16 Jan 2021

Bupati Cirebon Monitoring Penerapan PPKM Disejumlah Lokasi



Indomedianewsc-  Bupati Cirebon Drs H Imron, M.Ag melakukan monitoring, kesejumlah lokasi di Kabupaten Cirebon, terkait penerapan protokol kesehatan pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) .

Menurut Imron, dirinya bersama anggota Forkopimda lainnya, mengunjungi tempat-tempat, yang menjadi Pusat kumpulnya masyarakat.

"Tadi kita kunjungi bank, pusat perbelanjaan dan tempat kuliner," ujar Imron, Jumat 15 Januari 2021.

Ia meminta kepada semua pihak, untuk bisa mengikuti aturan dalam pelaksanaan PPKM ini. Untuk di Kabupaten Cirebon, penerapan PPKM, dilaksanakan mulai 11 Januari sampai 25 Januari 2021.

Dalam kesempatan tersebut juga, Imron ikut mengatur kursi disebuah rumah makan. Imron mengatakan, pengunjung di rumah makan tersebut, maksimal berjumlah 25 persen dari kapasitas secara keseluruhan.

Dalam kesempatan tersebut, Imron juga menuturkan, bahwa jadwal vaksinasi di Kabupaten Cirebon masih belum dipastikan. Namun kemungkinan dalam waktu dekat ini.

Imron mengungkapkan, bahwa yang akan dilakukan vaksinasi pada tahap pertama, yaitu Tenaga Kesehatan (Nakes) dan satgas penanganan covid 19, yang berhubungan langsung dengan masyarakat.

"Untuk yang pertama, tenaga kesehatan dulu. Baru nanti masyarakat," kata Imron.

Terkait apakah dirinya akan ikut mendapatkan vaksin, Imron juga masih belum bisa memastikannya. Karena menurut Imron, diirnya mendapatkan informasi, jika yang sudah pernah positif covid 1o, pelaksanaan vaksinnya ditunda.

Namun jika memang diminta untuk dilakukan vaksinasi, Imron menyatakan siap untuk melakukan hal tersebut.

"Kalau ternyata memamg boleh (divaksin), saya akan siap divaksin," kata Imron. (1c)

15 Jan 2021

Dukung Pendidikan, Satgas Pamtas Yonif 312/KH Bantu Perehaban Paud & TK Di Perbatasan



Indomedianewsc – Sebagai wujud dukungan bagi kemajuan pendidikan di wilayah perbatasan, Pos Yuruf Satgas Pamtas Yonif 312/Kala Hitam membantu perehaban Paud dan Taman Kanak-kanak di Kampung Yuruf, Distrik Yaffi, Kabupaten Keerom, Papua. 

Hal tersebut disampaikan Dankipur I Yonif 312/KH Kapten Inf Rasam dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Jumat (15/01/2021).

Rasam mengatakan bahwa Satgas Pamtas Yonif 312/KH  ikut berperan aktif dalam memajukan dunia pendidikan di wilayah perbatasan, berbagai cara dilakukan mulai dari ikut membantu tenaga pendidik melaksanakan mengajar sampai dengan memberikan bantuan sarana dan prasarana penunjang pendidikan.
“Salah satu bentuk wujud kepedulian terhadap dunia pendidikan seperti yang dilakukan oleh prajurit Pos Yuruf membantu perehaban Paud dan TK Joosanto Lukas”, ucap Rasam.

Di tempat terpisah Serda Marssuardi yang memimpin langsung perehaban ini menjelaskan bahwa perehaban yang dilakukan meliputi perbaikan atap yang bocor, pemasangan pintu, pembuatan sekat ruangan serta pengecatan bangunan sekolah.

“Alhamdulillah dengan perehaban yang kami lakukan bersama dengan warga ini bisa membuat anak-anak belajar dengan lebih nyaman, sehingga anak-anak lebih fokus meraih cita-citanya,” ujar Marssuardi.
 
