13 Sep 2020

Antisipasi penyebaran Covid-19 peran serta Masyarakat perlu digalakan

Indomedianewsc - Penegakan disiplin protokol kesehatan secara terus menerus dilakukan oleh Pemerintah Kota Cirebon bekerja sama dengan Kodim 0614/Kota Cirebon dan Polres Cirebon Kota guna menyadarkan masyarakat akan pentingnya 3 M dalam mencegah penularan Covid -19 yang masih meningkat.

Salah satu langkah penegakan disiplin protokol kesehatan dengan melakukan razia masker di jalan Siwangi (depan Balai Kota Cirebon) oleh personil gabungan TNI, Polri dan Satpol PP Kota Cirebon, Sabtu malam 12/09

Wali Kota Cirebon yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada personil yang melaksanakan razia sebagai bentuk tanggungjawab menjaga kesehatan serta mengingatkan kembali kepada masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan dalam memerangi Covid-19.

Dandim 0614/Kota Cirebon Letkol Inf Herry Indriyanto melalui Pasiops menyampaikan Kodim 0614/Kota Cirebon siap bersinergi dengan Pemerintah Kota Cirebon, Polri dan instansi lainya dalam rangka penegakan disiplin menjalankan protokol kesehatan.

"Semoga peran serta Kodim 0614/Kota Cirebon mampu membangkitkan semangat untuk bersama sama memutus  rantai penyebaran Covid-19" pungkas Pasiops. (2a)

peringatan HUT RI dan Tahun Baru Islam gelar acara hitanan masal

Infomedianeswc-. Dalam rangka memperingati HUT RI yang ke 75 tahun dan tahun baru Islam 1442 H masjid THAYIBAH Desa Astapada Kecamatan Tengahtani Kabupaten Cirebon menggelar acara khitanan masal. Minggu (13/09)

Ketu panitia Bagus Marzuki melalui Imam mengatakan.    "Khitanan massal ini selain acara rutin yang kami laksanakan setiap 2 tahun sekal, i sekaligus juga dalam memperingati hari kemerdekaan RI yang ke 75 dan tahun baru Islam 1442 H kami bersama pemerintah desa serta semua unsur masyarakat dan karang taruna gotong royong dalam menggelar acara ini.

Sebanyak 48 peserta yang mengikuti acara ini yang berasal dari desa setempat dan luar desa Astapada alhamdulilah respon masyarakat sendiri sangat antusias terbukti dari banyaknya peserta selain khitanan masal juga ada pengajian umum yang diisi ustad alh-habib masholeh bin Muhammad bin Yahya dan Gus Yaman ada juga acara festival karnaval dari anak-anak muda Astapada dan luar desa Astapada ikut berpartisipasi.

Kami pun selalu menghimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan seperti selalu menggunakan masker dan sebelum masuk ke area khitan masal untuk mencuci tangan terlebih dahulu.

Saya berterimakasih kepada semua yang telah ikut membantu mensukseskan khitan masal ini sampai selesai mudah-mudahan acara ini dapat terus berjalan ditahun-tahun berikutnya dan dapat lebih maju lagi serta mampu menimbulkan kepedulian-kepedulian relawan " tuturnya.

Sementara itu Makali , Kuwu astapada mengatakan.  'Alhamdulilah kegiatan khitanan masal ini dapat berjalan lancar dan khidmat semoga kedepan dapat lebih banyak lagi pesertanya dan lebih ramai lagi acaranya " ujarnya 

Harapan Makali mudah-mudahan anak-anak yang telah dikhitan bisa menjadi anak yang soleh berbakti kepada orang tua dan berguna bagi negara dan agama.(2a)

Forum Silaturahmi Paguyuban Sedulur Cirebon (PSC) Maksimalkan Peran UMKM di Era Medsos

