Indomedianewsc - Usai
dilaksanakannya swab tes pada 19 Agustus
2020, terkonfirmasi 7 Warga Desa
Mertapada Kulon, 2 Warga Desa Munjul dan 1 Pegawai Puskesmas Sidamulya,
Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Positif Covid-19.
Dengan adanya hal tersebut,
Puskesmas Sidamulya ditutup
sejak selasa 25/08/2020 sampai dengan
Jum’at 28/08/2020.
Hal ini dibenarkan oleh Kasi Pemerintahan Kecamatan
Astanajapura, Yayat. S. Jum’at 28/08/2020.
“ memang setelah dilaksanakannya Swab tes pada tanggal 9
Agustus, diperoleh informasi bahwa ada 7 Warga Desa Mertapada Kulon, 2 Warga
Desa Munjul dan satu pegawai Puskesmas sidamulya yang positf Covid-19, dan semuanya sudah dilakukan perawatan di
Rumah Sakit Waled, sementara dari informasi yang kami peroleh, untuk 2 Warga
Desa Munjul menerapkan Isolasi
Mandiri, selain itu dari informasi yang kami peroleh saat ini, bahwa 7
Warga Desa Mertapadakulon sudah pulang dan dinyatakan sembuh, namun demikian
kami akan terus melakukan pemantauan “
ujarnya.
Sementara itu, Kasi Trantrib Kecamatan Astanajapura, Herry
Soemardjono, menjelaskan langkah yang
akan dilakukan oleh jajarannya “ kami saat ini sedang terus
berkordinasi dengan berbagai pihak, baik
dari Pemerintah Kabupaten, TNI/POLRi tentang langkah apa saja yang akan
dilakukan guna mencegah terjadinya penyebaran
Virus Corona semakin meluas, oleh
karenanya kami menghimbau kepada seluruh Warga Masyarakat untuk tetap
melaksanakan protocol kesehatan, salah satu caranya adalah biasakan
menggunakan masker “ ujarnya.
Dengan telah ditemukannya
Warga Kecamatan Astanajapura yang
positif Covid-19, Camat Astanajapura, M. Iing Tadjudin, langsung mengambil
langkah tegas “ dengan adanya warga kami yang positif
Covid-19, maka langkah yang saya lakukan adalah dengan tegas agar pihak Sekolah
tidak melaksanakan belajar mengajar secara langsung atau tatap muka, bahkan
untuk pelayanan di Kantor Kecamatan sendiri kami batasi hanya sebanyak 20 Orang
dalam setiap Harinya, dan dengan kejadian tersebut kalaupun Pemerintah
Kabupaten menilai bahwa Kecamatan Astanajpura tidak masuk dalam zona merah,
maka saya secdiri tegaskan, Bahwa Asjap
zona merah, ini kami lakukan agar semua pihak tidak menganggap Corona ini sesuatu yang biasa-biasa saja, dan
hal inipun harus disadari oleh semua pihak, termasuk Masyarakat itu
sendiri, saya mengajak kepada siapapun,
untuk perduli akan kesehatan diri sendiri maupun Orang lain “ tegas Iing. Bahkan
lebih lanjut dirinya menuturkan “ kalau
memang dirasa masih belum positif aman,
saya anjurkan kepada Kepala Puskesmas sidamulya untuk menutup dan menghentikan pelayanan kepada
Masyarakat, sampai semuanya benar-benar aman “ pungkasnya. Hingga berita ini dibuat, Puskesmas Sidamulya
masih ditutup. (1c )