“Dengan kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kepedulian dan semangat gotong royong demi serta tercapainya hubungan harmonis dalam kehidupan bermasyarakat,” pungkas Marssuardi (Lis 1c)
 

BPBD Kabupaten Cirebon Antisipasi Longsor Susulan Di Bantaran Sungai Cimanis.



Indomedianewsc- Penyebab longsor dikarenakan hujan deras mengakibatkan terkikisnya tanah sekitar jembatan Sungai Cimanis penghubung tiga Desa , diantaranya Desa Karangmangu, Desa Kaligawe dan Desa Kaligawe Wetan Kecamatan Susukanlebak Kabupaten Cirebon. 

Hal tersebut dikatakan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cirebon, Alex Suheriayawan Kamis (14/01/2021)

Alex mengatakan pihaknya mendapatkan laporan dari pihak Muspika pada Rabu, 13 Januari 2021 Pukul 11.00 Wib kemarin,  Lokasinya berada di RT/RT 17/006 Dusun 2 Desa Susukan Agung Kecamatan Susukanlebak. 

“Kami dari BPBD melakukan assesment dan berkoordinasi dengan aparat desa dan kecamatan setempat, “ ujarnya

Kepala BPBD ini mengatakan terjadi longsoran tanah di bibir Sungai Cimanis bagian pondasi sebelah barat dengan lebar x Panjang 12x12m dan dikhwawatirkan akan terjadi longsor susulan yang mengancam beberapa rumah disekitar Jembatan yang terkikis aliran Sungai Cimanis. 

“Kebutuhan mendesak pembutan bronjong untuk menahan tembok penahan tanah (TPT) jembatan yang terkikis aliran Sungai Cimanis, “ pungkasnya.
Diharapkan peran Instansi terkait sigap dalam meminimalisir terjadinya sesuatu yang tidak diharapkan. (1c)

Demi peroleh BST " warga abaikan protokol kesehatan "

Indomedianews- Demi memperoleh Bantuan Sosial Tunai ( BST) Masyarakat mengabaikan keselamatan dan kesehatannya, terutama terkait Pandemi Covid-19.

Hal ini terlihat nyata saat pembagian BST yang dilaksanakan di Kantor Pos Sindanglaut, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Jum'at 15/01/2021.

Dari pantauan IM, ratusan Warga Desa saling berdesakan demi mendapatkan BST dengan mengesampingkan protokol kesehatan 

Dengan adanya kondisi tersebut, sangat disayangkan oleh salah seorang Aktifis peduli lingkungan, Dedi.S 

Dirinya menjelaskan dengan kondisi ini menunjukan bahwa upaya Pemerintah dalam memutus mata rantai Pandemi Covid-19 tidak maksimal.

" Keinginan Pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Corona tidak akan maksimal, jika konsep pembagian Bansosnya seperti saat ini, mengapa demikian, karena harus diakui, Masyarakat akan mengabaikan apapun demi untuk memperoleh bantuan, dan inipun bukan kesalahan Masyarakat, kebijakan yang telah diterapkan Pemerintah harus segera dilakukan evaluasi dan dicari solusi terbaik, bagaimana caranya Masyarakat memperoleh Hak nya tetapi protokol kesehatan tetap bisa dilaksanakan secara maksimal " ujar Dedi.


Sementara itu salah seorang penerima BST yang tidak bersedia namanya dicantumkan saat ditanya apakah tidak takut akan Corona, dirinya menjelaskan

" Mau bilang apa lagi kang, dibilang takut ya takut, tapi kan sayang kalau BST tidak diambil, pasrah saja lah pada Allah " tegasnya.

Ini realita yang sangat ironis, disatu sisi Masyarakat sangat membutuhkan bantuan pemerintah dalam situasi terus meningkatnya kasus Corona, di sisi lain bansos terus bergulir dengan resiko terjadinya kerumunan dan bukannya tidak mungkin diantaranya ada yang positif Corona. 

