25 Jan 2021

Warga Losari terancam jiwa " Disaat Hujan Besar "



Indomedianewsc- Kondisi sungai cisanggarung sepanjang wilayah Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon mengalami kedangkalan, sementara tanggulnya sudah banyak yang kritis dan mengalami kebocoran, hal itulah yang membuat warga disepanjang sungai cisanggarung selalu was-was seolah nyawanya selaku terancam lantaran jika jebol maka mereka tidak memiliki kesempatan menghindar.

Hal ini disampaikan relawan kemanusian ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kecamatan Losari, Abdul Baiz ,kamis (21/1), menurutnya, beberapa tragedi jebolnya tanggul sungai hingga mengakibatkan banyak korban sudah sering terjadi, hal itu menjadi kekawatiran sendiri bagi maayarakat diwilayah Kecamatan Losari khususnya dan kecamatan tetangga yang dilintasi sungai ciaanggarung pada umumnya, kondisi sungai yang sudah mengalami pendangkalan membuat segiap hunan besar air sungai meluap, ditambah lagi persoalan tanggul yang usianya sudah sangat tua membuat kondisinya rapuh bahkan pada beberapa bagian mengalami kebocoran ketika arus sungai naik. "Sejak tahun 1977 sampai sekarang sungai belum pernah dilakukan nosrmalisasi dan rehab tanggul sehingga kondisinya sangat miris ketika ada hujan lebat. "ungkapnya.

Ditambahlan Ba'iz, dirinya hanya berharap, ada langkah penanganann dari pihak berwenang dalam hal ini BBWSCC untuk segera melakukan penanganan, jangan sampai baru ada penanganan setelah ada jatuhnya korban, nyawa warga yang selalu terancam harus segera bisa ditenangkan dengan upaya melakulan normalisasi sungai serta perbaikan tanggul, pihaknya menyadari banyak lokasi lain yang perlu dibenahi oleh BBWSCC, tetapi lokasi yang mengancam ratusan bahkan ribuan nyawa manusia harus dijadikan skala prioritas penanganan yang dilakukan BBWSCC. 

"Kami sebagai masyarakat Kecamatan Losari hanya berharap segera dakukan penanganan sebelum jatuhya korban. "Harapnya. (1c)

24 Jan 2021

Satgas Pamrahwan Yonif 756/WMS Menggelar Pengobatan dan Renovasi Gedung Gereja



Indomedianewsc - Guna memberikan rasa nyaman saat beribadah, dan menjamin kualitas kesehatan pada masyarakat Kampung Nayaro, Satgas Pamrahwan Yonif 756/WMS SSK ll Pos Nayaro, yang berada di bawah Komando Pelaksana Operasi Korem 174/ATW menggelar kegiatan renovasi Gereja Katolik Bintang Timur dan memberikan pengobatan pada masyarakat di Kampung Nayaro Distrik Mimika Baru Kabupaten Mimika, Sabtu (23/01/2021).

Dansatgas Pamrahwan Yonif 756/WMS Mayor Inf Marolop Edison Bala Hutapea mengatakan, kegiatan bakti sosial renovasi Gereja dan pengobatan yang dilakukan Satgas Yonif 756/WMS kepada masyarakat, merupakan salah satu bentuk dan wujud perhatian serta kehadiran dan kepedulian TNI di tengah masyarkat dalam mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.

"Keberadaan Prajurit Satgas Pamrahwan Yonif 756/WMS di tengah masyarakat, harus mempunyai arti dan manfaat yang dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat seperti salah satu jati diri TNI yaitu Tentara Rakyat yang jika dimaknai bahwa TNI berasal dari rakyat dan berjuang untuk kepentingan rakyat, seperti contoh kegiatan bakti sosial ini. Selain untuk memberikan kenyamanan pada masyarakat saat beribadah dan melakukan pemeriksaan serta pengobatan pada masyarakat yang sakit, namun kegiatan tersebut merupakan suatu bukti dari Kemanunggalan TNI-Rakyat, karena pada dasarnya TNI berasal dari rakyat," kata Dansatgas

Danpos Nayaro Satgas Pamrahwan Yonif 756/WMS Letda Inf Arlin yang memimpin kegiatan renovasi Gereja Katolik Bintang Timur Nayaro mengatakan, pelaksanaan renovasi dilakukan selama 4 hari yang dimulai dari Tanggal 18 sampai dengan 22 Januari 2021, dan proses pengerjaanya melibatkan anggota personil Satgas Yonif 756/WMS Pos Nayaro beserta masyarakat Kampung Nayaro. Sementara untuk sasaran perbaikan meliputi pengecetan seluruh bangunan Gereja, pemasanagan pipa air  dan perbaikan beberapa bagian dan fasilitas Gereja yang sudah rusak.

