Anak pasangan dari Ismail ( 37) dan Yanti (34) yang kesehariannya sebagai buruh bangunan tersebut, di diagnosa menderita penyakit Tumor usus besar, akibatnya Aji setiap saat harus menahan rasa sakit
Yanti Ibunda Aji, menceritakan awal buah hatinya dinyatakan mengindap tumor usus besar, menurutnya, sekitar satu bulan yang lalu (September 2022, red) Aji, mengeluhkan rasa sakit di perutnya saat buang air besar.
" Tadinya saya pikir, itu sakit perut biasa," tutut Yanti sambil terisak .
Yanti, pun berinisiatif untuk melakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan dan mengetahui lebih jauh apa yang menjadi penyebab rasa sakit yang dialami oleh anaknya tersebut
"Setelah dilakukan Rontgen, anak saya diketahui mengindap penyakit tumor usus besar, dan harus dioperasi di Bandung," ungkapnya, Senin, 31/10/2022.
Dirinya pun berharap agar penanganan operasi yang harus dilakukan Aji di Bandung, dapat disegerakan.
" Saya tidak tega melihatnya, Aji selalu mengerang kesakitan, sampai sampai tidak bisa tidur karena menahan rasa sakit," lirihnya
Sementara itu, Camat Mundu, Anwar Sadat, menyampaikan, kedatangannya ke rumah kediaman Ismail dan Yanti warga Desa Citemu ini, untuk bersilaturahmi dan memastikan kondisi Aji, yang divonis oleh dokter spesialis menderita kanker usus besar
Kedatangan Anwar Sadat pun sekaligus untuk memberikan sedikit bantuan kepada keluarga Aji.
" Kami tentunya akan mengawal agar ananda Aji ini mendapat pelayanan kesehatan lebih lanjut," paparnya
Lebih lanjut dirinya menuturkan, adapun penangan yang dimaksud, yakni berdasarkan surat rujukan yang sudah didapat dari Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD) Gunungjati, ananda Aji ini harus diambil tindakan atau penanganan di RSUD Hasan Sadikin.
Anwar pun menyampaikan, bahwa dirinya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan ( Dinkes) Kabupaten Cirebon, untuk dapat membantu agar ananda Aji dapat segera dilakukan penanganan lanjutan di Bandung
"Awalnya rencana keberangkatan Ananda Aji, hari Minggu (30/10/2022), namun ini harus ditunda menunggu jadwal dari RSHS," jelasnya
Dirinya pun menjelaskan, Sehubungan adanya peraturan baru dari pihak RSHS, bahwa pasien rujukan harus daftar dulu lewat Online, maka keberangkatannya menunggu jadwal dari RSHS.
"Akan tetapi pihak RSHS akan secepatnya memproses ananda Aji untuk segera mendapatkan pelayanan lebih lanjut di Bandung," tandasnya
Anwar pun menegaskan, bahwasanya Dinkes Kabupaten Cirebon pun, akan memberikan bantuan berupa mobil ambulans untuk membawa anada Aji menuju rumah singgah di bandung, sebelum mendapatkan pelayanan kesehatan lanjutan di RSHS.
"Alhamdulillah, Dinkes Kabupaten Cirebon, sudah membatu agar Ananda Aji dapat segera dirujuk ke Bandung, terimakasih kepada bapak Kadinkes atas bantuannya," pungkas Anwar Sadat. (1c)
0 $type={blogger}:
Posting Komentar