Menyikapi pelaksanaan pembagian BST yang dilaksanakan di Kantor Pos tersebut, Kasi Trantrib Kecamatan Lemahabang, H.Rian Aryanto, sedikit menyayangkan tidak adanya konfirmasi dari pihak yang berkompeten

" Kami tidak Tahu jika pembagian BST dilakukan dikantor Pos, karena memang tidak ada konfirmasi sebelumnya, mungkin alangkah lebih baik jika sebelumnya berkoordinasi dengan pihak Kecamatan,  agar kami bisa memberikan masukan, terlebih saat ini kami sedang melaksanakan giat pantauan Corona melalui program Check point', diharapkan dengan adanya giat check point' tersebut mampu meminimalisir terjadinya penyebaran Pandemi Covid-19. " Ujarnya. (1c)

2 Desa Langganan banjir " kami perlu solusi " bukan hanya nasi bungkus

Indomedianewsc- Banjir yang melanda di kecamatan waled terutama di desa mekar sari dan gunung sari kabupaten cirebon merupakan banjir tahunan .
Kondisi tersebut dikeluhkan salah seorang warga mekar sari, kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon,Ridun, Kamis, 14/01/2021.

"  hampir 15 tahun kami menderita trauma jika musim hujan tiba seperti sekarang, Selama bulan  desember hingga januari ini sudah  hampir 12 kali banjir melanda Desa kami " .Demikian keluhan Ridun warga mekar sari  sambil menggigil kedinginan.

persoalan banjir di dua desa kecamatan waled ini harusnya bisa di cari solusi tepat agar tidak berulang ulang. langganan.

Keluhan lainnya disampaikan Kuwu Desa Mekar sari, Uman.

" Betul kami banyak berterima kasih beberapa dewan kabupaten dan pusat datang  ke Desa kami dengan membawa nasi bungkus,sembako bahkan mie instans Tetapi bukan hanya itu yang di butuhkan , kami butuh solusi tepat,cerdas dari intansi terkait , terutama tolong pak imron bupati cirebon jangan biarkan kami menggigil menangis kedinginan pak" .Ujar kuwu mekar sari . ( adn 1b)

14 Jan 2021

pelaksanaan Check Point'. " pelanggar protokol kesehatan diberi sangsi ringan"

Indomedianewsc- pelaksanaan Check point' di Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon berhasil menjaring 33 pelanggar penerapan protokol kesehatan khususnya pengguna kendaraan roda dua yang kedapatan tidak menggunakan masker saat berkendara.

Hal ini disampaikan salah seorang Anggota Pol PP Kecamatan Lemahabang, Juata , Usai dilaksanakannya kegiatan tersebut, Kamis, 14/01/2021.

" Hari ini merupakan hari ketiga pelaksanaan Check Point', yang melibatkan Muspika, dalam hal ini Pol PP, TNi, dan kepolisian, dan dalam pelaksanaan tersebut kami berhasil melakukan tindakan berupa pemberian sangsi ringan berupa teguran lisan bagi 33 warga yang kedepatan tidak menggunakan masker saat berkendara, harapan kami tentunya dengan adanya kegiatan ini mampu meningkatkan kesadaran Masyarakat dalam menerapkan Protokol kesehatan, seperti, mencuci tangan dengan sabun, memakai masker,Menjaga jarak ,  menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas" ujar Juata.

Sementara itu, Kapolsek Lemahabang, Kompol, Sunarko, yang turun langsung kelapangan, menuturkan

" Pelaksanaan Check point' ini sebagai salah satu upaya memutus mata rantai penyebaran Pandemi Covid-19 sekaligus pemberian pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan, dan giat ini sebagai ajang evaluasi apakah pelaksanaan ini efektif atau tidak, yang pasti kami mengajak semua lapisan Masyarakat untuk secara bersama -sama memiliki rasa kepedulian, baik untuk pribadi maupun Orang lain ' tuturnya penuh harap.(1c)