Setelah selesai melaksanakan renovasi Gereja Katolik Bintang Timur Nayaro, dilanjutkan dengan kegiatan pengobatan kepada masyarakat kampung. 

Letda Ckm dr. Sebastian Hadinata yang memimpin kegiatan pengobatan tersebut adalah merupakan dokter Satgas  Pamrahwan Yonif 756/WMS, mengatakan bahwa kegiatan pelayanan kesehatan ini merupakan hasil kerja sama Satgas Pamrahwan Yonif 756/WMS dengan Puskesmas Pembantu Kampung Nayaro, kegiatannya meliputi pemeriksaan kesehatan pada masyarakat, pemeriksaan ibu hamil dan penimbangan serta pengukuran badan untuk balita dan anak-anak.

Kepala Puskesmas pembantu Kampung Nayaro Carolina Rahangear mengucapkan terima kasih atas bantuan dari Tim kesehatan satgas Yonif 756/WMS yang sudah ikut ambil bagian dalam membantu pengobatan pada masyarakat Nayaro, sekaligus merasa sangat terbantu dengan kehadiran dokter Satgas dalam kegiatan tersebut.

Dikatakan Carolina, "Dengan kehadiran dokter Satgas masyarakat sangat antusias datang ke Puskesmas untuk berobat, hal tersebut dapat terlihat dari jumlah masyarakat yang hadir saat ini lebih banyak dibanding hari-hari sebelumnya" ujarnya. 

Seluruh rangkaian kegiatan bakti sosial satgas Pamrahwan SSK ll Yonif 756/WMS di Kampung Nayaro selesai pada hari Jumat (22/01), dan ditutup dengan melakukan Ibadah bersama di Gereja Katolik Bintang Timur Kampung Nayaro yang dipimpin oleh Frater Aris Renyaan. Ibadah tersebut dilakukan sebagai ungkapan rasa Syukur masyarakat pada Tuhan dan selesainya renovasi gedung Gereja Katolik Bintang Timur Kampung Nayaro.

Kepala Kampung Nayaro Bapak Konstan Tumuka mewakili seluruh masyarakat Kampung Nayaro mengucapkan Terima kasih atas bantuan Satgas Yonif 756/WMS yang sudah memperbaiki Gereja mereka, dan berharap semoga dengan selesainya renovasi Gereja ini, dapat menguatkan dan meningkatkan Iman masyarakat dalam beribadah kepada Tuhan yang maha Esa.

Autentifikasi 
Pensatgas756 (1b)

22 Jan 2021

Kecamatan Astanajapura " salah satu Kecamatan ber SK Paten '

Indomedianewsc- Dengan moto berpacu kebaikan dalam pelayanan, diharapkan akan mampu meningkatkan pelayanan secera cepat dan tepat.

Hal ini seperti yang dilakukan pihak Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, sebagai salah satu Kecamatan yang telah memiliki SK Paten, dimana konsep kerjanya adalah adanya keterpaduan dan keterbukaan informasi publik , transparansi dan pelayanan yang secepat-cepatnya.

Diharapkan konsep tersebut mampu memaksimalkan kinerja jajaranya dalam memberikan pelayanan terhadap Masyarakat, seperti yang disampaikan Camat Astanajapura, M.Iing Tadjudin, diruang kerjanya, Jum'at 22/01/2021.

" Kecamatan yang telah memiliki SK Paten, atau Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan, diharapkan bisa menjadi salah satu upaya untuk memberikan pelayanan secara tepat, terpadu, cepat dan tidak bertele-tele, dalam pengertian , jika bisa dibuat cepat mengapa harus lambat" ujarnya.

Lebih lanjut Iing menjelaskan

" Sebenarnya memang ada satu persoalan yang terkait Anggaran, karena untuk perlengkapan sarana atau penunjang realisasi paten ini tidak ada anggarannya dalam DPA ( Daftar Pelaksana Anggaran ) tetapi jika kita selalu berpatok pada DPA, ya mungkin apa yang diharapkan tidak akan terwujud, jadi biarlah bekerja apa adanya, oleh karenanya seorang pimpinan dituntut untuk mampu berinovasi dan mencari solusi bagai mana caranya agar program yang diharapkan bisa terealisasi tanpa harus terkendala hanya alasan Anggaran " jelasnya.

