CIREBON, Indomedia Newsc- Anggota DPR RI dari Komisi X Puti Guntur
Soekarno adakan lawatan silaturahmi kebangsaan kepada Pimpinan Pondok Pesantren
Buntet di Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon. Lawataanya, membahas
berbagai persoalan berkaitan dengan momentum situasi politik kebangsaan
Indonesia saat ini.
Hal ini
diakuinya cucu presiden pertama Indonesia bahwa agendanya lebih mengarah kepada
kunjungan dan silaturahmi.“Saya lebih
senang menyebutnya sebagai silautrahmi kebangsaan dan silaturahmi
kemerdekaan,”ucapnya kesejumlah awak media.
Menurutnya,
Buntet sejak dulu telah memiliki kedekatan semenjak zaman kemerdekaan, yang
telah dimulai oleh mendiang kakenya, Bung Karno. Maka ketika mendatanginya
merupakan hal yang wajar. “Bung Karno dengan keluarga pesantren sudah memiliki
hubungan erat, jadi kita teruskan keeratannya itu, Karena kedekatan Keluarga
kami dengan pisak Pesantren akan terus dibina”ucapnya.
Ketika
disinggung terkait kedekatan Partai PDIP dengan Partai Golkar, ia tidak
menampiknya, bahwa belum lama ini telah ada pertemuan antara struktural dari
kedua partai. Kemudian mengenai kedekatan dirinya dengan Bupati Purwakarta Dedi
Mulyadi, Puti mengaku sudah mengenal sejak lama dengan lelaki yang
digadang-gadang akan maju di bursa pemilihan gubernur Jawa Barat itu. Bahkan ia
mengaku telah berkunjung ke Purwakarta menemui undangan menghadiri festival
beas perelek.
"Kunjungan
saya kemarin adalah untuk lebih mempererat silaturahmi, dan hal itu akan selalu
dilakukan dengan pihak manapun," ujarnya.
Pihaknya pun
tidak menampik manakala dirinya santer di jodohkan dengan pentolan partai
Golkar di Jawa Barat. Tetapi ia menegaskan untuk saat ini, semua itu masih
menjadi ranah dari DPP. Tetapi disatu sisi dirinya pun akan tetap fatsun dengan
kebijakan dan keputusan dari DPP partai PDIP. “Saya akan tetap berpegang pada
mekanisme partai dan keputusan DPP,”terang dia.
Manakala
pihaknya diminta DPP untuk bisa bersanding dengan DM, ia mengaku akan siap.
“Karena sebagai kader partai ya memang sudah harus siap,
dengan keputusan yang ditetapkan Partai”tegasnya.
Ia pun
menyampaikan, kerena masih menjadi ranah DPP, pihaknya tidak ingin berspekulasi
lebih kaitannya dengan pencalonan ataupun pasangan dibursa pemilihan gubernur
Jawa Barat.” Pada prinsipnya semua keputusan ada di DPP, itu bukan kewenangan
saya,”tegasnya.
Sementara KH
Adib menuturkan bahwa pihak keluarga Bung Karno dengan pihak keluarga pesantren
telah memiliki hubungan emosional yang telah dibangun sejak lama. Maka, ketika
cucu mantan presiden pertama ini akan maju di bursa pilgub ini, pihaknya akan
mendukungnya. “Sudah di doakan,”pungkansya
Singkat ( Ags ).
0 $type={blogger}:
Posting Komentar