Indomedianewsc-. Forum Silaturahmi Paguyuban Sedulur Cirebon (PSC) mengadakan aksi Bazzar UMKM dalam rangka menggiatkan pelaku UMKM yang tergabung dalam wadah silaturhim PSC. Minggu (13/09) Firman ketua PSC mengatakan. “ Alhamdulilah pada hari ini kami dari komunitas paguyuban sedulur Cirebon dapat menggelar bazar UMKM untuk membantu UMKM teman-teman kita yang mereka juga sudah mulai awal berusaha kita coba membantu dijadikan satu komunitas yang nanti kita bantu baik dalam penjualannya maupun pemasarannya “ ujarnya. Lebih lanjut dirinya menuturkan “Kita memfasilitasi UMKM-UMKM yang biasanya UMKM kami bukan dari pedagang kaki lima, tetapi UMKM yang dari ibu-ibu rumah tangga, mereka belum pernah mengadakan penjualan ditempat bazar seperti ini, oleh karenanya kita bantu memfasilitasinya menyediakan tempat biar mereka juga tidak hanya berjualan dari rumah saja, jadi kita membantu dengan mengadakan bazar seperti ini insya Allah nanti kedepannya akan menjadi kegiatan rutin” lanjutnya. Lebih rinci Firman menjelaskan “Untuk sekarang yang mengikuti bazar UMKM sendiri baru ada 10 UMKM sebenernya banyak yang ingin mengikuti bazar UMKM ini tetapi karena ini baru pertama launching jadi kita Batasin dulu karena kita juga masih mencari tempatnya dimana yang strategis. Alhamdulilah respon dari masyarakat sendiri cukup bagus mereka membutuhkan bantuan komunitas-komunitas seperti ini untuk membantu mereka dalam penjualan UMKM, Insya Allah kedepan kita akan bekerjasama dengan dinas koperasi dibidang UMKM tetapi untuk sementara ini belum namun demikian kita ada rencana ke sana untuk kerjasama lebih jauh lagi” ujarnya Firman berharap, pihaknya ingin membantu UMKM industri yang rumahan, agar mereka bisa memperomosikan produknya, salah satunya melalui media social, karena sekarang jamannya media sosial , bahkan pihaknya sudah siapkan tekhnisi dan ahlinya.( 2a )

TNGC beserta TNI/Polri Antisiapasi terjadinya kebakaran Hutan

Indomedianewsc - Untuk mengantisipasi kebakaran lahan yang kerap terjadi akhir-akhir ini, Babinsa Setianegara Koramil 1510/ Cilimus melaksanakan patroli di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), Minggu (13/9/2020). Menurut Serka Mulyadi, dirinya bersama anggota Polsek Cilimus, dan anggota TNGC melakukan pengawasan di daerah rawan kebakaran. "Kami di sini berjaga agar jika tiba-tiba terjadi kebakaran bisa langsung ditangani. Ini karena situasi cuaca saat ini sedang angin kencang dan suhu udara yang cenderung panas. Jadi, bisa dikatakan ini sangat rawan terjadi kebakaran," ungkapnya. Seperti diketahui, sebelumnya terjadi kebakaran lahan dalam 2 hari di blok Cirendang dan blok Pejaten desa Padabeunghar kecamatan Pasawahan, pada hari Rabu tanggal 9 September 2020 dan Pada hari Jumat tangga 11 September 2020. Dengan adanya kerjasama dari seluruh unsur terkait, diharapkan mampu mengantisipasi terjadinya kembali kebakaran Hutan, untuk itu diminta peran serta dari semua pihak untuk secara bersama-sama menjaga lelestarian Hutan secara menyeluruh ( 2a )

12 Sep 2020

Sosialisasi 3M Cegah Covid-19, Koramil 1712 Jatiwangi Bagikan Masker ke Pedagang dan Pengunjung Pasar

