21 Des 2020

KOREM 172/PWY TERIMA PENYERAHAN TANAH " dari Masyarakat adat'




Indomedianewsc – Masyarakat adat Kampung Skofro menyerahkan tanah seluas 21 Ha kepada TNI melalui Korem 172/PWY bertempat di Pos Skofro Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG Yonif 413/Bremoro, Kampung Skofro, Distrik Arso, Kab. Keerom, Sabtu (19/12).

Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan di Jayapura (20/12) menyampaikan bahwa penyerahan tanah ini merupakan bukti nyata bahwa keberadaan TNI dapat diterima ditengah-tengah masyarakat Keerom. “Tanah ini nantinya akan digunakan sebagai tempat pos pos pengamanan. Sebab saat ini beberapa lokasi telah ada pos dari Batalyon Satgas Pamtas Yonif MR 413 Bremoro,” ujarnya

Penyerahan lahan tersebut dilaksanakan secara adat dengan diawali upacara adat oleh masyarakat kampung Skofro dari suku marga Kamar dan Krom dan diserahkan langsung oleh Tokoh Adat kampung Skofro Jacob Kamar kepada Korem 172/PWY yang diwakili oleh Kepala Seksi Teritorial (Kasiter) Korem 172/PWY Letkol Inf Fitriana Nur Heru dan Dansatgas Pamtas Yonif MR 413 Bremoro Mayor Inf Anggun Wuriyanto, S.H., M.Han.

“Tanah yang kami serahkan saat ini adalah tanah yang digunakan oleh Satgas 413 sebagai pos di tiga tempat yaitu Pos Bewan Lama, pos Skofro Lama dan pos Skofro Baru, dengan luas total sekitar 21 Hektar lebih”, kata Jacob dalam sambutannya.

Ia berharap tanah yang diberikan dapat terus dimanfaatkan oleh TNI sebagai upaya dalam menjaga keamanan di kampung Skofro dan sekitarnya.

“Saya yakin dengan keberadaan TNI di kampung kami dapat memberikan kenyamanan, keamanan dan kedamaian warga terjamin. Penyerahan tanah ini juga didasari karena warga merasa TNI sudah banyak membantu di kampung kami, begitu juga dengan hubungan antara TNI dan warga sudah terjalin dengan baik hingga hari ini”, ujarnya.

Kasiter Letkol Inf Fitriana Nur Heru mewakili Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat kampung Skofro dari suku marga Kamar dan Krom dan para tokoh adat, tokoh pemuda dan tokoh agama  yang sudah menghadiri acara tradisi pelepasan tanah adat tersebut.
“Kami (TNI) akan menjaga dan merawat serta memanfaatkan dengan sebaik mungkin lahan tanah yang sudah diberikan kepada kami sehingga kedepan dapat berguna bagi seluruh lapisan masyarakat di kampung Skofro dan sekitarnya”, ujar Nur Heru.

Pihaknya juga berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat kepada TNI. Sehingga tercipta hubungan kekeluargaan yang baik dengan TNI yang bertugas di daerah tersebut.

Acara tersebut diakhiri dengan Bakti Sosial pembagian masker, topi dan bingkisan natal berupa sembako sebanyak 150 kantong dan peralatan alat tulis sebanyak 100 paket secara simbolis kepada perwakilan tokoh masyarakat kampung Skofro dan anak-anak setempat dilanjutkan dengan makan bersama dalam suasana keakraban.

Penrem172 (Lis 1b)

0 $type={blogger}: