12 Des 2020

Kecamatan Astanajapura Zona Merah " 137 Positif , 8 Meninggal Dunia '

Indomedianewsc- dua hari data masuk, puluhan warga Kecamatan Astanajapura positif Covid-19.

Keberadaan penyebaran virus Covid- 19 kian hari seakan sulit untuk dibendung, bahkan ada kesan Masyarakat sudah tidak peduli dengan keadaan tersebut.

Dengan adanya hal tersebut, Masyarakat perlu diberi pemahaman dan himbauan yang berkesinambungan, agar penyebaran virus Corona bisa diminimalisir.

Salah satu caranya adalah dengan adanya keterbukaan informasi publik secara gamblang.

Hal ini pula yang dilakukan pihak Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirrbon, yang memampang papan informasi perkembangan tentang keberadaan Pandemi Covid-19.

Camat Astanajapura, M.Iing Tadjudin , saat melakukan perbincangan dengan IM, diruang kerjanya, Jum'at 11/12/2020 menjelaskan tujuan pemasangan papan informasi publik di Kantor kecamatan tersebut

" Dengan dipasangnya papan informasi terkait Pandemi ini diharapkan Masyarakat sadar dan paham, bahwa Corona ini memang ada, dengan demikian tentunya kami sangat berharap adanya kesadaran Masyarakat untuk semakin membiasakan 3M, ( memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak ) hal ini perlu diterapkan agar kita semua bisa meminimalisir adanya penyebaran Pandemi Covid- 19" ujarnya

Lebih lanjut Iing menjelaskam " informasi yang kami  terima dari dua Puskesmas yang ada  di Kecamatan Astanajapura , dalam hal ini Puskesmas Sidamulya dan Puskesmas Astanajapura tertanggal 10/12/2020 sampai Jum'at 11/12/2020 bahwa Warga Positif Corona sebanyak 137 Orang dan yang meninggal Dunia sebanyak 8 Orang, ini menandakan bahwa kita benar benar harus paham, bahwa Corona itu nyata dan kita semua harus saling peduli dengan kesehatan pribadi maupun Orang lain " pungkasnya.

Sementara itu, salah seorang Pemerhati Kesehatan, Amak, menjelaskan

" Seharusnya semua instansi memasang papan informasi tentang data warga yang positif maupun meninggal akibat Corona, jadi bukan hanya sebatas imbauan, selain dari itu kita ini tidak cukup hanya bekerja dengan imbauan tanpa adanya ketegasan dalam penegakan aturan, ini terlihat dari masih banyaknya Masyarakat yang melaksanakan kegiatan dengan mengundang banyak warga untuk berkumpul, apapun alasannya, Astanajapura ini sudah masuk zona merah, maka harus ada ketegasan Hukum atau sangsi bagi yang melanggar protokol kesehatan, intinya tidak cukup hanya dengan himbauan tanpa adanya sangsi tegas " ujar Amak. ( 1c)

SATGAS YONIF PARA RAIDER 432 KOSTRAD MELAKSANAKAN BANTUAN KESEHATAN DAN MEMBAGIKAN MAKANAN GRATIS




Indomedianewsc -Satgas Pamrahwan Yonif Para Raider 432/3/3 Kostrad turut serta terjun membantu masyarakat di Kampung Longkoboma Kab. Tolikara untuk memberikan pelayanan kesehatan berupa pengecekan tensi, pengobatan masyarakat yang sakit dan juga dalam memperingati HUT Yonif Para Raider 432/WSJ, Pos Karubaga memberikan makanan secara gratis kepada masyarakat.
Kampung Karubaga, Kab. Tolikara, Prov. Papua (10/12/2020)

Kegiatan ini mendapat respon yang baik dari masyarakat karena antusiasme mereka dalam menyambut kedatangan Pos di kampungnya, hal tersebut disampaikan langsung oleh Danki SSK 1 Pos Karubaga yaitu Lettu Inf Pusdika D.A, bahwa juga selain memperingati HUT Batalyon, pos juga berupaya semaksimal mungkin memberikan bantuan kepada masyarakat disekitarnya.

Dalam hal ini masyarakat menyampaikan banyak terima kasih karena atas bantuanya masyarakat di kampung Longkoboma dan mereka menjadi lebih dekat dengan aparat TNI khususnya dari Pos Satgas dan juga mengucapkan selamat HUT kepada Batalyon 432.

Kedepanya kami akan lebih intens dalam melihat kekurangan di masyarakat, tentunya juga akan memberikan hal yang berkesan untuk masyarakat nantinya. Kata Danki SSK 1 Pos Karubaga. Semoga sekecil apapun kegiatan yg dilaksanakan dapat memberikan manfaat kepada seluruh masyarakat sekitar (Lis 1b)

Swab Kedua, Bupati Cirebon Masuk Level Aman



Indomedianewsc- Pasca terkonfirmasi covid 19 sepuluh hari yang lalu, Bupati Cirebon Drs H Imron, M.Ag, menjalani uji swab yang kedua, untuk mengetahui kondisi kesehatnnya saat ini. 

Hasil yang didapatkan dari uji swab tersebut, Bupati Cirebon masih dinyatakan positif covid 19. Namun, kondisinya sudah bertambah membaik. 

Imron menuturkan, berdasarkan pernyataan tim dokter yang melakukan uji swab, saat ini dirinya berada di level 33-34.

"Level tersebut sudah aman, karena menuju sembuh. Beberapa hari lagi juga sembuh," ujar Imron, Jumat 11 Desember 2020.

Oleh karena itu, Imron juga tetap meminta doa dari seluruh masyarakat Kabupaten Cirebon, untuk kesembuhannya. 

Selama masa isolasi, Imron mengaku tidak merasakan gejala apapun. Pasca terkonfirmasi covid 19, ia langsung mendapatkan arahan dari tim dokter, untuk segala aktivitas yang dilakukan. 

Sehingga saat menjalankan isolasi, Imron tetap menjaga kebugaran badannya, dengan ruti melakukan olahraga. 

"Saat isolasi, saya isi kegiatannya untuk olahraga, baca qur'an dan buku," ujarnya. 

Selain itu, Imron juga menyarankan kepada warga yang sedang menjalani isolasi, agar memiliki optimisme untuk sembuh. Karena menurutnya, suasana hati yang optimis, sangat berpengaruh untuk pemulihan kesehatan. 

Imron juga kembali mengingatkan kepada warga Kabupaten Cirebon, untuk tetap menjalankan protokol kesehatan. Terutama menerapkan Menjaga Jarak, Mencuci Tangan dan Memakai Masker (3M). 

Mantan Kepala Kemenag Kabupaten Cirebon ini juga, meminta kepada satgas covid 19 Kabupaten Cirebon, untuk terus melakukan sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat, terkait covid 19. Karena ia melihat, cukup banyak masyarakat yang tidak patuh menerapkan protokol kesehatan. 

"Agar pandemi covid 19 cepat selesai, harus ada kesadaran masyarakatnya," ujarnya. (1c)

11 Des 2020

PWI Cirebon Adukan Akun FB Zaetun Karya ke Polresta Cirebon




Indomedianewsc - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cirebon mengadukan Zaetun Karya warga Pabuaran Lor, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon, ke Polresta Cirebon. 

Surat pengaduan masyarakat (dumas) ke Polresta Cirebon diserahkan Ketua PWI Cirebon, Moh Noli Alamsyah pada Kamis (9 Desember 2020), diterima petugas piket Brigadir I Gede Arguna.

Zaetun Karya melalui akun FB nya telah menulis status yang berisi penghinaan dan pencemaran nama baik terhadap profesi wartawan. Dalam statusnya, Zaetun Karya menuduh wartawan menerima suap. Atas tulisan di FB itu, Zaetun Karya diduga melanggar Pasal 27 dan Pasal 45 UU ITE, Pasal 310 ayat 2 KUHP dan Pasal 311 KUHP.

"Statusnya jelas menghina dan menjelekkan profesi wartawan. Kami sebagai organisasi profesi wartawan merasa tidak terima atas tuduhan dalam status FB Zaetun Karya," tandas Ketua PWI Cirebon, Moh. Noli Alamsyah didampingi Wakil Sekretaris PWI, Toto M. Said.

Menurut Noli, FB merupakan media sosial yang terbuka atau sudah ranah publik. Artinya, status FB yang mencemarkan profesi wartawan itu sudah diketahui masyarakat umum.

Hal ini tentu saja merugikan, karena profesi wartawan itu mulia. Bila ada pihak yang merasa dirugikan atau ada yang mengetahui perilaku negatif, maka itu oknum wartawan yang harus disebut namanya.

"Jadi jangan menyebut profesi wartawan, tapi sebut nama saja. itu oknum, jangan menyebut profesi wartawan secara umum. Kalau menyebut profesi, maka itu menyerang wartawan secara umum," jelasnya.

Noli mengingatkan jangan ada yang menuduh profesi wartawan. Kalau pun ada yang berbuat kekeliruan maka itu oknum yang disebut saja nama dan medianya apa.

PWI Cirebon mengambil langkah hukum sebagai pembelajaran untuk hati-hati dan menghormati profesi mulia wartawan. Siapa pun yang menghina profesi wartawan harus diproses hukum .

