Indomedianewsc - Melintasi jalan yang penuh lumpur dan dan rimbunnya Ilalang yang tinggi menjulang, ditambah lagi gigitan nyamuk laut yang menyengat, Kuwu Desa Japura Lor, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, beserta Bhabinsa dan Babinkamtibmas termasuk Perangkat Desa setempat, pada Jum’at 26/02/2021 melakukan tinjauan langsung keberadaan tanggul yang jebol akibat terjangan air sungai cimanis yang sangat deras.
Saat melaksanakan pemantauan dilokasi jebolnya tanggul yang terletak di Blok Kliwon Desa Japura Lor, Kuwu Mulyadi yang akrab disapa MJ menuturkan
“ jebolnya tanggul tersebut salah satu penyebabnya adalah akibat derasnya hujan yang turun pada Kamis malam sampai menjelang pagi, hingga akhirnya debit air yang melintasi sungai cimanis sangat deras dan berakibat pada jebolnya tanggul karena tidak kuat menahan derasnya aliran air “ ujarnya.
Ditengah kondisi kesehatannya yang sedang dalam tahap pengobatan,( Kuwu Mulyadi-Red ) beserta jajaran Perangkat Desa yang dibantu oleh Anggota TNI/Polri , berusaha untuk meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dengan cara mengecek langsung dilapangan dan mencari solusi terbaik.
“ Secara Administrasi, Tanggul ini masuk kewilayah Desa Japura Lor, namun jika dilihat dari keberadaannya bilamana terjadi luapan air yang lebih tinggi, maka dampak yang lebih besar akan dirasakan oleh Masyarakat atau Warga Desa Astana mukti, karena memang posisinya lebih dekat dengan Desa Astanamukti, sementara Desa kami sangat jauh posisinya, bahkan mungkin tidak akan merasakan dampaknya, namun demikian, karena Tanggul tersebut masuk dalam wilayah Kami, walau bagaimanapun, saya sebagai Kuwu harus mementingkan semua pihak, termasuk para petani yang mau tidak mau akibat adanya tanggul yang jebol tersebut, mengakibatkan puluhan hektar lahan pertanian terendam banjir, dan ini adalah musibah yang diluar keinginan kita, jadi langkah bijak yang harus kita lakukan diantaranya tidak saling mencari kesalahan namun bagaimana caranya agar Tanggul tersebut segera bisa diperbaiki , dan saya akan berusaha semaksimal mungkin yang tentunmya berkomunikasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak agar luapan air tidak mengakibatkan banjir yang tentunya akan merugikan semua pihak “ pungkas Mulyadi. (1c)
0 $type={blogger}:
Posting Komentar