26 Feb 2021

(IKBPS) “Mendukung Otsus Papua Tetap Dilanjutkan "

Indomedianewsc -Pada hari Kamis (25/02/2021) pukul 15.55 WIB telah berlangsung kegiatan pernyataan sikap yang dilakukan oleh Ikatan Keluarga Besar Papua Surabaya (IKBPS) dengan tajuk “Mendukung Otsus Papua Tetap Dilanjutkan Guna Percepatan Pembangunan & Kesejahteraan Masyarakat Papua” bertempat di Restoran Ayam Bakar Primarasa, Jl. Ahmad Yani Kec. Gayungan Surabaya.

Pernyataan sikap disampaikan oleh Ketua IKBPS Sdr. Drs. Peter Frans Rumaseb, AP. Dalam rangka mendukung Program Pemerintah tentang Keberlanjutan Otonomi Khusus Papua.

“Kami dairi keluarga besar Papua Surabaya mendukung penuh program pemerintah terkait keberlanjutan otsus papua” tegasnya.

Dalam pernyataan sikap tersebut, peter didampingi beberapa pengurus lainnya. Berikut Pernyataan Sikap Ikatan Keluarga Besar Papua Surabaya (IKBPS) dalam rangka mendukung keberlanjutan Otsus Papua.

1. Mendukung Keberlanjutan Pelaksanaan Otonomi Khusus Papua Dalam Rangka Percepatan Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat di Papua.

2. Keberlanjutan Pelaksanaan Otonomi Khusus Papua Merupakan Program Pemerintah yang Harus Didukung Demi Meningkatkan Kualitas Pendidikan, Kesehatan, Perekonomian dan Perkembangan Infrastruktur Agar Papua Menjadi Provinsi Yang Maju Dan Setara Dengan Daerah-Daerah Lain di Indonesia.

3. Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota se-Papua Agar Akuntabel dan Transparan Dalam Mengelola Penggunaan Dana Otonomi Khusus Papua Berkelanjutan Khususnya Pendidikan dan Kesehatan Untuk Anak-anak Papua Serta Anak-anak Papua yang Ada Diperantauan.

4. Mendorong Pemerintah Untuk Segera Mengaudit Program Otonomi Khusus yang Sudah Berjalan Agar Masyarakat Papua Dapat Mengetahui Penggunaan Dananya Apakah Tepat Sasaran atau Tidak Karena Program Otonomi Khusus yang Sudah Berjalan Hanya Dirasakan Oleh Orang-orang Tertentu Saja.

5. Mendesak Pemerintah Agar Membentuk Lembaga Independen Untuk Pendampingan dan Pengawasan Program Otonomi Khusus Berkelanjutan Agar Penyalurannya Benar-Benar Tepat Sasaran. (1b) 

Sehat Bugar, Jaga Imunitas Prajurit Wijayakusuma

Indomedianewsc- Prajurit Wijayakusuma Korem 071/Wijayakusuma selain dituntut keprofesionalannya dalam menjalankan tugas pokoknya sebagai prajurit TNI, juga dituntut sehat dan bugar sebagai pendukung pelaksanaan tugas.

"Pembinaan fisik prajurit Wijayakusuma Korem 071/Wijayakusuma ini, dilaksanakan dalam setiap harinya minimal 1 jam dengan melaksanakan pembinaan fisik berupa aerobik, joging, tenis lapangan maupun fitnes", terang Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, S.I.P., Kamis (25/2/2021) di Makorem 071/Wijayakusuma, Sokaraja, Banyumas.

Dijelaskan orang nomor satu di Korem 071/Wijayakusuma, sesuai dengan yang disampaikan Kasad dalam salah satu kebijakannya pada Rapim TNI AD yang lalu, setiap satuan agar selalu membudayakan olahraga sebagai kebutuhan prajurit dan PNS guna untuk menjaga kondisi fisik dan kesehatan prajurit dan PNS.

Kolonel Dwi Lagan juga mengutarakan bahwa kegiatan fisik di Korem 071/Wijayakusuma beserta jajarannya, telah dilaksanakan sesuai program di satuan masing-masing. "Dalam kegiatan pembinaan fisik prajurit dan PNS, kami selalu menekankan kepada segenap prajurit dan PNS untuk menjaga kondisi fisik dan kesehatannya dengan berolahraga, minimal 1 jam setiap hari. Dengan tujuan agar kondisi fisik dan kesehatannya selalu fit dan bugar, karena dengan seperti itu akan mendukung tugas sebagai prajurit dan PNS", ujarnya. 

"Pembinaan fisik di Makorem 071/Wijayakusuma sendiri, kami pergunakan aplikasi Strava sebagai wahana untuk mengukur kemampuan masing-masing. Sehat tidaknya kita, kita sendiri yang tahu. Karenanya, minimal 1 jam lakukan olahraga", paparnya.

Danrem juga mengungkapkan bahwa selain olahraga dilaksanakan dalam setiap harinya, juga dalam waktu dua minggu sekali, prajurit dan PNS Korem 071/Wijayakusuma melakukan bersepeda/gowes bersama, yang bertujuan melatih kemampuan dan kebugarannya serta sebagai wahana kita memantau wilayah. "Gowes tidak hanya kita lakukan dalam satuan ataupun dalam satu wilayah saja, namun kita lakukan keluar wilayah sebagai wahana menjaga fisik, mengolahragakan prajurit dan PNS di masa pandemi ini sebagai bekal menjaga imunitas tubuh kita, dan juga sebagai wahana kita untuk memantau wilayah khususnya dalam rangka PPKM Mikro di masa pandemi Covid-19 ini", pungkasnya.(1b) 

25 Feb 2021

Kabupaten Mamberamo Raya Terima 672 Vaksin Covid-19, Penyimpanan Dijaga Ketat TNI-Polri



Indomedianewsc  – Rabu (24/2), Dinas Kesehatan Kabupaten Mamberamo Raya yang di wakili oleh Kepala Seksi SDK Dinas Kesehatan Kabupaten Mamberamo Raya  menerima  672 Dosis Vaksin Sinovac dari pemerintah pusat yang diperuntukkan bagi tenaga kesehatan, TNI dan Polri Juga warga masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mamberamo Raya, diwakili oleh Kepala Seksi SDK Dinas Kesehatan Kabupaten Mamberamo Raya Ibu Ratnawati, SKM., mengatakan saat ini vaksin dari pemerintah pusat telah tiba di Kabupaten Mamberamo dengan menggunakan kapal KM. Cantika Lestari 77 sebanyak 672 dosis.

Untuk penyimpanan vaksin yang telah diterima, pihaknya telah menyediakan gudang P2P Dinkes Mamberamo Raya untuk menyimpan vaksin sementara dan akan dijaga ketat oleh pihak TNI-Polri, sebelum digunakan dan diedarkan ke Puskesmas-Puskesmas.

“Sedangkan untuk pelaksanaan vaksin, kita telah menyiapkan petugas vaksinator dan fasilitator yang sudah dilatih untuk memberikan vaksin kepada tenaga kesehatan, TNI-Polri dan juga warga masyarakat di Kabupaten Mamberamo Raya”, ujarnya.

Kapolres Mamberamo Raya AKBP Hotman Hutabarat mengatakan pihaknya menyiapkan petugas keamanan dari  Polres Mamberamo Raya dan juga dibackup oleh TNI yang masing-masing tiga personel dengan sistem kerja dua ship dalam satu hari untuk pengamanan vaksin.

Sementara itu, Perwira Penghubung (Pabung) Kodim 1712/Sarmi, Kapten Inf Ahmad mengatakan, bahwa pihaknya juga siap untuk membantu pemerintah Kabupaten Mamberamo Raya, dan Polri untuk menjaga keamanan di gedung P2P tempat penyimpanan vaksin untuk tenaga kesehatan di Mamberamo Raya.

“Kami siap membantu Polri dalam menjaga keamanan saat vaksin sudah berada di Gudang P2P di Kabupaten Mamberamo Raya. Dan kita siap mengerahkan personel untuk menjaga tempat penyimpanan vaksin di Dinas Kesehatan ini dengan berkoordinasi bersama Polri,” ujarnya(1c)

Peduli dengan kondisi kesehatan masyarakat, satgas pamrahwan Yonif 756/WMS kembali menggelar kegiatan pengobatan keliling

Indomedianewsc  Peduli dengan kondisi kesehatan masyarakat, satgas pamrahwan Yonif 756/WMS yang berada dibawah Komando Pelaksana Operasi Korem 174/ATW kembali menggelar kegiatan bakti sosial berupa pengobatan keliling pada masyarakat kampung Beanekogom Tsinga Distrik Tembagapura Kabupaten Mimika, Rabu 24/02/2021

Hal tersebut seperti diungkapkan Dansatgas pamrahwan Yonif 756/WMS Mayor Inf Marolop Edison Bala Hutapea bahwa kegiatan pengobatan masyarakat sudah merupakan suatu kegiatan rutin, yang dilakukan secara terus menerus dengan tujuan untuk dapat memastikan kondisi kesehatan masyarakat dan juga membantu kesulitan yang mereka hadapi. Disamping itu kegiatan tersebut juga merupakan salah satu bentuk upaya nyata TNI dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

