini menambahkan keyakinan bahwa yang bersangkutan adalah dari KSB, selain tak dikenal warga dilokasi kejadian, tidak mungkin warga yang baik menembaki pergerakan aparat TNI di tengah malam" pungkas Kolonel Czi IGN Suriastawa.(1b) 

27 Feb 2021

Pembangunan Pos Kamling capai 35%, Danramil pimpin langsung anggotanya

Indomedianewsc - Pelaksanaan pengerjaan Pra TMMD yang di laksanakan oleh Kodim 0604/KRW masih berlangsung. Diantara sasaran fisik yang terus dikerjakan sampai dengan hari ini adalah pelaksanaan pembangunan pos kamling, Jumat (26/2/2021)


Keamanan lingkungan merupakan tugas seluruh warga masyarakat, dengan hidup aman dan damai kerukunan antar warga akan semakin meningkat dan akan terus terjaga. 

Wilayah yang akan menjadi lokasi TMMD ke 110 TA. 2021 akan berlangsung di Desa Sedari Kec. Cibuayah Kab. Karawang yang merupakan wilayah yang langsung berbatasan dengan pantai utara dimana banyak kapal kapal yang melintas. 

Sebagaimana didaerah lain yang berada di garis pantai tindak kejahatan pasti sering terjadi, sehingga Kodim 0604/KRW dan Pemda Kab. Karawang sebagai pelaksana kegiatan TMMD ke 110 membangun Pos Keamanan lingkungan yang sedang didirikan di dusun Tirtasari Rt/Rw 04/01 Kecamatan Cibuaya kab. Karawang. 

Kapenrem 063/SGJ L, Mayor Inf U.S.Karlan lewat keterangan melalui sambungan telepon menyampaikan bahwa Danramil 0405/Pedes Kapten Inf Ade Sudarya memimpin langsung anggotanya yang sedang melaksanakan kegiatan pembangunan Poskamling di dusun Tirtasari Rt/Rw 04/01 Kecamatan Cibuaya kab. Karawang. 

Lebih lanjut Kapenrem menambahkan bahwa pembangunan pos kamling tersebut sedang Pengerjaan Pengecoran sloop bawah,dan samping 4 Tihang , pengecoran atas, pemasangan Kayu atas yang keseluruhan sudah mencapai 35 % (penrem063/1b)