Bahkan lebih lanjut Iing , menuturkan

" Setelah terealisasinya Paten ini, Masyarakat jika ingin melakuan pengurusan surat-surat atau keperluan lainnya tidak perlu lagi mencari-cari pada siapa yang bersangkutan harus mengurusnya, karena mereka bisa bertanya kepada bagian informasi dan nantinya langsung diarahkan kepada staf atau bagian yang bertugas menangani dan memberikan pelayanan terhadap warga, intinya kami ingin semuanya dilakukan transparan, hingga minimalnya selain bisa meminimalisir terjadinya kesalahan secara administrasi juga memberikan pemahaman kepada masyarakat, bahwa apabila mengurus sesuatu sesuai prosedur dan kelengkapan data, maka tidak ada yang sulit dan secepatnya bisa diselesaikan " pungkas Iing. (1c)

Undang Warga Penerima Manfaat“ Kuwu Curwet berharap tidak ada Multi Tafsir “


Indomedianewsc- Berharap tidak terjadi adanya kesalahpahaman  dan rangkap pemahaman terhadap Penerimna manfaat dari Program Pemerintah, khususnya mengenai Bantuan ,  Jajajran Pemerintahan Desa Curug Wetan, Kecamatan Susukan Lebak, Kabupaten Cirebon, melaksanakan Rapat dan pertemuan Warga, yang dilaksanakan pada Kamis, 21/01/2021, bertempat di Kanror Desa setempat.

 Dalam pemaparan yang disampaikan Kuwu Desa Curug Wetan, Jaenudin, menuturkan perlunya pemahaman yang selaras dimiliki Oleh Seluruh Warga Khususnya Penerima manfaat.

“ saat ini, Pemerintah ditengah adanya Pandemi Covid-19, menggelontorkan berbagai Bantuan, baik berupa Bansos, Banprov maupun lainnya, dengan adanya hal tersebut, tentunya sebelumnya telah ada Bantuan baik berupa sembako melalui Program  ( Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT, ataupun Program Keluarga Harapan ( PKH ), dengan adanya peristiwa yang terjadi saat ini, Masyarakat  memperoleh Bantuan diluar 2 Program terduhulu, oleh karenanya kami perlu memberikan pemahaman secara global, agar tidak lagi terjadi kesalah pahaman jika semisal ada Warga yang semula memperoleh bantuan dari salah satu Program yang ada , tiba-tiba tidak memperolehnya, inilah tujuan kami mengundang dan membuat Pertemuan dengan para Warga, khususnya Penerima Manfaat, agar mereka paham, bahwa yang memiliki kebijakan adalah Pemerintah Pusat, kami sebagai Pemerintah Desa hanya bersifat melaksanakan kebijakan sesuai dengan ketentuan dan data penerima yang ada “ ujarnya.

Namun demikian dirinya akan tetap berusaha untuk terus berupaya yang terbai bagi warga Masyarakat

“ memang diakui, bahwa masih banyak Masyarakat yang seharusnya menerima namun pada kenyataannya tidak menerima, padahal datanya sudah diajukan kepada pihak Pemerintah Pusat, oleh karenanya, selain adanya alasan kesalahan data ataupun yang banyak kita dengar dengan istilah tidak tepat sasaran, kami dari pihak Pemdes akan terus berusaha semaksimal mungkin agar bantuan dalam bentuk apapun akan tepat sasaran,  oleh karena itu, diminta kepada Warga Masyarakat agar bersabar dan jangan sampai timbul multi tafsir, karena intinya kami sekali lagi hanya pelaksana kebijakan “ pungkas Jejen. ( 1c )

BAKSOS SWAB ANTIGEN SEKALIGUS SOSIALISASI VAKSIN COVID 19



Indomedianewsc- Korem 172/PWY mengadakan bhakti sosial berupa  tes swab Antigen kepada 59 guru dan staf tata usaha SMK Negeri 3 Jayapura, Kamis (21/1).

