24 Apr 2025

kerusakan Infrastruktur jalan "Obor Cirtim " Hukum harus ditegakan

INDOMEDIANEWS - Benarkah Kabupaten Cirebon sudah banyak berubah? Sebuah pertanyaan dan stetmen yang patut dipertanyakan. 
Ungkapan sudah banyak berubah dan semakin baik tentunya berdasar pada sudut pandang masing-masing Orang. 
Sayangnya pada kenyataan yang ada perubahan itu menjadi tanda tanya besar. Terlebih jika melihat pada aspek infrastruktur. 
Secara jelas dan nyata terlihat, bahwa di Kabupaten Cirebon bagian timur, banyak jalan yang rusak hingga layak berpredikat jalan 999 lubang. 
Ironisnya dengan kondisi jalan yang rusak dan membahayakan bagi para pengguna jalan dan berdampak pada terhambatnya laju perekonomian terkesan diabaikan dan dianggap angin lalu. 

Dengan kondisi bobroknya infrastruktur jalan tersebut memunculkan berbagai tanggapan dari berbagai kalangan, salah satunya disampaikan oleh salah seorang pemerhati Cirebon timur, Qorib Magelung Sakti. 

"Tidak usah diperdebatkan, memang pada kenyataannya kerusakan jalan di Cirebon timur memang sudah tidak bisa dibantah, ironisnya ada kesan jalan tersebut dibiarkan rusak dengan berbagai dalih, kami tentunya sangat menyayangkan hal ini terjadi dan dibiarkan terus rusak" Tuturnya. 

Bahkan dirinya menyayangkan adanya stetmen dari orang nomor satu di Jawa Barat ( Gubernur-red) bahwa Cirebon sudah banyak perubahan. 

Ketua Presidium Oposisi Brontak Rakyat Cirebon Timur ( Obor Cirtim) lebih jauh menegaskan dan mengkritik keras terhadap pernyataan Tokoh Nasional KDM dalam rapat paripurna Hari Ulang Tahun Kabupaten Cirebon baru-baru ini. 

"Kami sangat kecewa terhadap statemen KDM yang terkesan menutup-nutupi berbagai persoalan mendasar di Kabupaten Cirebon, ini justru menjadi bentuk pembenaran terhadap keterpurukan yang seharusnya diakui dan ditangani" Tutur Qorib. Kamis, 24/04/2025.

Lebih lanjut Qorib menegaskan, agar Kejaksaan memeriksa Bupati dan wakil Bupati Cirebon, terkait dugaan penyalahgunaan anggaran, termasuk dalam kegiatan hiburan bersama para kuwu seperti acara mancing mania. 

"Ditengah kondisi infrastruktur yang bobrok, penggunaan anggaran untuk acara hiburan sangat melukai hati Rakyat, ini merupakan pemborosan uang negara, apalagi pemerintah pusat menerapkan efisiensi anggaran, apakah lebih penting acara hiburan ketimbang menyelesaikan persoalan infrastruktur, yang pasti kami akan terus mengawal proses penegakan Hukum di Kabupaten Cirebon, dan berencana melaporkan kondisi kerusakan infrastruktur jalan ke bareskrim Polri serta mempersiapkan gugatan class action terhadap pemkab Cirebon" Pungkasnya (1c) 

0 $type={blogger}: