Hadir pada kegiatan tersebut,
Gubernur Jabar, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, Kapolda
Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi, Kajati Jabar, Kabinda Jabar, Ketua DPRD, dan
Sekda Jabar, serta pejabat lainnya.
Gubernur Jabar M. Ridwan Kamil dalam
press conference diantaranya menghimbau masyarakat untuk menerapkan protokol
kesehatan dalam setiap aktivitas luar rumahnya. Diharapkan dengan protokol
kesehatan ini masyarakat bisa lebih produktif namun tetap terhindar dari
terpapar virus covid-19.
Untuk update mingguan ini, Gubernur
menyampaikan adanya penurunan kasus di Kota Bogor. Sehingga managemen jam malam
perbatasan sosial berskala mikro kelihatannya memiliki pengaruh yang positif.
Dengan adaya penurunan kasus tesebut, gugus tugas Jawa Barat memberikan
rekomendasi kepada tempat-tempat yang kenaikannya tinggi untuk melakukan pola
yang sama.
Sedangkan pada update minggu ini,
tren sedang naik karena menurut gubernur, ada klaster keluarga yang sedang di
teliti. Sementara klaster industri sudah mulai menurun seiring dengan penguatan
kesepahaman yaitu mengawasi para pekerja sepulang dari tempat kerjanya.
Lanjutnya menyampaikan, bahwa Jawa
Barat hari ini sudah melakukan pengetesan dalam waktu satu minggu di atas
50.000 semula hanya 19,000. Sehingga dalam waktu lima minggu ke depan Jawa
Barat bisa mengikuti standar WHO. Namun, bagi Jabar ada satu tantangan dimana
tingkat kesembuhan dari pasien, menurut gugus tugas masih kurang maksimal.
Untuk itu, Gugus Tugas sedang
mempelajari kasus-kasus keberhasilan penyembuhan yang terjadi di Secapa AD.
Sehingga metoda, obat, dan lain-lain akan di rekomendasikan kepada sekitar 5000
kasus aktif yang berada di Jawa Barat.
Pada Kesempatan tersebut juga,
Gubernur menyampaikan akan adanya pembagian Masker yang akan dilakukan oleh
TNI/Polri yang akan diberikan secara simbolis di Soreang Bandung pada Kamis
esok. Dan Gubernur juga terus mengimbau untuk melakukan 3 M yaitu, memakai
masker mencuci tangan dan menjaga jarak. (Pendam III/Siliwangi/ 2a )
0 $type={blogger}:
Posting Komentar