"Kami mengadakan kegiatan ini atas permintaan Wakasek Humas, sekaligus menindaklanjuti sosialisasi vaksin Covid 19," ujar Danrem 172 Brigjen TNI Izak Pangemanan saat dihubungi via telepon seluler.

Kegiatan tersebut juga merupakan salah satu program Panglima TNI dalam mensukseskan program vaksinasi di wilayah Papua dan Papua Barat. Untuk itu, pihaknya meminta partisipasi pihak sekolah dalam mensukseskan program tersebut. 

"Vaksinasi merupakan salah satu upaya Pemerintah dalam menanggulangi pandemi covid-19 ini. Kita jangan takut dengan vaksin ini, karena vaksin yang digunakan oleh Indonesia telah melalui uji klinis dan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Jadi mari kita dukung bersama-sama program pemerintah ini”.

Sementara itu salah seorang guru, Adolvina Yamlean mengatakan awalnya dirinya merasa takut. "Saya awalnya merasa takut ditusuk hidung, takut sakit, ternyata hanya geli geli saja,," ujar Adolfina.

Program tes swab antigen ini juga diikuti 3 orang siswa SMK Negeri 3 Jayapura. Jerry Waroi salah satu siswa menyatakan ini adalah tes pertama bagi dirinya. "Saya akan ikut mensukseskan program ini. Dan saya bersedia menerima vaksin, " ujar Jerry.

Pada kesempatan yang sama Wakil Kepala Sekolah (wakasek) bidang Humas I Made Sudarma mengatakan, tes swab antigen ini dilakukan karena ada beberapa orang guru dan siswa yang telah dinyatakan positif Covid 19.

"Kami sangat berterimakasih kepada Danrem 172 bapak Brigjen TNI Izak Pangemanan dan jajarannya yang langsung merespon permintaan kami," ujarnya.

"Kami saat ini juga lagi menghentikan seluruh kegiatan di sekolah. Penutupan sementara ini akan berlangsung hingga 1 Februari mendatang," ujarnya.

Kegiatan tes ini diikuti oleh 37 orang guru dan tiga orang siswa. "Semua yang ikut tes adalah yang sehari hari bertugas di sekolah dan bertemu banyak orang. Sedangkan tiga siswa adalah yang bekerja satu tim dengan salah seorang guru yang telah dinyatakan positif. Puji syukur kepada Tuhan, semua hasilnya negatif," ujar Made mengakiri perbincangan.

Penrem 172 (1b)

21 Jan 2021

Bangun Sarana ibadah " Tingkatkan kualitas keimanan "

Indomedianewsc - Peletakan batu pertama yang
disaksikan oleh Anggota dewan komisi 2 Fraksi PKS, MOH. ridwan  M.Pd.i ,kuwu desa kejuden nurkhaedi,dan muspika,babinsa,RT dan tokoh masarakat,uga tokoh Agama  setempat, selasa (19/01/2021)

Dalam sambutannya ridwan menyampaikan, sangat berterimakasih kepada ilalahmad yang sudah membangun sarana ibadah darussalam dan mushola itu adalah tanggung jawab bersama khusus umat muslim. Membangun rumah ibadah tidak cukup dengan mimpi akan tetapi harus punya keberanian dan kebersamaan.

kelak mushola yang telah dibangun tidak hanya dirawat dengan baik, tapi juga dimakmurkan.

 "Mari kita bersama mendoakan para panitia pembangunan mushola darussalam agar dalam pelaksanaan pembangunan dapat berjalan dengan baik. Mudah-mudahan dengan dibangunnya mushola ini dapat menambah kadar keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT," ujar ridwan

Di tambahkan oleh kuwu desa kejuden nurkhaedi 

"saya sangat berterimakasih kepada yayasan ilalahmad yang mau membantu desa kami dalam pembagunan mushola yang berada di desa kejuden ini,dan kami berharap kepada masarakat untuk saling gotong royong dalam pembangunan mushola darussalam ini dan kamipun akan terus mensuport pembangunan mushola ini,dan kamipun sangat berterimakasih kepada masarakat yang sudah bekerjasama dalam pembangunan mushola ini" jelas nurkhaedi

Pendi selaku RT di perum taman pelangi bayak berterimakasi kepada yayasan ilalahmad atas pembangunan mushola yang berada di rt 05/rw 03 perum taman pelangi semoga dengan di bagun nya mushola baru akan menambah semangat untuk datang ke mushola darussalam dan menambah keimanan warga (wn)