4 Feb 2021

KUNJUNGAN KERJA DANDIM 1715/YKM KE OKSIBIL KAB. PEG. BINTANG



Indomedianewsc – Dandim 1715/Yahukimo, Letnan Kolonel Inf Christian F R Ireeuw melakukan kunjungan kerja ke Koramil 1715-01/Oksibil di Kab. Peg. Bintang dan juga melakukan peninjauan terhadap seluruh pos Satgas TNI yang berada di Oksibil pada tanggal 2 – 3 Februari 2021. 

Letkol Inf Christian F R Ireeuw menyampaikan bahwa seluruh personel Koramil 1715-01/Oksibil harus selalu semangat, tulus dan ikhlas dalam menjalankan tugas pengabdian bagi NKRI tercinta dan jangan bosan untuk selalu memberikan yang terbaik bagi negara khususnya masyarakat yang berada di Oksibil. 

“Selalu jaga faktor keamanan, tingkatkan kewaspadaan dan jangan sedikitpun lengah karena kelengahan hanya akan mendatangkan kehancuran bagi diri sendiri, satuan dan TNI AD” ucap Dandim 1715/YKM kepada seluruh prajurit TNI yang ada di Oksibil. 

Sebagaimana diketahui bahwa Kodim 1715/Yahukimo menaungi 3 Kabupaten, yaitu Kab. Yahukimo, Kab. Peg. Bintang dan Kab. Nduga. Jadi Oksibil yang termasuk Kab. Peg. Bintang juga masih termasuk wilayah binaan dari Kodim 1715/YKM. 

Pada kesempatan kali ini, Letkol Inf Christian F R Ireeuw juga melaksanakan tatap muka dengan Wabup, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat,dan Tokoh Perempuan di penginapan guest house. Dandim menyampaikan agar seluruh elemen termasuk TNI didalamnya harus bisa berkerjasama untuk membangun Oksibil, khususnya masih dalam situasi Pilkada ini agar tetap sama – sama menjaga situasi agar selalu kondusif dan aman. 

“Terutama terkait senjata TNI AD yang hilang saat kecelakaan heli 2 tahun lalu,kami mohon agar seluruh tokoh – tokoh yang ada dapat membantu agar senjata tersebut bisa dikembalikan kepada TNI”, tambahnya. 

Dalam kunjungan kerjanya kali ini dalam rangka memperingati Hari Pekabaran Injil yang diperingati setiap tanggal 5 Februari, Letkol Inf Christian F R Ireeuw pun menyempatkan untuk membagikan 100 Alkitab kepada mama – mama di Pasar Lama Mabilabol dan juga membagikan 300 Alkitab kepada Gereja GIDI di Jl. Okpol yang diterima langsung oleh Pendeta Anselmus Taplo (Ketua FKUB sekaligus Pendeta GIDI). 

“Pembagian Alkitab penting dilakukan, karena untuk membangun bangsa ini kita harus membangun SDM yang baik dan untuk membangun SDM yang baik semua dimulai dengan mengikuti Firman Tuhan yang ada di dalam Alkitab” kata Letkol Inf Christian F R Ireeuw. 

“untuk itu saya merasa harus membagikan Alkitab sehingga semuanya bisa memiliki Alkitab” tambahnya. 

  Sementara itu, Pdt. Anselmus mengucapkan rasa terimakasihnya

 “ terimakasih banyak kepada bapak Dandim atas kedatangannya dan juga atas kebaikannya membagikan alkitab kepada kami juga anak – anak kami, tentunya hal ini sangat bermanfaat bagi kami semua. Sekali lagi kami ucapkan terimakasih banyak kepada bapak Dandim.” tuturnya (1b)

3 Feb 2021

275 Warga kec Astanajapura Positif Corona " 16 diantaranya meninggal Dunia "

Indomedianewsc- terus bertambahnya kasus meninggal akibat Corona, perlu mendapat perhatian khusus dari semua pihak.
Sulitnya membendung merebaknya Corona bukan saja karena kesadaran Masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan rendah, namun tidak adanya sangsi tegas dari pihak terkait bagi pelanggar protokol kesehatan, ditambah mungkin Masyarakat sudah merasa jenuh dengan hiruk pikuknya Corona yang hingga saat ini makin mewabah.