"Perlu ada langkah hukum, agar tidak sembarangan menuduh. Ini juga efek jera bagi siapa pun untuk tidak menghina profesi wartawan," tegasnya.

Pihak PWI juga meyakini semua organisasi dan insan pers tidak terima dihina oleh siapa pun. (1c)

RATUSAN KANTONG DARAH, KOREM 172/PWY GELAR DONOR DARAH SAMBUT HARI JUANG KARTIKA



Indomedianewsc -Dalam rangka menyambut Hari Juang Kartika (HJK) Ke-75 yang jatuh pada tanggal 15 Desember mendatang, Korem 172/Praja Wira Yakthi menggelar kegiatan donor darah yang diikuti oleh beberapa satuan di jajaran Korem 172/PWY dan instansi lain seperti Satuan Brimob di Aula Makorem 172/PWY, Kamis (10/12/2020).

Komandan Korem 172/Praja Wira Yakthi Brigjen TNI Izak Pangemanan ditemui disela-sela kegiatan menyampaikan bahwa donor darah tersebut dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Juang Kartika Ke-75 tahun 2020, serta diharapkan selain untuk menambah persediaan cadangan darah di PMI tentunya dapat membantu saudara-saudara kita yang sangat membutuhkan, apalagi bertepatan dengan bulan Kasih Desember saat ini untuk diisi dengan saling berbagi kasih dengan sesama.  

 “Kegiatan donor darah dalam rangka menyambut Hari Juang Kartika ini diharapkan target 350 kantong darah dapat tercapai, dilihat dari daftar yang sudah tercatat saat ini, selain itu juga kegiatan ini tetap kita laksanakan sesuai dengan protokol kesehatan, apalagi dalam situasi Covid-19,” ucap Brigjen TNI Izak Pangemanan.

Tidak hanya itu, Danrem 172/PWY juga menekankan kepada seluruh peserta donor darah agar tetap mengikuti protokol kesehatan dengan cara menerapkan 3M. “Untuk para peserta harus tetap memperhatikan protokol kesehatan yaitu menjaga jarak, pakai masker dan mencuci tangan sebagai upaya untuk mensosialisasikan himbauan dan mendukung kebijakan pemerintah dalam mengatasi penularan Covid-19,” terang Danrem.

Sementara itu, Waidiono Santoso, S.KM. selaku penanggung jawab P2D2S unit transfusi darah PMI Kota Jayapura sangat mengapresiasi kegiatan donor darah yang diselenggarakan oleh Korem 172/PWY, dimana para pendonor dari prajurit begitu antusias.

“Saya selaku penanggung jawab P2D2S unit transfusi darah PMI Kota Jayapura sangat berterimakasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada Komandan Korem 172/PWY yang telah menyelenggarakan kegiatan donor darah ini, karena tentunya sangat bermanfaat bagi para pasien yang membutuhkan darah,” ungkap Waidiono Santoso.

Selain itu Waidiono juga mengatakan bahwa PMI sangat terbantu dengan kegiatan donor darah tersebut, dan juga bagi para pendonor dapat memperoleh manfaat kesehatan serta memberikan nafas kehidupan baru kepada pasien yang membutuhkan darah tersebut.

Penrem172 (Lis 1b)

Pemdes Ambit " Anggarkan DD untuk penanganan Sampah "

Indomedianewsc- persoalan sampah yang hampir terjadi di seluruh Desa menjadi bahan pemikiran yang perlu segera dicari solusi dalam penanganannya.
Ini pula yang dilakukan Pemerintah Desa Ambit, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon.
Dalam keterangannya, Kuwu Desa Ambit, Nurwandi,menuturkan kepada IM, 10/12/2020.
" Kami Tahun ini InsyaAllah menganggarkan untuk penanganan sampah menggunakan Anggaran Dana Desa Tahun Anggaran 2020, kurang lebih Rp.65.000.000, diharapkan dengan anggaran yang tersedia. Persoalan sampah yang ada di Desa kami segera bisa teratasi, karena memang kondisinya sudah sangat menghawatirkan" ujarnya.

Lebih lanjut Kuwu yang sekaligus Ketua FKKC kecamatan Waled ini menuturkan

" Persoalan sampah ini sebenarnya menjadi persoalan kita semua dan harus dicari solusi terbaiknya, khususnya adanya kesadaran Masyarakat untuk membudayakan hidup sehat dan bersih, dan yang paling utama adalah membiasakan membuang sampah pada tempatnya, karena dengan kondisi saat ini dimana kerap terlihat beberapa tumpukan sampah, selain akan menimbulkan berbagai penyakit juga sudah pasti membuat pemandangan yang kurang sedap, ini adalah sebuah realita yang tidak bisa untuk dipungkiri " pungkasnya. (1a)