INDOMEDIANEWSC- Persoalan E- KTP seakan tidak berkesudahan dengan alasan dan kendala yang sama, seperti kekosongan blangko, kerusakan serfer maupun ribon atau tinta.
Hal ini tentunya sangat merugikan Masyarakat yang diharuskan memiliki identitas diri namun untuk memilikinya kerap terkendala dengan istilah yang akrab ditelinga dengan istilah EROR.
Kondisi ini hampir terjadi di beberapa Kecamatan, tidak terkecuali Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon.
Seperti yang dituturkan Kasi Yan Um Kecamatan Lemahabang, Barna.
Dirinya menuturkan, bahwa pihaknya saat ini tidak bisa melayani perekapan KTP ataupun hal lainnya karena terkendala adanya kerusakan serfer
^ kami biasanya melayani perekapan KTP maupun KK dari kecamatan lain, namun saat ini dengan terpaksa pelayanan perekapan tidak bisa dilakukan dikarenakan kerusakan serfer" tuturnya, Kamis, 02/12/2021.
Kerusakan serfer maupun kekosongan blangko yang kerap dikeluhkan Masyarakat seakan persoalan dianggap biasa hingga terus berulang.
Salah satunya disampaikan salah seorang Warga Desa Astanajapura, Solihin, yang akan membuat E-KTP di Kecamatan Astanajapura namun diarahkan ke Kecamatan Lemahabang, dikarenakan di Kecamatan Astanajapura sedang EROR.
" saya gak ngerti kang, kerusakan dengan istilah EROR kok kayaknya sering banget, di Kec Astanajapura saya diarahkan ke Kecamatan Lemahabang, sementara di Kecamatan Lemahabang tidak bisa melayani karena ada kerusakan serfer, dan saya diarahkan ke Kecamatan Karangwareng, inikan sangat ironis, warga wajib punya identitas diri sementara untuk memiliki Identitas diri tidak mudah, sebenernya Pemerintah punya anggaran tidak, karena kerusakan sepertinya menjadi hal yang biasa, sampai kapan hal ini terus terjadi" keluhnya. (1c)
0 $type={blogger}:
Posting Komentar