Salah satu kondisi terus berkembangnya Corona adalah di Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon.
 Hingga berita ini diturunkan, berdasarkan data yang diperoleh dari Satgas Pemulasaraan Kecamatan Astanajapura, Gita.R. menjelaskan. Rabu, 03/02/2021.

" Hingga saat ini yang terkonfirmasi positif Corona di Kecamatan Astanajapura sebanyak 275 Orang, dan 16 diantaranya dinyatakan meninggal Dunia positif Corona, dari jumlah tersebut adalah Desa Mertapadakulon merupakan yang terbanyak kasus Coronanya dan 2 diantaranya meninggal Dunia. Dengan adanya hal tersebut, kami dari Satgas covid-19 mengimbau kepada seluruh lapisan Masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan, ini merupakan salah satu cara untuk memutus mata rantai penyebaran Pandemi Covid-19 " ujarnya.

Dari data yang didapat, Warga masyarakat Astanajapura yang dinyatakan positif Corona dan meninggal Dunia 14 Orang adalah secara administrasi kependudukan merupakan Warga Kecamatan Astanajapura, sementara 2 lainnya adalah warga Jakarta dan kota Cirebon, hanya saja keluarga besarnya berada di wilayah Kecamatan Astanajapura dan keluarganya meminta jenajah dikebumikan di Desa yang masuk wilayah hukum Astanajapura.

Sementara itu, Moh Munif, Aktifis LSM BIN, menuturkan dalam menyikapi keberadaan Corona.

" Kami kira  langkah Pemerintah dalam penanganan Corona sifatnya setengah hati, mengapa demikian, karena dari pantauan kami apa yang dilakukan saat ini seperti halnya penerapan PSBB atau PPKM, sifatnya hanya sebatas seremoni, karena tidak ada tindakan tegas dan hanya sebatas imbauan, jika tetap pola kerjanya seperti ini, jangan harap Corona benar benar bisa berakhir, dan jangan selalu masyarakat yang dipersalahkan, kita harus sama sama intropeksi" tegas Munif. (1c)

Cegah Virus Corona, Babinsa Koramil 1712-07/Pantai Barat Memberikan himbauan dan bagi Masker ke Warga Binaan



Indomedianewsc-  Salah satu kepedulian TNI dalam mencegah penularan Virus Corona, seperti halnya yang dilakukan Babinsa Koramil 1712-07/Pantai Barat Serda Gugun Sudaryanto dalam rangka Penegakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yaitu memberikan himbauan-himbauan dalam peningkatan protokol kesehatan serta membagikan masker kepada warga binaan di kampung Arbais, Distrik Pantai Barat, Kabupaten Sarmi, Rabu (03/02/2021).

Babinsa wilayah bersinergi dalam kegiatan pembagian masker guna memutus mata rantai pencegahan penyebaran Virus Corona, khususnya di wilayah Sarmi. Dengan adanya himbauan dan pembagian masker ini menjadi bagian dalam meminimalisir pencegahan penyebaran Virus Corona yang masih terjadi sampai saat ini.

Babinsa Serda Gugun Sudaryanto menghimbau dan mengajak warga binaan untuk selalu melaksanakan 3 M yaitu memakai masker dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat dengan selalu mencuci tangan dan menjaga jarak sebagai upaya pencegah penularan Virus Corona.

Warga Kampung Arbais sangat berantusias dengan himbauan dan pembagian masker yang dilakukannya dan langsung memakainya, para warga Kampung mengucapkan terimakasih telah diberi masker oleh Bapak Babinsa sebagai upaya mencegah tertularnya Virus Corona, mereka berharap semoga kegiatan ini akan terus berlanjut untuk memutus penyebaran Virus Corona di wilayah Kampung Arbais khususnya warga Pantai Barat Sarmi.

Ditempat yang berbeda, Komandan Kodim 1712/Sarmi (Letkol Infanteri Risky Marlon Silalahi, S.I.P)  mengatakan, memerintahkan Babinsa mengingatkan masyarakatnya tetaplah memakai masker dimana pun dan kapanpun kita berada, jaga jarak aman dan hindari kontak fisik dengan orang lain, rajin mencuci tangan dengan sabun, serta tidak berkumpul-kumpul untuk sementara waktu. Semoga, dengan kita bersama-sama mematuhi himbauan pemerintah, Negara ini segera terbebas dari Virus Corona ini.

