Tampilkan postingan dengan label BUMDES. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label BUMDES. Tampilkan semua postingan

3 Okt 2020

Munjul dan Cipeujeuh Kulon Akan menjadi Kawasan Desa Digital pada 2021

Kunjungan Diskominfo dan RTIK Kabupaten Cirebon  ke Desa Munjul

Indomedianewsc. Desa Munjul Kecamatan Astanajapura dan Desa Cipeujeuh Kulon Kecamatan Lemahabang Kabupaten Cirebon menjadi Target Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Jawa Barat untuk dijadikan sebagai DESA DIGITAL Tahun 2021.

Pada tahun 2021 Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat merencanakan Pembangunan Desa Digital melalui Program KAWASAN DESA DIGITAL. Dalam hal ini Kawasan merupakan gabungan beberapa desa yang dapat membentuk kerjasama dalam berbagai sektor untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.

Jumat kemarin ( 02 Oktober 2020 ) Tim dari Diskominfo Kabupaten Cirebon mengunjungi 2 desa yang menjadi target sebagai Kawasan Desa Digital tersebut. Ryan, sebagai ketua Tim menyampaikan kepada Kuwu Desa Munjul bahwa desanya akan mendapatkan program bantuan dari Provinsi dan meminta kesiapannya dengan dibuktikan oleh kelengkapan dokumen-dokumen yang diminta oleh Diskominfo Provinsi.

Chaerudin, Kuwu Desa Munjul menyatakan siap dan akan berkomitmen untuk menerima bantuan tersebut. “Demi kemajuan Desa Munjul, apapun akan saya lakukan, melengkapi dokumen, bekerjasama dengan Desa lain yang juga mendapatkan bantuan ini, dan menghidupkan Sistem Informasi Desa berbasis Web.

Kami telah membentuk sebuah Tim yang mengelola web desa dan Medsos resmi milik desa, mereka semua telah siap untuk membangun Desa Munjul tercinta” Lanjut Kuwu Munjul. 

Menurut Ketua RTIK Kota Cirebon Moh. Arifin, S.Kom Bantuan Jaringan internet ini nanti akan dikelola oleh BUMDES dan diambil keuntungannya untuk meningkatkan PAD.(1d)


10 Sep 2020

Nama Kapolsek Astanajapura dicatut...Uang BUMDES Raib

Indomedianewsc -  mengatasnamakan Kapolsek Astanajapura, Uang BUMDES sebesar Rp. 6000.000 raib. Hal tersebut terjadi pada Kamis, 03/09/2020.  Ikhwal raibnya uang tersebut disampaikan Sekretaris Desa Mertapada kulon, kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Nanang R, Kamis , 10/09/2020. Dirinya menuturkan, bahwa saat itu dirinya ditelfon oleh seseorang yang mengatasnamakan Kapolsek Astanajapura.  " Saat itu saya ditelfon oleh seseorang yang mengaku Kapolsek Astanajapura, dalam pembicaraan lewat telfon tersebut dirinya banyak bertanya tentang keberadaan BUMDES, singkat cerita saya langsung memberikan nomor pengurus BUMDES Amarta Jaya ( Hj Sri Mulyati ) kepada orang yang mengaku Kapolsek tersebut, entah mengapa pada saat itu saya seolah mati fikiran, dan dari informasi yang saya terima  dari ketua BUMDES, pihaknya diminta untuk mentransfer sejumlah uang yang ada di kas BUMDES, pada saat itu juga ketua BUMDES menenerima telfon yang sama, dan ketua langsung memberikan nomor keponakannya yang pegang rekening, dan saat itu juga orang yang mengaku Kapolsek menghubungi keponakan ketua BUMDES, dan saat itu juga karena merasa Kapolsek yang minta transfer dengan alasan titip transfer, Keponakan ketua BUMDES yang bernama Salwa , langsung mentransfer uang sejumlah Rp. 6.000.000 yang dilakukan dua kali, pertama 5 JT dan kedua 1 JT. Alasan Orang yang mengaku kapolsek karena sudah menerima mandat dari Ketua BUMDES, ( Hj Sri- red ) itu singkat ceritanya, dan setelah kami sadar telah ditipu, maka pada saat itu juga langsung melapor kepada pihak Polsek Astanajapura, tetapi karena ini masuk ke ranah ITE, maka kami diarahkan ke polres, makanya kami langsung membuat Laporan ke pihak Polres, saya sendiri tidak mengerti. Seakan nurut saja dan tidak berfikir panjang, bahkan dari informasi yang saya terima, hari Ini ketua BUMDES sedang menghadap pihak berwajib untuk dimintai keterangan lebih lanjut ( BAP- red ) ujar Nanang. Sementara itu terkait kejadian tersebut, Kapolsek Astanajapura, AKP Sakur .  SE, melalui Kanit Reskrim Iptu Asep Ashari . SH, menghimbau kepada Masyarakat untuk waspada terhadap segala bentuk penipuan " kami menghimbau kepada seluruh lapisan Masyarakat untuk lebih berhati hati dan jangan mudah percaya dengan berbagai modus penipuan yang saat ini mungkin semakin marak seiring perkembangan jaman, karena banyak modus yang dilakukan Orang tidak bertanggung jawab, baik melalui SMS, WA, maupun sarana lainnya, kami dari jajaran kepolisian senantiasa memberikan himbauan kepada seluruh lapisan Masyarakat, yang intinya lebih waspada dan Hati hati, semoga dengan kejadian yang menimpa salah satu BUMDES ini bisa dijadikan pembelajaran, dan kami tegaskan, tidak mungkin kami dari jajaran kepolisian melakukan hal tersebut , dan saat ini persoalan tersebut sudah ditangani oleh jajaran penegak Hukum, dalam Hal ini Polres Cirebon Kota " tegasnya. (1c)