INDOMEDIA NEWSC: Bupati Cirebon Lakukan Monitoring Pelaksanaan Nata...: Indomedianewsc- Untuk memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan Natal disejumlah gereja di Kabupaten Cirebon, Bupati Cirebo...
26 Des 2020
Bupati Cirebon Lakukan Monitoring Pelaksanaan Natal secara Virtual
Bupati dan Forkopimda, melakukan teleconference dengan tiga gereja di Kabupaten Cirebon. Teleconference dilakukan dengan pengurus gereja dan jemaat, yang usai melaksanakan kebaktian misa.
Imron mengaku cukup prihatin, dengan perayaan natal pada tahun ini, karena dilaksanakan dalam kondisi pandemi covid 19.
Namun ia berharap, kondisi tersebut tidak mengurangi sedikitpun kesakralan maupun kehidmatan dalam melaksanaan perayaannya.
"Kami memohon juga kepada jemaat, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan," ujar Imron.
Imron juga mengungkapkan, bahwa angka penyebaran covid 19 di Kabupaten Cirebon masih cukup tinggi. Tercatat sebanyak 200 orang meninggal dunia dan 821 orang masih dalam perawatan rumah sakit maupun isolasi mandiri.
Kondisi tersebut, membuat sejumlah gereja terpaksa melaksanakan kegiatan ibadah secara virtual atau dengan jumlah jemaat yang terbatas.
"Hal itu semua, demi untuk mencegah terjadinya penyebaran covid 19," kata Imron.
Namun menurut Imron, virus covid 19 juga menyadarkan kita semua, bahwa kita semua ini adalah manusia yang sama, walaupun berbeda suku, ras dan agamanya. Karena virus ini menyerang siapapun.
Oleh karena itu, Imron mengharapkan kerjasama seluruh pihak, untuk bisa bersama-sama dalam menanggulangi pandemi yang sudah berlangsung hampir setahun ini.
"Kita harus bergandengan tangan. Dan situasi ini, menyadarkan kita semua, bahwa kita saling membutuhkan satu dengan lainnya," kata Imron.
Tidak lupa, Imron juga mengucapkan selamat natal dan tahun baru untuk seluruh warga Kabupaten Cirebon yang merayakannya.
Ia berharap, tahun baru nanti, bisa diberikan keberkahan dan kedamaian, serta dihilangkannya virus covid 19 dari muka bumi.
"Semoga kita menghadapi situasi yang sulit ini, dengan keyakinan dan kedamaian, serta dipenuhi oleh kekuatan cinta," kata Imron. (1c)
Pos Tsinga Satgas Pamrahwan Yonif/756/WMS Gelar Acara Bakar Batu Bersama Masyarakat
Dansatgas Pamrahwan Yonif 756/WMS Mayor Inf Marolop Edison Bala Hutapea menyampaikan bahwa acara bakar batu juga merupakan salah satu bentuk kearifan lokal budaya masyarakat setempat.
"Kegiatan ini merupakan tradisi rutin yang dilakukan setiap tahunnya di Kampung Baenekogom Tsinga", ungkap Dansatgas dihubungi melalui telpon selulernya.
Sementara itu Dan Pos Tsinga Letda Inf Riyanto mengatakan, pada tahun ini pos Tsinga berkesempatan untuk ikut terlibat secara langsung dalam kegiatan acara bakar batu bersama masyarakat kampung Beanekogom Tsinga.
"Disamping sebagai aparat keamanan yang bertugas memberikan dan menjamin rasa aman pada masyarakat, kami juga turut serta terlibat secara langsung bergotong royong bersama masyarakat mulai dari menyiapkan tempat di lapangan helypad Tsinga, mengambil bahan-bahan yang akan digunakan untuk acara bakar batu berupa pengambilan batu di sungai, kayu serta daun-daun di hutan sampai pada pelaksanaan kegiatan hingga selesainya", terangnya.
Sementara itu, untuk bahan-bahan yang akan dimasak dalam acara bakar batu antara lain,
1. Babi lima ekor
2. Betatas lima noken
3. Jagung tiga noken
4. Keladi lima noken
5. Sayuran lima noken
Pada kesempatan acara bakar batu kali ini, pos Tsinga satgas Pamrahwan Yonif 756/WMS melalui Danpos Letda Inf Riyanto memberikan bantuan sumbangan berupa pakaian pada masyarakat kampung Beanekogom Tsinga yang bertuliskan *NKRI HARGA MATI*,Tulisan tersebut mengandung makna untuk menumbuhkan rasa cinta dan rela Berkorban pada Tanah Air Indonesia serta mau dengan Ikhlas menjaga Kedaulatan Negara Indonesia.
Kepala Suku Kampung Baenekogom Bpk Yoab Beanal (65 thn) mewakili seluruh masyarakat Kampung Beanekogom Tsinga memberikan Apresiasi dan berterima kasih pada Pos Tsinga Satgas Pamrahwan Yonif 756/WMS karena dengan cepat dapat beradaptasi dan berbaur dengan masyarakat serta selalu membatu masyarakat dalam hal kegiatan yang positif
"Sungguh Luar biasa untuk pos Tsinga Satgas Pamrahwan Yonif 756/WMS Semoga dimanapun berada Selalu dalam lindungan Tuhan." harapnya.
Penrem172 (Lis 1b)
24 Des 2020
Pohon Tumbang Menutup Poros Jalan Keerom, Satgas Yonif MR 413 Kostrad Cepat Tanggap Evakuasi
Hal tersebut disampaikan Wadansatgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad Pos Kout KM 31 Kapten Inf Hervin Rahadian Jannat dalam konfirmasinya di Pos Satgas KM 31 Distrik Arso Kabupaten Keerom. Kamis (24/12).
"Intensitas hujan lebat di penghujung tahun 2020 pada pekan ini mengakibatkan pepohonan di sepanjang ruas jalan bertumbangan. Jelas dampaknya sangat mengganggu lalu lintas dari kedua arah baik dari Jayapura menuju Keerom maupun sebaliknya." Ungkap Hervin saat memimpin pelaksanaan pembersihan Poros Jalan.
"Untungnya dengan berbekal kedekatan Satgas dan masyarakat, sehingga proses evakuasi pohon yang berhamburan di jalan dapat diselesaikan dengan cepat. Lalu lintas pun kembali normal setelah pelaksanaan kegiatan pembersihan jalan." Tambahnya.
Mendapat laporan dari Wadansatgas, Mayor Inf Anggun Wuriyanto S.H., M.Han selaku Wadansatgas mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Pos Kout KM 31. "Terimakasih atas respon cepat yang dilakukan Pos Kout KM 31 untuk mengevakuasi pohon yang tumbang menutupi jalan. Terlebih dapat menggerak masyarakat juga untuk bersama-sama dalam proses pembersihan tersebut. Hal yang kecil ini harus terus kita tularkan kepada masyarakat lainnya." Tutur Dansatgas.
Pensatgas 413 (1b)
H.Lili mengucapkan selamat " Atas terpilihnya Kuwu Muali menjadi ketua FKKC Kabupaten Cirebon"
Dengan terpilihnya Muali sebagai Ketua FKKC diharapkan Kabupaten Cirebon akan lebih baik dari yang sudah baik, hal tersebut seperti yang disampaikan Salah seorang Kontestan , H.Lili. S, Kamis, 24/12/2020
" Pertama saya mengucapkan selamat kepada Kuwu Muali atas terpilihnya sebagai ketua FKKC Kabupaten Cirebon, tentunya secara pribadi saya sangat berharap kedepannya dibawah kepemimpinan Pak Muali Kabupaten Cirebon akan lebih baik, khususnya dalam memperhatikan keberadaan para Kuwu agar semua yang diinginkan para Kuwu bisa tertampung, yang utama lagi saya secara pribadi berharap agar Kedepannya FKKC memiliki Lembaga Hukum yang bertujuan untuk membantu para Kuwu jika suatu saat menghadapi persoalan ' ujarnya.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan
" Saya percaya Pak Kuwu Muali memiliki kemampuan untuk memimpin FKKC, dan saya sangat yakin dibawah kepemimpinannya Kabupaten Cirebon akan lebih baik dan tidak ada lagi istilah Kuwu Barat atau timur, yang pasti sekali lagi saya tekankan selamat bertugas dan kepada seluruh Kuwu Se Kabupaten Cirebon untuk secara bersama sama mendukung Ketua FKKC demi kemajuan Desa secara berkesinambungan" pungkas H.Lili. (1c)
Hasil Mubes "Kuwu Muali Terpilih Menjadi Ketua FKKC Periode 2020-2023"
Sedangkan dalam Pemilihan Ketua Forum Komunikasi Kuwu Cirebon periode 2020 – 2023 yang berlangsung dari 4 calon itu di menangkan oleh Kuwu Muali dari Desa Keraton Kecamatan Suranenggela Kabupaten Cirebon.
Perhelatan Mubes itu sendiri ada 4 kandidat calon ketua FKKC yaitu, Kuwu H. Lili Mashuri, Kuwu Alek, Kuwu Bambang dan Kuwu Muali. Dari hasil pemilihan yang berlangsung itu, Dimenangkan oleh Kuwu Muali yang mendapatkan suara 103 lebih unggul dari ke 3 calon kandidat lainnya.
Dalam momen kemenangannya Kuwu Muali mengatakan, dirinya akan merangkul semua Kuwu se kabupaten Cirebon. Bahkan dia akan memperkuat silaturahmi antar Kuwu dan menjaga Marwah kuwu.
" Kami akan bekerja sama dengan berbagai pihak demi kemajuan FKKC dan desa serta program kinerja Kuwu agar tetap bersinergi dengan instansi terkait lainnya di Kabupaten Cirebon." Ungkapnya.
Kuwu Mualipun berjanji, dirinya akan menjadi fasilitator, antara Pemerintah Kabupaten Cirebon dan desa. Pasalnya seorang kuwu menjadi ujung tombak program pemerintah, baik infrastruktur dan bantuan lainnya yang langsung berhadapan dengan masyarakat.
Diapun mengucapkam terima kasih kepada semua para Kuwu, semua pihak dan instansi terkait lainnya yang telah mensukseskan Mubes FKKC di Cirebon. Lebih dari itu, dirinya membutuhkan dukungan dari para kuwu untuk bersama memajukan FKKC dan pembangunan program desa agar lebih maju dan berkembang serta bersinergi dengan pemerintah daerah. Pungkasnya. (1c)