Lebih lanjut Dandim 1712/Sarmi menjelaskan bahwa, kegiatan ini merupakan kebijakan dan Perintah Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono  yang disampaikan kepada Danrem 172/Praja Wira Yakthi Brigjen TNI Izak Pangemanan untuk senantiasa memberikan Pemahaman akan pentingnya pola hidup sehat khususnya penggunaan Masker. 

Jangan pernah berhenti dan bosan untuk tetap memberikan himbauan kepada warga binaan di
 wilayah masing-masing guna mencegah penyebaran Virus Corona (Covid-19), tutur Pangdam XVII/Cenderawasih.

Penrem 172 (1b)

Batalyon Infanteri 756/WMS Berikan Sosialisasi Dan Membagikan Masker Gratis Pada Masyarakat


Indomedianewsc - Batalyon Infanteri 756/WMS terus melakukan upaya untuk mendisiplinkan masyarakat dalam hal penerapan protokol kesehatan melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi pada masyarakat mengenai pentingnya berperilaku hidup sehat agar dapat terhindar dari penularan dan penyebaran virus Covid-19, Selasa 02/02/2021

Wadanyonif 756/WMS Kapten Inf Zurilham mengatakan, dalam upaya untuk memutus mata rantai penularan dan penyebaran virus Covid-19, perlu dilakukan tindakan nyata disertai langkah-langkah yang konkret untuk menekan laju penyebaran virus Covid-19 di wilayah Kabupaten Jayawijaya

"Melihat perkembangan serta penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya saat ini, maka TNI dalam hal ini Batalyon Infanteri 756/WMS turut berperan aktif mensukseskan program pemerintah pusat, dengan membantu pemerintah daerah secara bersama-sama berupaya untuk menekan laju penularan dan penyebaran virus Covid-19 dengan cara memberikan sosialisasi dan edukasi pada masyarakat agar selalu mematuhi anjuran Pemerintah, untuk menerapkan pola hidup sehat melalui, makan makanan yang bergizi, rajin berolah raga, selalu menggunakan masker, cuci tangan dengan menggunakan sabun di air yang mengalir serta hindari kerumunan," kata Kapten Zurilham

Lebih lanjut dikatakannya bahwa "Kegiatan tersebut dilakukan dengan cara keliling kota Wamena, mendatangi tempat-tempat ramai selanjutnya memberikan sosialisasi tentang pentingnya protokol kesehatan, dan dilanjutkan dengan pembagian masker gratis pada masyarakat yang kedapatan tidak menggunakan masker saat beraktifitas," ungkap Wadan

Letda Ckm Yusrifar Jafar, Danton Kes Yonif  756/WMS yang memimpin kegiatan tersebut mengatakan, rencana kegiatan ini akan dilakukan selama 7 hari kedepan, yang dimulai pada hari Senin (01/02/2021), sampai dengan hari Minggu (07/02/2021). Untuk personel Yonif 756/WMS yang terlibat berjumlah 10 orang, sementara sasaran pemberian sosialisai dilakukan  di dua tempat berbeda pada tiap harinya, yang dimulai dari,
1. Senin Tanggal 01 Pebruari 2021 pelaksanaan kegiatan di Kampung Lantipo dan Jln Irian atas
2. Selasa 02 Pebruari 2021 pelaksanaan kegiatan di Pasar Sinakma dan Pasar Potikelek
3. Rabu 03 Pebruari 2021 pelaksanaan kegiatan di Pasar Potikelek dan Jln Irian bawah 
4. Kamis 04 Pebruari 2021 pelaksanaan kegiatan di Pasar Wouma dan Jln Hom-Hom
5. Jumat 05 Pebruari 2021 pelaksanaan kegiatan di Pasar Jibama dan Jln Sudirman
6. Sabtu 06 Pebruari 2021 pelaksanaan kegiatan di Jln Patimura dan Kampung Wesaput
7. Minggu 07 Pebruari 2021 pelaksanaan kegiatan di Jln Yos Sudarso dan Jln Trikora. Kegiatan diawali pada Pukul 08:00 WIT dan selesai pada Pukul 12:00 WIT

Harapan dari kegiatan tersebut yaitu, setelah selesainya sosialisasi ini, masyarakat akan semakin sadar tentang betapa pentingnya penerapan protokol kesehatan dalam aktifitas sehari-hari, sehingga dapat memutus mata rantai penularan serta menekan laju penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya (1b).