"Program bakti sosial kesehatan ini, sudah merupakan komitmen dari kami satgas pamrahwan Yonif 756/WMS dalam memberikan perhatian bagi pelayanan dibidang kesehatan masyarakat, terlebih khusus bagi mereka yang berada di daerah-daerah pedalaman. Pada tiap kesempatan, kami selalu tekankan pada semua jajaran pos agar selalu menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar. Lakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat positif, dan bersentuhan langsung dengan kebutuhan orang banyak sehingga keberadaan kita di pos-pos penugasan memiliki nilai dan arti yang bermanfaat bagi mereka. Dalam melaksanakan kegiatan yang bersifat sosial dengan membantu sesama, jangan dilakukan dengan keterpaksaan namun hatus dilandasi dengan niat yang tulus dibarengi dengan kerelaan dan keikhlasan hati. Hal tersebut harus dijadikan landasan awal dalam membantu sesama karena pada dasarnya kita semua sama dan kita semua bersaudara. Jika sebelumnya kegiatan pengobatan seperti ini sudah kami gelar dibeberapa pos jajaran, maka untuk saat ini kegiatan kami gelar dikampung Beanekogom Tsinga,"kata Dansatgas

Lebih lanjut dikatakannya bahwa dirinya berharap,  dengan adanya kegiatan-kegiatan positif seperti ini akan semakin mempererat hubungan yang baik dan harmonis antara pos satgas dengan masyarakat sekitar yang selama ini sudah terjalin dengan baik. Terus jaga dan pelihara hubungan tersebut, jangan pernah berbuat sesuatu hal yang dapat menyakiti hati masyarakat, karena keberhasilan maupun kesuksesan dalam pelaksanaan tugas, faktor partisipasi dan dukungan masyarakat sekitar akan sangat berpengaruh di dalamnya,"tegas Mayor Marolop

Sementara itu Danpos Tsinga Letda Inf Riyanto yang memimpin kegiatan pengobatan tersebut mengatakan bahwa pengobatan keliling pada masyarakat Beanekogom bertujuan untuk membantu masyarakat dalam hal kesehatan, yang meliputi pengobatan penyakit ringan, konsultasi seputar kesehatan serta cara hidup dengan lingkungan yang sehat. Kegiatan tersebut disambut baik masyarakat kampung Beanekogom karena dirasakan sangat membantu kehidupan mereka dari segi pelayanan kesehatan,"kata Riyanto

Bapak Abdon Nenotek salah seorang masyarakat yang sakit dan diobati oleh personel pos Tsinga mengucapkan terima kasih serta memberikan apresiasi terhadap kegiatan bakti sosial pengobatan keliling yang digelar pos Tsinga satgas Yonif 756/WMS karena kegiatan tersebut sangat membantu masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan layanan kesehatan

"Kami masyarakat kampung Beanekogom Tsinga sangat berterima kasih pada bapak-bapak TNI pos Tsinga satgas Yonif 756/WMS yang sudah mendatangi kami dari rumah ke rumah dan memberikan pelayanan pengobatan bagi kami masyarakat yang sakit dan juga mengajarkan kami bagaimana cara berlaku hidup yang sehat dengan jalan menjaga kebersihan lingkungan. Kami berharap kegiatan seperti ini tidak berhenti sampai disini saja namun dapat terus dilakukan secara rutin sehingga kesulitan yang dihadapi masyarakat dapat terbantu dengan kegiatan seperti ini,"harap Bapak Abdon(1b)

Program TMMD merupakan bagian dari komitmen TNI Angkatan Darat untuk ikut membangun bangsa dan negara

Indomedianewsc-Program TMMD itu secara umum dalam UU TNI diartikan sebagai membantu tugas pemerintahan di daerah, yakni bagian dari komitmen TNI Angkatan Darat untuk ikut membangun bangsa dan negara bersama komponen bangsa lainnya (dalam hal ini TNI bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi bersama seluruh jajarannya) secara sinergi dan berkesinambungan. 

Seperti halnya di laksanakan oleh satuan Korem 063/SGJ untuk TMMD ke 110 TA. 2021 Kodim 0604/Karawang yang melaksanakan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 TA 2021, Program ini berupa akselerasi kegiatan pembangunan di daerah pedesaan, khususnya daerah yang tergolong tertinggal, terisolasi, perbatasan, dan daerah kumuh perkotaan serta daerah lain yang terkena dampak akibat bencana bertempat di Desa Sedari, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang Demikian yang di Sampaikan Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Elkines Villando Dewangga K, S.A.P Melalui Kapenrem 063/SGJ  Mayor Inf U.S Karlan S. H di sela Kesibukannya di Kantor Penrem 063/SGJ Jalan Brigjend Darsono By Pas Kota Cirebon, Kamis ( 25-2-2021). 

Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Elkines Villando Dewangga K, S.A.P Melalui Kapenrem 063/SGJ  Mayor Inf U.S Karlan S. H menambahkan Program TMMD merupakan bagian dari komitmen TNI Angkatan Darat untuk ikut membangun bangsa dan negara bersama komponen bangsa lainnya secara sinergi dan berkesinambungan. TNI Angkatan Darat bekerjasama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia bersama seluruh jajarannya. Selain itu, kerjasama dilakukan dengan Bappeda Provinsi, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Provinsi (BPMPDP) serta Pemerintah Daerah atau Kabupaten/Kota. 

Mayor Inf U.S Karlan S. H juga menyampaikan TMMD sebagai bentuk pengabdian demi terwujudnya pertahanan negara di daerah tangguh, juga merupakan upaya TNI untuk berkontribusi melestarikan sejarah terutama nilai kemanunggalan TNI-Rakyat. Secara Substansial, TMMD dapat dipandang sebagai tesis keterlibatan TNI dalam pembangunan pedesaan, sedangkan dari sisi formula, TMMD menjadi lompatan metodologi pembangunan yang mengacu pada kesederhanaan, kebersamaan dan koordinasi lintas sektor fungsi dari beberapa instansi/lembaga.(penrem063/1c)

wisata Cikuya "salah satu keAgungan Sang Maha Pencipta"

Indomedianewsc -Destinasi wisata di kabupaten Cirebon yang terdampak Corona salah satunya adalah wisata konservasi Cikuya yang berada di Desa Belawa,  Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon. 

Wisata Cikuya merupakan aset wisata yang tidak saja menghadirkan keberadaan kura kura langka, namun penuh dengan hostori sejarah yang memperlihatkan kekuasaan Tuhan. 

Dalam sejarah singkatnya, belawa berasal dari babad perjalanan seorang Anak Manusia yang senantiasa mendapat cemoohan dari orang lain karena keadaan wajahnya yang berwarna putih dan belahan lainnya berwarna gelap. Pemuda tersebut bernama Jaka Saliwah. 
Karena keadaannya yang selalu menjadi bahan cemoohan, akhirnya Orangtua jaka saliwah mencari orang sakti, dan singkat ceritra bertemulah dengan seorang yang dianggap sakti, bernama Syekh Datuk putih. 

Hingga pada suatu saat Jaka Sawilah diberi wejangan oleh syekh datuk putih untuk menerima kenyataan dengan ikhlas,sering berdoa, rajin membaca Ayat suci Al-qur'an, sering melaksanakan solat qiyamul lail, rajin berpuasa dan berzikirlah diatas pelataran batu dekat sumur kecil dipinggir kolam yang insuaAllah akan memberikannya kesembuhan. 

Namun karena setelah berhari hari bahkan berminggu minggu belum juga sembuh, Jaka Saliwah merasa putus asa dan kecewa, hingga membuat dirinya khilaf dan menyobek lembaran lembaran kitab suci Al-qur'an lalu dilemparkannya kedalam kolam yang airnya sangat jernih. 

Setelahnya Jaka Sawilah berniat untuk meninggalkan tempat tersebut dan kembali ke kampung halamannya. 
Namun baru sejenak menegakan dirinya, Jaka Sawilah merasa heran, bahwa tidak ada satupun lembaran lembaran sobekan Al-qur'an yang dibuangnya kedalam kolam. Justru didalam kolam tersebut banyak terlihat hewan kecil berenang riang gembira hingga membuat jaka sawilah merasa heran dan takjub. 

Ia mengira bahwa hewan hewan kecil tersebut berasal dari sobekan kitab suci Al-qur'an yang dibuangnya kedalam kolam. Hingga jaka sawilah memberi nama hewan hewan tersebut kura Kura. 

Setelah menatap hewan hewan kecil tersebut, lalu Jaka Sawilah berdiri dan memandang wajahnya di Air kolam  saat itu tersenntaklah Jaka Sawilah karena wajahnya sudah tidak dua warna lagi Kini wajahnya sudah sembuh dan normal seperti orang lain. 
Tempat tersebut kemudian diberinya nama Cikuya  ,hingga saat ini Daerah tersebut diberinama Cikuya, Desa Belawa. 

Sebelum adanya corona, tempat tersebut selalu dipenuhi pengunjung yang datang dari berbagai Daerah, namun saat ini hanya beberapa pengunjung saja yang datang ke wisata cikuya. (1c)