Indomedianewsc , Upaya mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, terus dilakukan dalam gebrak masker dengan sasaran sejumlah pusat keramaian di wilayah Koramil 1712/Jatiwangi, Kodim 0617/Majalengka, Sabtu (12/9/2020). Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf Andik Siswanto, melalui Danramil 1712/Jatiwangi Kapten Cba Suhardi mengatakan, anggota koramil terus melakukan sosialisasikan 3M atau Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak agar masyarakat bisa terhindar dari wabah penyebaran Covid-19. "Pembagian masker yang kita bagikan ini untuk pengunjung Pasar Tradisional Desa Ciborelang diharapkan gerakan sejuta masker ini dapat mengurangi atau memutus rantai penularan Covid-19," ujar Kapten Cba Suhardi. Lebih lanjut dirinya menuturkan, pembagian masker ini merupakan program Gebrak Sejuta Masker untuk memutus mata rantai Covid-19. Terjadinya peningkatan jumlah kasus Covid-19 kita perlu kerja keras dari seluruh stake holder terkait untuk selalu konsisten menyuarakan disiplin protokol kesehatan kepada masyarakat luas. "Kami dari TNI dan Unsur Muspida lainnya bersinergi menggugah kesadaran masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan. Salah satunya adalah menggunakan masker saat beraktivitas khususnya diluar rumah," jelasnya (2a)

Satpol PP Kabupaten Cirebon dan Kecamatan Mundu Operasi Masker, 41 Warga terjaring

Indomedianewsc, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon, melakukan razia masker, yang dilakukan oleh Satpol PP Kabupaten, di Kecamatan Mundu, dan dilakukan di beberapa lokasi, Jumat (11/09/20).

Disampaikan Plt. Kabid Tibum Tranmas Satpol PP Kabupaten Cirebon, Drs. Dadang Purnomo, melalui MP Kecamatan Mundu Ahmad Sukiman, menyampaikan secara letak geografis Kecamatan mundu merupakan daerah yang berbatasan langsung dengan Kota Cirebon, pihaknya melakukan gerakan razia masker, yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya menaati himbauan pemerintah dimasa Pandemi Virus Corona.

Kegiatan tersebut di lakukan di 3 lokasi yang berbeda yaitu, di kantor kecamatan, Desa Setupatok, dan juga desa Banjarwangunan, satu upaya pihak kecamatan yang peduli akan keselamatan masyarakatnya agat tidak terpapar Covid-19, sekaligus untuk menghambat penyebaran virus Corona, 

Dengan  menelusuri tempat-tempat yang berpotensi terjadi kerumunan dan mengundang orang banyak, dan bagi pengendara baik mobil dan motor maupun masyarakat yang beraktifitas diluar rumah   yang kedapatan tidak mengenakan masker akan ditindak oleh petugas.

“Jadi sistemnya jemput bola, kita susuri ke tempat-tempat keramaian. Secara teknis pada pelaksanaannya, bagi warga yang ditemukan bila tidak mengenakan masker maka diberi tindakan tegas berupa sanksi sosial, berupa menyapu, pushup dan teguran lisan,” tandasnya.

"Hingga  sampai hari ini masih sanksinya sosial atau administratif, bukan bentuk materi, hingga mendapatkan instruksi dan kebijakan dari kabupaten,” ungkapnya.

Dari kegiata tersebut sebanyak 41 warga pengendara motor terkena razia masker, yang di lakukan tim di tiga lokasi, Dirinya menghimbau kepada masyarakat untuk lebih menaati himbauan pemerintah dengan tetap Menggunakan Masker,Menjaga Jarak,dan Mencuci Tangan (3M).

Sementara itu, Camat Mundu Anwar Sadat mengapresiasi adanya operasi masker bagi masyarakat  yang beraktifitas diluar rumah,yang kedapatan tidak menggunakan masker.

Meskipun dalam kondisi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), namun bukan berarti mengabaikan himbauan pemerintah, diharapkan agar masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Mundu untuk mematuhi himbauan pemerintah dimasa Pandemi Virus Corona, pungkasnya (1e)