Gus Sozu " sambut baik Perda Pesantren"

Indomedianewsc- KH. Soleh Zuhdi sapaan akrabnya Gus Sozu Pengasuh Ponpes Al IShlah Buntet Pesatren Cirebon Selaku ktua 2 FPP (Forum Pondok Pesantren Jabar) , Menyambut baik terlahirnya Perda Pesantren yg baru saja disyahkan pada tgl 2 pebruari 2021 Hari senin kmaren.
Gus Sozu Mengungkapkan rasa syukurnya dengan mengucapkan Terimakasih kepada Mohammad Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat , Timsus Perda DPRD Jabar dan semua pihak yg terlibat dalam penyusunan perda Pesantren tersebut .

Gus Sozu berharap tindak lanjut dari Perda ini segera terwujud yakni Peraturan Gubernur ( Pergub ) Jawa Barat
Gus Sozu mengharap kepada Kang Emil selaku Guberbur Jawa Barat segera Menindak lanjuti dengan mengeluarkan Pergub Sehingga kehadiran perda ini dapat Membawa  kemajuan,Kesejahteraan dan keberkahan tentunya bagi Pondok Pesantren dan Masyarakat Pesantren di Jawa Barat di masa akan sekarang dan masa yang akan datang.

" Kami tentunya sangat berharap, agar Pesantren benar benar dapat menjadi salah satu tempat pemberdayaan bagi perkembangan generasi muda, bukan saja hanya memiliki pengetahuan Agama saja, namun keilmuan lainnya seperti tehnologi ataupun perekonomian dapat dimiliki oleh para santri maupun pihak Pesantren itu sendiri " pungkasnya.( 1c)

Kapus Astanajapura " walau sudah di vaksin " tetap harus menerapkan protokol Kesehatan

Indomedianewsc- Vaksinasi Covid-19 UPTD Puskesmas Astanajapura, dilaksanakan pada Selasa, 02/02/2021.

Proses Vaksinasi untuk para Nakes tersebut dihadiri langsung Camat Astanajapura, M.Iing Tadjudin.

Dalam sambutanya, Iing menuturkan

" Saatnya tidak lagi memperdebatkan Vaksin ini apa, yang terpenting adalah apa yang dilakukan saat ini sebagai salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap kita semua, dan ini sebagai salah satu ikhtiar dalam memerangi Pandemi Covid-19. Saya hanya berpesan tetap laksanakan dan terapkan protokol kesehatan" ujarnya

Sementara itu keterangan yang disampaikan Kepala Puskesmas Astanajapura, Dr. Zaenal, menuturkan, bahwa ada 42 Vaksin yang diterimanya beberapa hari sebelumnya.

' Kami menerima Vaksin Corona Vac sebanyak 42 untuk diberikan kepada seluruh Nakes yang ada di Puskesmas ini, namun saat pelaksanaan imunisasi atau penyuntikan Vaksin, tidak semuanya dapat melakukan Vaksinasi tersebut, dari data yang ada, Nakes yang sudah dilakukan penyuntikan Vaksin sebanyak 17 Orang" ujarnya.

Lebih lanjut Zaenal , menjelaskan

" Dari total 42 Orang yang harus divaksin, yang datang hanya sebanyak 39 Orang,  sedangkan 12 Orang lainnya harus ditunda Pemberian Vaksinnya karena terkendala beberapa hal, salah satunya adalah saat akan dilakukan Vaksinasi keadaan tubuhnya atau kesehatannya sedang kurang memungkinkan, karena persyaratan utamanya adalah harus dalam keadaan stabil atau tidak dalam kondisi yang kurang vit, namun demikian secara keseluruhan pelaksanaan vaksinisasi ini berjalan dengan cukup baik' ujarnya.
Bahkan dirinya mengimbau, walaupun telah dilakukan Vaksinisasi harus tetap menerapkan protokol kesehatan.

" Kami hanya menegaskan bahwa Vaksin ini aman dan Masyarakatpun tidak perlu khawatir , yang terpenting adalah tetap melaksanakan hidup sehat dan terus melaksanakan protokol kesehatan, seperti mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas termasuk menghindari kerumunan, semoga dengan cara ini kita semua terbebas dari Pandemi covid-19" pungkas Zaenal. (1c)